Soedarisman Poerwokoesoemo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k →‎Referensi: minor cosmetic change
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: penggantian teks otomatis (-Walikota, +Wali kota; -walikota, +wali kota)
Baris 26:
'''Kangjeng Pangeran Haryo Soedarisman Poerwokoesoemo''' ({{lahirmati|[[Yogyakarta]]|22|10|1913||29|02|1988}}) adalah wali kota [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]] dari [[22 Juli]] [[1947]] hingga [[20 September]] [[1966]]. Pendidikan formal yang diperoleh di HIS, MULO, AMS B dan ''[[Rechtshoogeschool te Batavia]]'' (Sekolah Tinggi Hukum di Jakarta) dan memperoleh gelar ''Meester in de Rechten''. Sebelum kemerdekaan kiprah ia, antara lain, menjadi anggota ''Jong Java'' ([[1928]]), anggota Indonesia Muda ([[1930]]), anggota Komisi Bahasa Indonesia pimpinan bung Hatta ([[1933]]), dan Ketua Angkatan Muda Indonesia Yogyakarta ([[1945]]).
 
Setelah kemerdekaan Indonesia Soedarisman ikut mendirikan Komite Nasional Daerah Yogyakarta ([[Agustus]] [[1945]]), ikut mendirikan ''Balai Perguruan Tinggi Gadjah Mada'' yang kemudian menjadi UGM ([[November]] [[1945]]), Ketua DPRD ''Haminte'' Kota -sekarang pemerintah kota- Yogyakarta ([[1947]]), dan menjadi WalikotaWali kota Yogyakarta mulai [[22 Juli]] [[1947]]. Pada [[22 September]] [[1966]] ia ditarik oleh Sultan HB IX sebagai Pegawai Utama Madya diperbantukan pada Sri Paduka Kepala Daerah DIY. Pada [[1 April]] [[1969]] ia pensiun dan diangkat menjadi tenaga honorer sampai [[1 Januari]] [[1973]].
 
Selain menjadi wali kota, pada [[1956]] ia terpilih sebagai anggota Konstituante dari fraksi PNI. Pada [[7 Oktober]] [[1958]] ia mendirikan Universitas Janabadra Yogyakarta.Pada [[1977]] ia menjadi anggota [[MPR]] RI antar waktu. Tahun [[1978]] diangkat [[Hamengku Buwono IX]] sebagai Ketua Team Hukum [[Keraton Yogyakarta]]. Pada [[1979]] diangkat sebagai Ketua I Dewan Harian Nasional Angkatan 45 Yogyakarta. Pada [[1980]] diangkat menjadi anggota wan Harian Nasional Angkatan 45 Nasional di Jakarta. Pada [[29 Februari]] [[1988]] ia meninggal dunia di Yogyakarta. Tulisannya antara lain DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA dan KADIPATEN PAKUALAMAN yang keduanya diterbitkan oleh GADJAH MADA UNIVERSITY PRESS.