Miller Ali: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan aplikasi seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan aplikasi seluler
Baris 1:
{{Infobox artis indonesia
|name = Miller
|image =
|imagesize =
|caption =
|birthdate = {{birth date and age|1987|3|3}}
|birthplace = {{flagicon|Malaysia}} [[Johor Bahru]], [[Malaysia]]
|birthname = Mohammad Suhaemi Miller Chow Khan bin Ali Dad Khan
|othername =
|height = {{height|m=1.83}}
|deathplace =
|yearsactive = [[2003]] - sekarang
|occupation = [[Aktor]], [[iklan|bintang iklan]]
|spouse =
|religion = [[Islam]]
|partner = [[Aliff Alli|Alif Ali Chow Khan]] (Adik) <br> [[Sabrina Ali]] (Kakak)
|children =
|parents =
|influences =
|influenced =
|website =
}}
'''Miller Khan''' ({{lahirmati|[[Johor Bahru]]|3|3|1987}}) adalah aktor asal [[Malaysia]] yang lebih tenar di [[Indonesia]]. Ia merupakan kakak kandung dari pesinetron [[Aliff Alli]] dan adik dari pesinetron Malaysia, Sabrina Ali. Miller juga adalah sepupu dari sutradara Syamsul Yusof (anak dari sutradara Yusof Haslam).
 
== Karier ==
Pria berdarah [[Tionghoa]]-[[Bangsa Arab|Arab]]-[[Melayu]] ini termasuk aktor ''mediocre'' atau biasa-biasa saja di Malaysia. Namun peruntungannya berubah saat dia hijrah ke Indonesia pada tahun 2006 setelah bermain dalam film pertamanya, ''Sepet'' pada tahun 2005. Setelah tiba di Jakarta, Miler sama sekali tidak kesulitan mencari penghasilan, karena dia langsung ditawari sebagai bintang iklan produk mie instan bersama [[Luna Maya]]. Namanya melejit di Indonesia setelah dalam waktu yang hampir bersamaan membintangi dua film, ''[[Bukan Bintang Biasa]]'' dan ''[[Cintapuccino]]'' pada tahun 2007. Bahkan di ''Cintapuccino'', Miler mendapat peran utama pria mendampingi [[Sissy Priscillia]].<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000180544.html Miller, Tak Laku di Malaysia, Berjaya di Indonesia], [[KapanLagi.com]], diakses [[21 Februari]] [[2008]]</ref> Nama Miller semakin akrab bagi pecinta sinetron, saat mendampingi [[Kirana Larasati]] dalam sinetron ''Azizah''.<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000200512.html Kirana Larasati, Bangga Dikejar-Kejar], [[KapanLagi.com]], diakses [[21 Februari]] [[2008]]</ref> Terakhir, ia membintangi sinetron sukses ''[[Cinta dan Anugerah]]'' mendampingi [[Nabila Syakieb]] dan [[Eva Anindhita]].