Lalu malaikat itu meninggalkan dia. ({{Alkitab|Lukas 1:26-38}})
=== AnalisisNama ===
Kata "malaikat" (ἄγγελος, aggelos, dibaca "ä'n-ge-los") artinya "pembawa berita" atau "utusan" atau "suruhan". Dalam Perjanjian Baru, Gabriel hanya muncul dalam [[Injil Lukas]]. Dalam pertemuan dengan Zakharia, malaikat itu memperkenalkan diri sebagai "Gabriel", tetapi dalam pertemuan dengan Maria, [[Injil Lukas]] menyebutkannya sebagai "malaikat Gabriel". Nama malaikat lain yang disebutkan dalam Perjanjian Baru adalah "[[penghulu malaikat]], [[Mikhael]]" ({{Alkitab|Yudas 1:9}}). Gabriel tidak disebut sebagai "penghulu malaikat" di dalam Alkitab.
Orang-orang percaya secara tegas dilarang menyembah malaikat dalam {{Alkitab|Kolose 2:18-19}} dan {{Alkitab|Wahyu 19:10}}.<ref>lihat Easton's Bible Dictionary: ''angels''</ref>
:''"Janganlah kamu biarkan kemenanganmu digagalkan oleh orang yang pura-pura merendahkan diri dan beribadah kepada malaikat."''<ref>{{Alkitab|Kolose 2:18}}</ref>
:''Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk menyembah dia (malaikat itu), tetapi ia berkata kepadaku: "<u>Janganlah berbuat demikian! Aku adalah hamba</u>, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat."''<ref>{{Alkitab|Wahyu 19:10}}</ref>
== Nama ==maria
Di dalam budaya [[Semitik]] nama selalu punya arti sebagai tanda untuk menyatakan sesuatu atau penanda-ingat. Dalam [[bahasa Ibrani]] dan [[bahasa Aram]], kata Gabriel dibentuk dari dua kata dan disampaikan oleh sang malaikat itu sendiri dengan bahasa yang dimengerti oleh Bangsa [[Israel]], demikian penguraiannya:
* Gabriel (Gamal-Beth-Resh-Aleph-Lamad) berasal dari