Tanda seru: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
sajsajsjajsa
Tag: VisualEditor karakter berulang [ * ] karakter nonsens [ * ]
k ←Suntingan 36.83.74.8 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Artavasdos
Baris 6:
== Bahasa Indonesia ==
 
Menurut pedoman [[EYD]] <ref name=":0">[[s:Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan#I. Tanda Seru (!)|Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan]]</ref>, tanda seru dipakai sesudah ungkapan atau pernyataan yang berupa seruan atau perintah yang menggambarkan kesungguhan, ketidakpercayaan, ataupun rasa emosi yang kuat. Contoh:
 
* ''Alangkah seramnya peristiwa itu!''
Baris 17:
== Catatan kaki ==
 
{{reflist}}
{{reflist}}Menurut pedoman [[EYD]] <ref name=":0">[[s:Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan#I. Tanda Seru (!)|Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan]]</ref>, tanda seru dipakai sesudah ungkapan atau pernyataan yang berupa seruan atau perintah yang menggambarkan kesungguhan, ketidakpercayaan, ataupun rasa emosi yang kuat. Contoh:
* ''Alangkah seramnya peristiwa itu!''
* ''Bersihkan kamar itu sekarang juga!''
* ''Masakan! Sampai hati juga ia meninggalkan anak-istrinya!''
* ''Merdeka!''
 
Tanda ini digunakan sebagai akhir kalimat dan tidak boleh disertai dengan [[tanda titik]].
 
===== Catatan kaki '''kwakwkawkakwakwkakwakwakwkakawkakwakwkakwakwkakwakkwawkawkawkakwkawkakwkakwakwakwkawkakwkakwakwkawa''' =====
 
waei qhwr'
 
wasfaw
 
f
 
qewfwegfweg
 
ewgre
 
greg
 
hgrtgrt
[[Kategori:Tanda baca|Seru]]