Kim Dae-jung: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k minor cosmetic change |
||
Baris 37:
}}
'''Kim Dae-jung''' ({{lahirmati|Haui-do, Sinan, [[Jeolla Selatan]], [[penjajahan Jepang di Korea|Korea Jepang]] (sekarang Haui-do, [[Korea Selatan]])|3|12|1925|[[Seoul]],[[Korea Selatan]]|18|8|2009}}) adalah kedelapan [[Presiden Korea Selatan |
==Awal Kehidupan==
Kim diduga telah lahir pada 6 Januari 1924, tetapi dilaporkan bahwa ia kemudian mengubah ini untuk 3 Desember 1925 untuk menghindari [[wajib]] selama waktu ketika Korea berada di bawah [[Korea di bawah pemerintahan Jepang |
Kim pertama kali memasuki dunia politik pada tahun 1954 selama pemerintahan presiden pertama Korea, [[Syngman Rhee]]. Meskipun ia terpilih sebagai wakil untuk [[Majelis Nasional Korea Selatan |
Sebuah orator yang sangat berbakat, Kim bisa perintah tergoyahkan loyalitas para pendukungnya. Dukungannya setia datang dari [[Jeolla]] wilayah, di mana ia andal mengumpulkan ke atas dari 95% dari suara rakyat, sebuah rekor yang tetap tak tertandingi di [[Korea Selatan politik]].
Kim hampir tewas pada bulan Agustus 1973, ketika [[Penculikan Kim Dae-jung |
"Saya telah hidup, dan terus hidup, dengan keyakinan bahwa Tuhan selalu bersama saya. Saya tahu ini dari pengalaman. Pada bulan Agustus 1973, sementara diasingkan di Jepang, aku diculik dari kamar hotel di Tokyo saya dengan agen intelijen dari maka pemerintah militer Korea Selatan. Berita tentang insiden mengejutkan dunia. Para agen membawaku ke perahu mereka di jangkar di sepanjang pantai. Mereka mengikat saya, membutakan saya, dan menyumpal mulut saya. Hanya ketika mereka akan melemparkan saya laut, Yesus Kristus muncul di hadapanku dengan kejelasan tersebut. Aku berpegang kepadanya dan memintanya untuk menyelamatkan saya. Pada saat itu, pesawat terbang turun dari langit untuk menyelamatkan aku dari saat kematian. "
Baris 52:
Meskipun Kim kembali ke [[Seoul]], ia dilarang dari politik dan dipenjara pada tahun 1976 karena telah berpartisipasi dalam proklamasi sebuah manifesto anti-pemerintah dan dijatuhi hukuman selama lima tahun penjara, yang dikurangi menjadi [[tahanan rumah]] di 1978. Selama periode ini, ia ditetapkan sebagai [[tahanan hati nurani]] oleh [[Amnesty International]].
Kim memiliki hak politiknya dipulihkan pada tahun 1979 setelah [[pembunuhan Park Chung-hee |
Paus [[Yohanes Paulus II]] mengirim surat kepada Presiden Korea Selatan saat itu-[[Chun Doo-hwan]] pada tanggal 11 Desember 1980, meminta grasi untuk Kim, seorang Katolik, yang telah dijatuhi hukuman mati seminggu sebelum. Arsip Nasional Korea mengungkapkan isi surat tersebut atas permintaan dari "Kwangju Ilbo," surat kabar harian lokal di Gwangju (Kwangju).
Baris 60:
Kim lagi diletakkan di bawah tahanan rumah sekembalinya ke Seoul, namun kembali perannya sebagai salah satu pemimpin utama oposisi. Ketika Chun Doo-hwan menyerah pada permintaan populer pada tahun 1987 dan memungkinkan pemilihan presiden yang jujur pertama negara itu, Kim Dae-jung dan [[Kim Young-sam]] berdua berlari, meskipun janji awal untuk bersatu di belakang salah satu kandidat. Akibatnya, suara oposisi terbelah dua, dan mantan jenderal [[Roh Tae-woo]] - mengangkat tangan Chun Doo-hwan penerus - menang dengan hanya 36,5% dari suara rakyat. Kim Young-sam menerima 28% dan Kim Dae-jung 27% suara.
Pada tahun 1992, Kim membuat tawaran lagi gagal untuk presiden, kali ini semata-mata terhadap Kim Young-sam, yang telah bergabung dengan partainya yang berkuasa [[Demokrat Partai Keadilan]] untuk membentuk Partai Liberal Demokrat (yang akhirnya menjadi [[ Partai Nasional]]). Karier politik pemikiran banyak Kim Dae-jung secara efektif berakhir ketika ia mengambil cuti dari politik dan berangkat ke Inggris untuk mengambil posisi di [[Clare Hall, Cambridge |
Situasi menjadi menguntungkan baginya ketika masyarakat memberontak terhadap pemerintah yang berkuasa di bangun dari keruntuhan ekonomi bangsa di [[krisis keuangan Asia]] hanya beberapa minggu sebelum pemilihan presiden. Bersekutu dengan [[Kim Jong-pil]], ia mengalahkan [[Lee Hoi-chang]], penerus Kim Young-sam yang ditunjuk, dalam pemilu yang diselenggarakan pada [pemilihan presiden [Korea Selatan, 1997 |
Presiden sebelumnya [[Park Chung Hee]], [[Chun Doo-hwan]], [[Roh Tae-woo]], dan [[Kim Young-sam]] berasal dari [[Gyeongsang]] wilayah, yang menjadi kaya sejak tahun 1945 sebagian karena kebijakan Park, Chun dan rezim Roh. Kim Dae-jung adalah presiden pertama untuk melayani keluar istilah penuh yang datang dari [[Jeolla]] wilayah di barat daya, daerah yang telah diabaikan dan kurang berkembang, setidaknya sebagian karena kebijakan diskriminatif dari presiden-presiden sebelumnya. Administrasi Kim mencakup lebih individu dari provinsi Jeolla, yang mengarah ke tuduhan diskriminasi terbalik. Namun, jumlah sebenarnya dari para menteri dan administrator pemerintahan Kim Dae Jung dari wilayah Jeolla menunjukkan bahwa mereka tidak lebih terwakili.
Baris 72:
[[Image:Bill Clinton Kim Dae-Jung.jpg|right|thumb|Ucapan Presiden Amerika Serikat [[Bill Clinton]] (kiri) di [[APEC]] pertemuan di [[Auckland]], 12 September 1999]]
Kim Dae-jung mengambil kantor di tengah-tengah krisis ekonomi yang melanda Korea Selatan pada tahun terakhir masa jabatan Kim Young-sam. Dia penuh semangat mendorong reformasi ekonomi dan restrukturisasi yang direkomendasikan oleh Dana Moneter Internasional, dalam proses secara signifikan mengubah lanskap [[ekonomi Korea Selatan |
===Kebijakan Korea Utara===
Kebijakan tentang keterlibatan dengan [[Korea Utara]] telah disebut [[Kebijakan Sinar Matahari]]. Dia pindah untuk memulai [[détente]] [[Hubungan luar negeri Korea Utara |
===Hubungan dengan mantan Presiden===
Baris 82:
Setelah Kim dicapai presiden dan pindah ke [[Blue House]], ada ketidakpastian dan spekulasi tentang bagaimana ia akan menangani kantor. Dia telah dihukum mati oleh Chun Doo Hwan. Chun dan penggantinya Roe Tae Woo telah dijatuhi hukuman oleh Kim Dae Jung pendahulunya Presiden Kim Young Sam. Kim Dae Jung diampuni Chun.
Selama masa kepresidenannya, ia memperkenalkan Korea Selatan kontemporer [[negara kesejahteraan]], berhasil menggiring pemulihan ekonomi Korea Selatan, membawa era baru transparansi ekonomi dan memupuk peran yang lebih besar dari Korea Selatan di panggung dunia, termasuk [[Piala Dunia Piala]], yang diselenggarakan bersama dengan Korea dan Jepang di [[Piala Dunia FIFA 2002 |
==Paska Presiden==
Baris 97:
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://www.nobel.se/peace/laureates/2000/index.html Halaman mengenai Kim di situs Nobel]
Baris 109 ⟶ 110:
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Nobel Peace Prize Laureates 1976–2000}}
|