CyberExtension: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-di Abad +pada Abad, -di abad +pada abad, -Di abad +Pada abad, -Di Abad +Pada Abad)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 8:
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Cyber Extension merupakan [[media komunikasi inovasi baru]] yang bersifat [[hybrid]] dan [[konvergen]] yang memanfaatkan jaringan internet, komunikasi melalui [[komputer]] dan [[multimedia interaktif digital]] untuk menjembatani proses [[transformasi]] ilmu pengetahuan dan teknologi baru dibidang pertanian secara cepat.
 
== Sejarah ==
 
[[Sistem informasi]] dan teknologi komunikasi didunia telah ada semenjak akhir abad ke-19. Banyak negara yang mulai menerapkan sistem ''cyber agricultural extension'' sebagai wadah mengirim informasi yang efektif dan efisien untuk melengkapi keterbatasan petani perdesaan terhadap informasi yang diperlukannya dalam kegiatan membudidaya.
Baris 34:
=== Indonesia ===
Di [[Indonesia]], rintisan program Cyber Extension dalam meningkatkan akses masyarakat terhadap informasi diawali dengan
diluncurkannya program Unlimited Potential (UP) pada tanggal 23 Oktober 2003. Program UP adalah sebuah inisiatif global [[microsoft]] dengan lembaga non profit yang memberikan semacam pelatihan dan pembelajaran jangka panjang melalui Community Training and Learning Centre (CTLC) untuk masyarakat yang mempunyai keterbatasan.
 
Keberhasilan pemanfaatan TIK oleh petani di Indonesia dalam memajukan usaha taninya ditunjukkan oleh beberapa kelompok tani yang telah memanfaatkan internet untuk akses informasi dan promosi hasil produksinya dengan menggunakan fasilitas yang disediakan Community Training and Learning Centre (CTLC) di Pancasari ([[Bali]]) dan Pabelan ([[Salatiga]]) yang dibentuk Microsoft bekerja sama dengan lembaga nonprofit di bawah Program Unlimited Potential. Misalnya, petani mengenal teknologi budidaya paprika dalam rumah kaca melalui internet. Sejak mengirimkan profil produksi di internet, permintaan terhadap produk pertanian yang diusahakan terus berdatangan. Promosi melalui internet dapat memutus hubungan petani dengan tengkulak yang sering memberikan harga jauh di bawah harga pasar <ref> Sigit I, Mukhlison, Widodo S, Alexander Wibisono A.[Laporan Khusus, Gatra Nomor 38 Beredar Kamis, 3 Agustus 2006]. http://www.gatra.com/2006‐08‐08/versi_cetak.php?id=96869 </ref>.
 
Selanjutnya mengacu kepada [[undang-undang no 16 tahun 2006]] tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan yang menyatakan bahwa kegiatan penyuluhan pertanian merupakan tugas penyuluhan pertanian (PNS, Swasta, dan Swadaya), maka dalam rangka pengembangan penyuluhan pertanian, Kementerian Pertanian meluncurkan program ''cyber extension'' untuk menjembatani penyebarluasan teknologi informasi pertanian melalui media online.
 
== Fungsi ==