Mustafa Sjarief Soepardjo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 5:
Bersama [[Syam Kamaruzzaman|Sjam]] dan [[Pono]], Brigjen Soepardjo menyelamatkan diri ke rumah Pono di [[Kramat Pulo]], Jakarta. Kemudian mereka menemui Sudisman di markas darurat CC [[PKI]]. Setelah tertangkap, Brigjen Soepardjo langsung diamankan ke RTM untuk kemudian diadili dan dijatuhi hukuman mati. Berbeda dengan Sjam yang ditempatkan di ruang ''VIP'' dalam tahanan [[militer]], eks Brigjen Soepardjo berbaur dengan [[tapol]] lainnya. Seorang mantan tapol yang biliknya berdekatan dengan Soepardjo memberikan kesaksian, ketika esoknya akan dihukum mati, malamnya Soepardjo sempat mengumandangkan adzan. Kumandang adzan itu sempat membuat hati para sebagian penghuni penjara yang mendengarkan tersentuh dan merinding
{{indo-bio-stub}}
[[Kategori:Tokoh yang dihukum mati]]
[[Kategori:Tokoh yang tidak memiliki informasi tahun kelahiran]]
|