Peredaman gen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 10 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q1431332
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Namun demikian +Namun)
Baris 33:
|volume=106}}</ref>.
 
Dalam interferensi RNA, proses transkripsi terjadi dan mRNA dapat mengalami penyuntingan dan dibawa keluar dari [[inti sel]] memasuki [[sitoplasma]]. Namun demikian, karena kekhasan bentuk molekulnya, suatu mRNA akan mengalami proses degradasi sebelum sempat dibaca oleh [[ribosoma]] untuk di translasi. Degradasi terjadi karena mRNA yang teredam tidak berupa pilin tunggal tetapi berupa pilin ganda (''double-stranded'', dsRNA). RNA pilin ganda dapat berasal dari [[virus]] atau individu eukariotik itu sendiri. Individu eukariotik dapat menghasilkan RNA berpilin ganda apabila dua sekuens yang saling komplementer, baik berupa berkas ''sense'' dan ''antisense'' yang berekspresi bersama-sama maupun sekuens gen yang mengakibatkan terbentuknya struktur "tusuk konde" (''hairpin'') dari RNA produk.
 
Mekanisme normal pada sitoplasma adalah mencegah RNA berpilin ganda berlama-lama di dalam sel sebagai bagian dari strategi pertahanan terhadap unsur bahan genetik asing (virus). Enzim RNAse III ([[Dicer]]) akan "menyerang" dsRNA dan memotongnya dalam bentuk ujung runcing (''sharp end'') sebanyak dua basa. Produk ini dikenal sebagai [[siRNA]] (''small-interfering RNA''). Protein lain akan mengikat potongan ini membentuk [[RISC]] (''RNA-induced silencing complex'') dan mencerna (mendigesti) berkas RNA yang tidak dipegangnya. RISC dengan berkas RNA yang dipegangnya dapat mencari mRNA berkas tunggal yang komplementer dan memutuskannya, sehingga terjadi reaksi berantai peredaman suatu produk transkripsi. Perilaku inilah yang kemudian dimanfaatkan oleh para ahli biologi molekuler pada teknik peredaman dengan ''antisense'' dan [[interferensi RNA]].