Pertempuran Attu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Bahan pustaka: minor cosmetic change |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k minor cosmetic change |
||
Baris 12:
|commander2 = [[Yasuyo Yamasaki]] {{KIA}}
|strength1 = 15.000
|strength2 = 2.650<ref name="Rottman">{{cite book
|casualties1 = 549 tewas,<br/>1.148 luka
|casualties2 = 2.850+ tewas,<br/>29 ditangkap
Baris 24:
==Latar belakang==
Pulau Attu dan Pulau Kiska berada di posisi strategis, menguasai kedua pulau tersebut berarti dapat menguasai jalur pelayaran sepanjang Samudra Pasifik Utara. Ahli strategi Jepang percaya bahwa penguasaan Kepulauan Aleut akan mencegah setiap kemungkinan serangan Amerika Serikat dari Alaska. Penaksiran ini sebelumnya pernah disampaikan di hadapan Kongres Amerika Serikat oleh Jenderal [[Billy Mitchell]] pada tahun 1935, "Aku percaya pada masa depan, siapapun yang menguasai Alaska akan menguasai dunia. Menurutku, Alaska adalah tempat strategis paling penting di dunia."<ref>{{cite book
Pada 7 Juni 1942, enam bulan setelah Amerika Serikat terseret ke dalam Perang Dunia II, Batalion Infanteri 301 dari [[Angkatan Darat Jepang Distrik Utara]] mendarat di Pulau Attu tanpa menemui perlawanan. Pendaratan ini berlangsung sehari setelah Jepang menginvasi [[Pulau Kiska]] yang bertetangga pada 6 Juni 1942.<ref name="Hudson">{{cite book
Film dokumenter tahun 1943 dari [[Walt Disney]], ''[[Victory Through Air Power]]'' menggambarkan penggunaan Kepulauan Aleut sebagai pangkalan pesawat pengebom jarak jauh Amerika Serikat yang diberangkatkan untuk mengebom Jepang.<ref>{{cite web |url=http://archive.org/details/VictoryThroughAirPower1943 |title=Victory Through Air Power (1943) |publisher=Internet Archive |accessdate=2013-07-29}}</ref>
Baris 39:
Divisi-divisi Provisional Scout Battalion mendarat di Pantai Scarlet, Teluk Austin di timur laut Attu.<ref name="Rottman" /> Dua batalion infanteri, Northern Landing Force mendarat di Pantai Red sebelah utara Teluk Holtz dan bergabung dengan Scout Battalion pada 14 Mei 1943, dan maju menyusuri Teluk Holtz menuju Desa Chichagof.<ref name="Rottman" /> Pada 11 Mei 1943, tiga batalion dari Southern Landing Force mendarat di Pantai Yellow dan Pantai Blue, Teluk Massacre tanpa ada perlawanan. Semua pendaratan diliputi tabir kabut tebal.<ref name="Rottman" />
Tentara Yamasaki bertahan di posisi terakhir mereka di tempat-tempat ketinggian antara Chichagof dan Teluk Sarana. Kolonel Yamasaki yang tahu kekalahan Jepang tak dapat dielakkan, melancarkan gelombang [[serangan banzai]] terbesar dalam sejarah Perang Pasifik,<ref name="History">{{cite web |url=http://www.history.com/topics/battle-of-attu |title=Battle of Attu |publisher=History Channel |accessdate=2013-07-29}}</ref> menjelang fajar 29 Mei 1943. Pihak Amerika menggambarkannya sebagai "sebuah gerombolan yang melolong dengan kekuatan seribuan orang" yang melibas sebuah pos medis dan dua pos komando sebelum dapat dihentikan.<ref name="Chandonnet" /> Pada pagi keesokan harinya semua tentara Jepang yang masih hidup, bunuh diri dengan granat. Sejumlah 2.351 tentara Jepang tercatat dalam "hitungan korban", dan hanya 29 tentara Jepang ditawan. Dari 11.000 pasukan serbu dari pihak Amerika Serikat, kira-kira 600 tewas dan 1.200 terluka (serta 1.500 tidak mampu menjalankan tugasnya karena sakit).<ref name="Chandonnet">{{cite book
Menjelang pertempuran berakhir, [[Markas Umum Kekaisaran]] (Daihon'ei) telah bersiap untuk mengevakuasi sisa pasukan dari garnisun Attu, tetapi tidak dapat dilakukan akibat keadaan waktu itu.<ref name="Chandonnet" /> Sebagai gantinya, perhatian dipusatkan pada evakuasi pasukan dari garnisun Kiska yang dua kali lebih besar dari garnisun Attu. Komandan Angkatan Darat Distrik Utara Letnan Jenderal Kiichiro Higuchi diperintahkan dengan segera untuk mengungsikan pasukan dari Kiska ke [[Kepulauan Kuril]].<ref name="Chandonnet" /> Evakuasi yang dilakukan dimulai 26 Mei 1943 dengan memakai kapal selam Kelas I, berhasil membawa keluar 820 prajurit sakit dan luka, serta warga sipil dari Kiska.<ref name="Chandonnet" /> Namun proses evakuasi dipandang berjalan terlalu lambat. Komandan skadron kapal perusak Laksamana Muda Masatomi Kimura dengan cerdas memanfaatkan tabir kabut, berlayar menuju Kiska yang diselubungi kabut pada 28 Juli 1943, dan membebaskan 5.183 tentara Jepang dari Kiska dan memuat mereka ke dalam enam kapal perusak dan dua kapal penjelajah hanya dalam waktu 55 menit.<ref name="Chandonnet" /> Evakuasi berjalan lancar karena armada Amerika Serikat sibuk menembaki "flotila hantu" akibat kesalahan membaca objek di layar radar yang dikenal sebagai [[Pertempuran Pips]].<ref name="Chandonnet" />
Baris 48:
== Akibat ==
Pertempuran Attu berakhir pada 30 Mei 1943, dan merupakan pertempuran terakhir dalam [[Kampanye Kepulauan Aleut]]. Namun selama beberapa hari berikutnya, operasi pembersihan dari kelompok-kelompok kecil tentara Jepang masih berlanjut.<ref name="Mitchell">{{cite book
Lepasnya Pulau Attu dari tangan Jepang dan evakuasi dari Pulau Kiska terjadi segera setelah tewasnya Laksamana [[Isoroku Yamamoto]] oleh pesawat Amerika Serikat dalam [[Operasi Vengeance]]. Kedua kekalahan tersebut melipatgandakan dampak demoralisasi di komando tertinggi Jepang setelah tewasnya Laksamana Yamamoto.<ref name= "toland444">[[John Toland (author)|John Toland]], ''[[The Rising Sun]]: The Decline and Fall of the Japanese Empire 1936-1945'' p 444 Random House New York 1970</ref>
Baris 89:
*{{cite book|last=Dickrell|first=Jeff|authorlink=|coauthors=|year=2001|chapter=|title=Center of the Storm: The Bombing of Dutch Harbor and the Experience of Patrol Wing Four in the Aleutians, Summer 1942|publisher=Pictorial Histories Publishing Co., Inc.|location=Missoula, Montana|isbn=1-57510-092-4|oclc=50242148}}
*{{cite book|last=Feinberg|first=Leonard|authorlink=|coauthors=|year=1992|chapter=|title=Where the Williwaw Blows: The Aleutian Islands-World War II|publisher=Pilgrims' Process|location=|isbn= 0-9710609-8-3|oclc=57146667}}
*{{cite book|last=Garfield|first=Brian|authorlink=Brian Garfield|coauthors=|year=1995|origyear=1969
*{{cite book|last=Goldstein|first=Donald M.|authorlink=|coauthors=Katherine V. Dillon|year=1992|chapter=|title=The Williwaw War: The Arkansas National Guard in the Aleutians in World War|publisher=University of Arkansas Press|location=Fayettville|isbn=1-55728-242-0|oclc=24912734}}
*{{cite book|last=Hays|first=Otis|authorlink=|coauthors=|year=2004|chapter=|title=Alaska's Hidden Wars: Secret Campaigns on the North Pacific Rim|publisher=University of Alaska Press|location=|isbn =1-889963-64-X|oclc=}}
|