Waktu Mekkah: Perbedaan antara revisi

Rencana ini dicetuskan oleh Sheikh [[Yusuf al-Qaradawi]] dan beberapa ulama [[Islam|Muslim]] lainnya di [[Doha]], [[Qatar]], tanggal 21 April 2008 pada konferensi bertajuk "Mekkah: Pusat Bumi, Teori, dan Praktik."<ref name="BBC">{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/middle_east/7359258.stm|title=Muslim call to adopt Mecca time|first=Magdi|last=Abdelhadi|publisher=BBC News|date=April 21, 2008}}</ref>

 

Pada tanggal 11 Agustus 2010, (1 [[Ramadan]], [[AH 1431]]), [[Menara Abraj Al Bait|jam terbesar di dunia]] mulai beroperasi di Mekkah. Sejumlah kalangan Muslim berharap peresmian ini akan menetapkan "Waktu Mekkah" sebagai acuan zona waktu dunia.<ref name="Telegraph">{{cite news|url=http://www.telegraph.co.uk/news/worldnews/middleeast/saudiarabia/7937123/Giant-Mecca-clock-seeks-to-call-time-on-Greenwich.html|title=Giant Mecca clock seeks to call time on Greenwich|first1=Adrian|last1=Blomfield|first2=Martin|last2=Beckford|publisher=The Telegraph|date=August 11, 2010}}</ref> Meski para pejabat awalnya yakin bahwa jam ini bisa membantu penetapan Mekkah sebagai meridian utama, jam ini disesuaikan dengan [[Waktu Standar Arabia]], zona waktu yang didasarkan pada Universal Coordinated Time dan berpatokan pada Greenwich.

 

Konferensi "Mekkah: Pusat Bumi, Teori, dan Praktik" diselenggarakan dan dihadiri oleh para teolog Islam dan pemuka agama dari seluruh dunia. Pertemuan di Qatar adalah puncak dari berbagai upaya pencarian jawaban ilmiah dari [[Quran]] dan teks religius Islam lainnya yang disebut "Ijaz al-Qur'an" (''Sifat ajaib Quran'').<ref name="MA">{{cite news|url=http://www.foxnews.com/story/0,2933,352011,00.html|title=Report: Muslim Leaders Want Mecca to Be Center of World Time Zones|publisher=FOX News|date=April 21, 2008}}</ref> Konferensi ini mengusung kepercayaan bahwa teks-teks Islam juga mengandung rincian sains. Sejumlah cendekiawan Islam berusaha mengungkap dan menerbitkan bukti tekstualnya.

 

Konferensi tersebut membangkitkan kembali isu kontroversial yang berusia sekian dasawarsa. Isinya adalah Meridian Greenwich diberlakukan oleh [[Britania Raya]] dan [[budaya Barat|peradaban Barat]] pada [[Imperium Britania|masa kolonial]] dan Islam, tidak seperti agama lainnya, tidak membantah ilmu pengetahuan.<ref name="QT">{{cite news|url=http://www.gulf-times.com/site/topics/article.asp?cu_no=2&item_no=214103&version=1&template_id=36&parent_id=16|title=Mecca should become core to measure time zones|first=Nour|last=Abuzant|publisher=Gulf Times|date=}}</ref> Salah satu ide yang diangkat adalah tidak seperti garis [[bujur]] lainnya, Mekkah segaris lurus dengan [[kutub magnetik utara]].<ref name="BBC"/> Para ulama Islam menyebutnya sebagai bukti keajaiban [[kiblat]]—arah ibadah Muslim di seluruh dunia ke Mekkah.<ref name="BBC"/>

 

Mekkah tidak segaris dengan [[kutub magnetik utara]]. Karena [[medan geomagnetik]] Bumi terus-menerus berubah, penyimpangan jarum kompas dari utara sejati (dikenal dengan sebutan [[deklinasi magnet]]) juga perlahan berubah. Di masa lalu, ada beberapa kala (''epoch'') ketika jarum di Mekkah menunjuk pas ke utara sejati (dan di kala-kala selanjutnya akan terulang lagi), namun saat ini garis sempurna kompas berada di sebelah tenggara Mekkah. Pada tahun 2012, deklinasi magnet Mekkah berada di 3.10° timur dan akan terus bertambah +0.07° per tahun.<ref>[http://www.ngdc.noaa.gov/geomagmodels/Declination.jsp NOAA magnetic declination calculator]</ref>

 

Konsep Waktu Mekkah disebut sebagai "contoh [[sains kultus kargo]] terbaik" oleh [[PZ Myers]] saat menanggapi berita pembangunan jam Mekkah.<ref name="PZ">{{cite web |url=http://scienceblogs.com/pharyngula/2010/08/11/from-the-department-of-not-get/ |title=From the department of not getting it |author=PZ Myers |publisher=ScienceBlogs |date=August 11, 2010}}</ref>

 

Beberapa jaringan [[televisi satelit]] pan-Arab, terutama [[Al Arabiya]], menyebut Waktu Arab Saudi ([[UTC+03:00]]) sebagai "{{lang|ar|توقيت مكة المكرمة}}" (''Tawqīt Makkah al-Mukarramah''), i.e. "Waktu Mekkah."

 

{{Reflist}}