Polusi asap Asia Tenggara 2015: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 20:
Pada tanggal 14 September 2015, 70 penerbangan di [[Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II]] di [[Pekanbaru]], [[Riau]] dibatalkan karena kabut asap. Walaupun demikian otoritas bandar udara belum menutup seluruh aktivitas bandar udara.<ref>[http://news.liputan6.com/read/2317321/kabut-asap-batalkan-70-penerbangan-di-bandara-ssk-ii-pekanbaru Kabut asap batalkan 70 penerbangan di Bandara Sultan Syarif Kasim II]</ref> Polusi asap menyebabkan penundaan dan pembatalan penerbangan "setiap hari" di [[Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman|Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman]], [[Balikpapan]], [[Kalimantan Timur]].<ref name=balikpapan/>
===
Pada 14 September 2015, tingkat polusi di [[Singapura]] mencapai rentang "sangat tidak sehat" menurut ''[[National Environment Agency]]'' negara tersebut. Asap tebal dan bau hangus meliputi negara ini,<ref name=aljazeera>{{cite news|url=http://www.aljazeera.com/news/2015/09/indonesia-declares-state-emergency-fire-haze-150914133806388.html|title=Indonesia declares state of emergency over fire haze|publisher=[[Al Jazeera English|date=2015-09-14}}</ref> dan berbagai kegiatan luar ruangan harus dibatalkan. Panitia [[Grand Prix Singapura|GP Formula 1 Singapura]], yang dijadwalkan pada 20-22 September, juga memantau perkembangan ini dengan ketat.<ref name=yahoo_singapore>{{cite news|url=http://news.yahoo.com/singapore-schools-grand-prix-edge-bad-haze-persists-080308666.html|title=Singapore schools, F1 race on edge as bad haze persists|publisher=Yahoo! News|date=2015-09-14}}</ref>
|