Kawin Kontrak Lagi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k Robot: Perubahan kosmetika |
k Bot: Penggantian teks otomatis (- tapi + tetapi) |
||
Baris 36:
Situasi menjadi pelik kala Sassi kabur dan bersembunyi di rumah Teh Euis yang tengah hamil. Teh Euis kini hidup menjadi seorang pengurus salon dengan “pelunas ngidam”nya, yaitu si Jody. Sassipun akhirnya ditangkap untuk dijadikan wanita yang akan dikirim menjadi pelacur di Jakarta. Sementara Kang Sono yang dianggap memberi bisnis baru bagi yayasan Maung, diberikan jabatan sebagai pemasok para wanita ke Jakarta yang sebelumnya dipegang oleh Fachri, penjahat yang menyengsarakan Desa Sukasararean. Karena kurang berkutik, Kang Sonopun menerimanya. Pada hari dikirimkannya para wanita ke Jakarta yang dikontrol oleh Sus Miranda, Teh Euis, Kang Sono, Jody, dan pacar Jody yang datang, Giselle, membantu membebaskan para wanita itu. Berkat trik hamil Teh Euis, Kang Sono, Jody, dan Giselle berhasil masuk. Giselle dan Jody pergi ke para penyiap baju seragam dan menghajar mereka, lalu memasukkan ulat bulu. Sementara Kang Sono pergi mencari Sassi dan Menfo yang ikut ditahan bersama Sassi karena dianggap membantu kaburnya Sassi.
Kemudian, di saat serah-terima kloter wanita oleh Maung, semua wanita gatal karena ulat bulu dan berlarian. Jeng Miranda menganggap kloter itu gagal,
Film diakhiri dengan Hakim yang kembali dari kota dan Menfo yang keluar dari lubang Barandot dan berhasil membunuhnya.Lalu Teh Euis melahirkan dan mengatakan bahwa anak dia adalah anak Kang Sono dan Jody,
== Pemain ==
|