Negara bebas (politik): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 10:
'''Negara bebas''' adalah konsep politis dan ideologis tentang keberadaan kebebasan di suatu [[negara]]. Konsep ini meliputi berdirinya lembaga [[demokrasi|demokratis]] yang menjamin keberlangsungan kebebasan, seperti [[pemerintahan perwakilan]], [[partai politik]], [[serikat dagang]], [[oposisi politik]], [[cabang pemerintahan]], [[kebebasan yudisial]], dan kebebasan [[media berita|media]]. Konsep tersebut juga mencakup institusi yang menghindari [[penindasan politik]], [[penyiksaan]], [[penyensoran]], dan hal-hal lain yang bertentangan dengan kebebasan.
 
Dalam konteks historis [[Perang Dunia II]], istilah ''negara bebas'' digunakan untuk mengidentifikasi sekutu barat yang berlawanan dengan [[kekuatan Poros]] ([[Jerman Nazi]] dan [[Kerajaan Italia (1861–1946)|Italia Fasis]]). Pada masa [[Perang Dingin]], istilah ini mengacu pada sekutu [[Amerika Serikat]] yang berlawanan dengan [[Uni Soviet]] (seperti [[Republik Tiongkok|Cina Bebas]]). Dalam dua kasus tersebut, frasa ''negara bebas'' dipakai untuk keperluan propaganda tanpa melihat keefektifan lembaga politik yang dijelaskan sebelumnya.
 
[[Wadah pemikir]] [[Freedom House]] dari Amerika Serikat menerbitkan laporan bertajuk "suasana kebebasan di dunia" yang mengelompokkan negara-negara di dunia menjadi ''negara bebas'', ''separuh bebas'', dan ''tidak bebas''. Per 2013, ada 90 negara bebas, 58 negara separuh bebas, dan 47 negara tidak bebas.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
* [http://www.freedomhouse.org/template.cfm?page=395 Web of Freedom House]
* [http://www.freedomhouse.org/sites/default/files/MapofFreedom2014.pdf ''Freedom in the World 2014''] - Daftar negara dengan peta dan grafis.
{{politik-stub}}
 
[[Kategori:Geopolitik]]
Baris 27 ⟶ 28:
[[Kategori:Pembangunan]]
[[Kategori:Daftar negara]]
 
 
{{politik-stub}}