Sianida: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 53:
Antidot lama untuk sianida menggunakan 3 senyawa: butiran [[amil nitrit]] (dengan dihirup), [[natrium nitrit]], dan [[natrium tiosulfat]]. Tujuan antidot ini adalah menghasilkan besi ferro (Fe<sup>3+</sup>) dalam jumlah besar untuk bersaing mendapatkan sianida dengan sitokrom a<sub>3</sub> (sehingga sianida akan terikat ke antidot daripada ke enzim). [[Nitrit]] [[oksidasi|mengoksidasi]] [[hemoglobin]] menjadi [[metemoglobin]], yang bersaing dengan sitokrom oksidase untuk mendapatkan ion sianida. Sianmetemoglobin terbentuk dan enzim [[sitokrom oksidase]] akan kembali didapat. Mekanisme utama untuk membuang sianida dari tubuh adalah konversi enzimatik menjadi [[tiosianat]] dengan enzim [[rhodanese]] dalam [[mitokondria]]. Tiosianat merupakan senyawa yang relatif tidak beracun dan bisa dibuang ginjal. Untuk mempercepat detoksifikasi, natrium tiosulfat digunakan untuk menyediakan donor sulfur bagi [[rhodanese]] untuk memproduksi tiosianat.<ref>Chaudhary, M.; Gupta, R. "Cyanide Detoxifying Enzyme: Rhodanese" Current Biotechnology, 2012, vol. 1, pp. 327-335. {{DOI|10.2174/2211550111201040327}}</ref>
==Penggunaan==
===Pertambangan===
{{Main|Sianidisasi emas}}
Sianida utamanya diproduksi untuk pertambangan [[emas]] dan [[perak]]: senyawa ini membantu melarutkan logam ini dari bijihnya. Pada ''[[proses sianida]]'', bijih grade tinggi dicampur dengan sianida (konsentrasi sekitar 2 kg NaCN per ton); bijih low-grade ditumpuk dan disemprot dengan larutan sianida (konsentrasi sekitar 1 kg NaCN per ton). Logam mulia ini akan membentuk kompleks dengan [[anion]] sianida membentuk turunan yang dapat larut, seperti [Au(CN)<sub>2</sub>]<sup>−</sup> and [Ag(CN)<sub>2</sub>]<sup>−</sup>.<ref name=Ullmann>{{cite book |first1=Andreas |last1=Rubo |first2=Raf |last2=Kellens |first3=Jay |last3=Reddy |first4=Norbert |last4=Steier |first5=Wolfgang |last5=Hasenpusch |chapter=Alkali metal cyanides |title=Ullmann's Encyclopedia of Industrial Chemistry |year=2006 |doi=10.1002/14356007.i01_i01}}</ref>
::4 Au + 8 NaCN + O<sub>2</sub> + 2 H<sub>2</sub>O → 4 Na[Au(CN)<sub>2</sub>] + 4 NaOH
Perak lebih "rendah" daripada emas dan umumnya di alam muncul sebagai sulfida, in which case redox is not invoked (no O<sub>2</sub> is required). Instead, a displacement reaction occurs:
::Ag<sub>2</sub>S + 4 NaCN + H<sub>2</sub>O → 2 Na[Ag(CN)<sub>2</sub>] + NaSH + NaOH
Larutan induk yang mengandung ion ini dipisahkan dari padatannya, kemudian dibuang ke [[kolam limbah]]. Logam akan diambil kembali dari larutan induk dengan reduksi dengan abu [[seng]] atau diadsorpsi dengan [[karbon aktif]]. Proses ini dapat menghasilkan masalah kesehatan dan lingkungan. Sejumlah [[Daftar bencana pertambangan emas|bencana lingkungan]] muncul akibat kolam limbah yang luber.
Larutan sianida akan terhidrolisa cepat, terutama jika ada cahaya matahari. Senyawa ini dapat membawa logam berat seperti merkuri jika ada. Sianida juga digunakan pada [[elektroplating]], dimana dapat menstabilkan ion logam pada larutan elektrolit sebelum terdeposisi.
===Kimia organik industri===
Beberapa nitril diproduksi dalam skala besar, contoh [[adiponitril]] adalah prekursor [[nilon]]. Beberapa senyawa juga dihasilkan dengan menggabungkan asam sianida dengan alkena ([[hidrosianasi]]):
RCH=CH<sub>2</sub> + HCN → RCH(CN)CH<sub>3</sub>. Katalis logam dibutuhkan untuk reaksi ini.
====Keracunan pada manusia====
[[Keracunan sianida]] yang disengaja telah muncul pada banyak kejadian sepanjang sejarah.<ref>{{Cite book
|title=Medical Management of Chemical Casualties Handbook
|edition=4
|last1=Bernan
|publisher=Government Printing Off
|year=2008
|isbn=0-16-081320-4
|page=41
|url=http://books.google.com/books?id=oiw2ZzsBvsoC}}, [http://books.google.com/books?id=oiw2ZzsBvsoC&pg=PA41 Extract p. 41]
</ref>
Yang paling terkenal adalah asam sianida yang dilepas dari pelet [[Zyklon-B]] yang digunakan secara meluas pada pembunuhan massal ketika [[Holokaus]], terutama di kamp konsentrasi. Diracun dengan gas asam sianida dalam [[kamar gas]] (garam asam sianida dijatuhkan ke asam kuat, seperti asam sulfat) adalah salah satu metode [[hukuman mati]] ketika terdakwa kemudian menghirup gas letal.
====Aditif makanan====
Karena kestabilannya yang tinggi akan kompleksnya dengan [[besi]], ferrosianida ([[natrium ferrosianida]] E535, [[kalium ferrosianida]] E536, dan kalsium ferrosianida E538<ref>{{cite book
|title=Benders' dictionary of nutrition and food technology
|edition=7
|first1=David A.
|last1=Bender
|first2=Arnold Eric
|last2=Bender
|publisher=Woodhead Publishing
|year=1997
|isbn=1-85573-475-3
|page=459
|url=http://books.google.com/books?id=IrYfDEl7XPYC}} [http://books.google.com/books?id=IrYfDEl7XPYC&pg=PA459 Extract of page 459]
</ref>) tidak akan terdekomposisi ke level mematikan dalam tubuh manusia dan digunakan dalam industri makanan sebagai, contohnya [[agen anticaking]] pada [[garam dapur]].<ref>{{cite book
|title=Geochemical processes in soil and groundwater: measurement—modelling—upscaling
|first1=Horst D.
|last1=Schulz
|first2=Astrid
|last2=Hadeler
|author3=Deutsche Forschungsgemeinschaft
|publisher=Wiley-VCH
|year=2003
|isbn=3-527-27766-8
|page=67
|url=http://books.google.com/books?id=Fo1PjKW9GpUC}} [http://books.google.com/books?id=Fo1PjKW9GpUC&pg=PA67 Extract of page 67]
</ref>
== Referensi ==
|