Ucapan bahagia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 3:
Bagian ini disebut "Ucapan Berbahagia" karena di situ Yesus mengajarkan apa arti kebahagiaan yang sejati. Ucapan-ucapan Yesus ini bertolak belakang dengan nilai-nilai yang dipegang banyak orang saat itu. Isinya antara lain demikian:
* "Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga" (5:3).
* "Berbahagialah orang yang berdukacita, karena mereka akan dihibur" (5:4).
* "Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi" (5:5).
Ucapan Berbahagia ini sangat terkenal dan menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang. [[Mahatma Gandhi]], misalnya, sangat terkesan olehnya dan menjadikan Ucapan Berbahagia ini sebagai suatu pegangan dalam hidupnya.
|