Ben X: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menambahkan tanda titik, dan memperbaiki kata kata yang kurang lengkap
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru
Baris 28:
== Alur cerita ==
 
Ben (Greg Timmermans) adalah seorang remaja yang sangat sering dianiaya di sekolah. untuk lari dari realita yang kejam, dia beralih ke dunia virtual dengan memainkan game online ArchLord. Dalam game itu, dia menjadi seorang pahlawan yang percaya diri dan berani, terlebih lagi ketika dia bekerja sama dengan pemain lain yang dikenal sebagai [[scarlite]] dalam petualangan-petualangannya.
 
Suatu hari, Ben mendapat penganiayaan lagi. saat istirahat sekolah, anak lain menyeret Ben ke atas meja dan melorotkan celananya, sementara teman-teman sekelasnya merekam kejadian itu dengan kamera handphone. Dengan komentar-komentar dan ejekan jahat dari teman-teman sekelasnya, Ben merasa sangat terhina dan frustasi sehingga dia memecahkan kaca jendela dengan kursi. Ben langsung dipanggil ke kantor kepala sekolah, dan diminta untuk menjelaskan kejadian itu. Namun Ben tidak bicara sama sekali, sehingga kasus ini tidak selesai. Saat adegan itu, terkuak bahwa Ben telah didiagnosis menderita [[Asperger Syndrome]], sebuah bentuk autisme. Keadaan menjadi lebih buruk untuk Ben seperti kejadian di kelas diunggah diInternetdi Internet. kebingungan akan kehidupannya, Ben bahkan sudah siap meninggalkan dunia virtualnya, di mana dia memberitahu Scarlite bahwa dia siap "endgame". Karena khawatir, Scarlite mengirimkan pesan video kepada Ben X (karena Scarlite tidak tahu seperti apa Ben itu) yang berisi bahwa dia tidak boleh mengakhirinya kecuali ada seorang penyembuh. Kemudian Scarlite meminta Ben untuk bertemu dengannya di stasiun kereta.
 
Di stasiun kereta, ben melihat Scarlite, tetapi tidak menemuinya. Scarlite mengira ben tidak datang sama sekali lalukemudian naik kereta. Ben mengikutinya kedalamke dalam kereta dan duduk disampingnya, Ben merasa gugup dan gembira pada saat yang sama. saat kereta sudah mendekati Brysseks, Scarlite bertaknyabertanya kepada Ben (dalam bahasa Prancis) apakah dia baik-baik saja. Ben tidak menjawab dan meninggalkan Scarlite.
setelah tidak berbicara kepada Scarlite, ben merenungkan untuk bunuh diri dengan melompat dari peron. saat Ben siap melompat, Scarlite menariknya. Scarlite memberi Ben pilihan untuk menyerah dan bunuh diri atau membalas dendam dan melawan, seperti yang akan Ben lakukan di Archlord. Namun, untuk memutuskan, dia harus menyusun rencana.
 
Ben (dengan Scarlite) meminta orangtuanya untuk membantu. dia memutuskan untuk bunuh diri dengan melompat dari kapal feri. dia melakukannya, dan merekam kejadian itu. setelahnya, diadakan sebuah pemakaman untuk Ben, dan semua orang termasuk anak-anak yang menganiaya Ben hadrhadir. saat pemakaman berlangsung, video memperlihatkan Ben dan kata-katanya (yang terlihat seperti surat bunuh diri). dalam video, para pengganggunya diekspos (dan tentunya teman-teman sekelasnya yang terlibat) apa yang mereka lakukan pada Ben pada hari itu. lalu, semua orahorang kaget, dan terkuak bahwa ben masih hidup, dengan bayangannya divideodi videokan dan ben yang terlihat di ruang proyektor. itu semua berbalik, ben memilih untuk membalas dedamdendam pada para pengganggunya dengan memalsukan kematiannya. saat dia melompat dari kapal feri, orang tuanya menangkapnya di dek bawah, sebagai bagian dari rencananya.
 
Setelah itu, Ben, Scarlite, ibunya, dan saudaranya pergi ke sebuah peternakan kuda di pinggiran kota. instruktur kuda mengajari Ben untuk menjinakanmenjinakkan kuda dan memeberitahunyamemberitahunya, "Kau harus belajar untuk merasakan,merasa untuk merasalebih baik". Ben menyentukmenyentuh kuda dengan lembut, saat instruktur memberitahunya dan merasa senang. akhirnya ben pergi berbicara dengan Scarlite. Instruktur kuda terlihat bingung, dan terungkap bahwa ben sebenarnya sedang berbicara dengan dirinya sendiri. ibu ben mengatakan pada instruktur kuda bahwa semua baik-baik saja dan Ben bahagia.
 
== Penghargaan dan Nominasi ==