Penangkapan ikan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
k spasi
Baris 10:
| caption2 = <center>Memancing dengan jaring, [[Meksiko]]</center>
}}
'''Penangkapan ikan''' adalah aktivitas menangkap ikan. Istilah menangkap ikan tidak berarti bahwa yang ditangkap adalah ikan, namun istilah ini juga mencakup [[mollusca]], [[cephalopoda]], [[crustacea]], dan [[echinoderm]], dan hewan laut yang ditangkap tidak selalu hewan laut yang hidup di alam liar ([[perikanan tangkap]]), tapi juga [[budidayabudi daya perikanan|ikan budidayabudi daya]]. Metode yang digunakan bervariasi, seperti [[mengumpulkan boga bahari dengan tangan|tangkap tangan]], [[spearfishing|tombak]], [[jaring ikan|jaring]], [[kail]], dan [[jebakan ikan]]. Istilah penangkapan ikan terkadang juga mencakup usaha penangkapan [[mamalia air]] seperti [[paus]], sehingga berkembang istilah [[perburuan paus]].
 
Berdasarkan data [[FAO]], total pelaku usaha [[penangkapan ikan komersial]] dan budidayabudi daya adalah 38 juta orang dan memberikan pekerjaan kepada 500 juta orang secara langsung maupun tidak langsung.<ref>[ftp://ftp.fao.org/FI/brochure/climate_change/policy_brief.pdf Fisheries and Aquaculture in our Changing Climate] Policy brief of the [[FAO]] for the [[UNFCCC]] [[United Nations Climate Change Conference 2009|COP-15]] in Copenhagen, December 2009.</ref> Di tahun 2005, konsumsi ikan yang ditangkap di alam liar per kapita adalah 14.4 kilogram per tahun, sedangkan dari perikanan budidayabudi daya adalah 7.4 kilogram.<ref>{{cite web|url=http://www.fao.org/fishery/ |title=Fisheries and Aquaculture |publisher=FAO |date= |accessdate=2012-07-01}}</ref>
 
== Sejarah ==