Eneng dan Kaos Kaki Ajaib: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5:
Sinetron ini menceritakan kehidupan Eneng (Jessica Anastasia), seorang anak perempuan yang rajin, baik hati dan cerdas. la diasuh tantenya yang pemalas dan cerewet karena ibunya pergi ke tanah Arab sebagai TKI. Eneng punya kaos kaki ajaib yang sering menolongnya dengan memberikan benda-benda ajaib. Setiap hari Eneng bergaul dengan teman-temannya yang jahil dan usil. Cecep (raja usil), Bobi (si gendut), Fahri (cewek tomboi yang sering kesurupan) dan Somad (si pengikut yang sering istighfar). Pada suatu hari, Eneng menolong seorang gembel yang kelaparan. Sebagai tanda terima kasih, si gembel ini memberikan kaus kaki butut kepadanya. Ternyata kaus kaki butut itu sangat berguna dan sering menyelamatkannya dari kesulitan. Eneng seringkali dipermainkan dan dirugikan oleh Cecep cs. Tapi ia tidak marah dan sakit hati. la punya kaos kaki ajaib yang selalu menolongnya. Pesan moral ditunjukkan melalui tingkah laku dan kesabaran Eneng menjalani kehidupannya sebagai gadis kecil.<ref>(Genie, Edisi 18, 22-28 Oktober 2007)</ref>
 
Dalam perkembangan selanjutnya, terdapat perubahan pada Sinetron Eneng dan Kaos Kaki Ajaib. Kaos Kaki Ajaib yang merupakan benda ajaib Eneng, disebutkan sebagai perubahan dari Ozky, yang merupakan cucu dari Kakek Pengemis. Ozky dapat dilihat orang selain Eneng dan juga berinteraksi dengan mereka, sementara dalam bentuk Kaos Kaki Ajaib ia tidak boleh melakukan hal yang sama. Ozky selanjutnya tinggal bersama Eneng.<ref>Eneng dan Kaos Kaki Ajaib The Movie : Ulang Tahun Eneng dan RCTI Oke</ref>
 
Dalam episode-episode bulan Ramadhan, diceritakan ibu Eneng (Sulastri) kembali dari Arab selama bulan puasa. Pak RT (Muhaimin) yang merupakan perjaka tua ternyata mempunyai cinta terpendam kepada Sulastri.