Megawati Soekarnoputri: Perbedaan antara revisi
[revisi terperiksa] | [revisi terperiksa] |
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika |
|||
Baris 71:
Kebahagiaan dan kedamaian hidup rumah tangga Megawati Soekarnoputri baru benar-benar terjalin dan dirasakan setelah ia menikah dengan [[Taufiq Kiemas|Moh. Taufiq Kiemas]]<ref>[http://kepustakaan-presiden.pnri.go.id/family/?box=detail&id=9&from_box=list&hlm=1&search_ruas=&search_keyword=&activation_status=&presiden_id=5&presiden=megawati Taufiq Kiemas (Suami Megawati Soekarnoputri).]</ref>, rekannya sesama aktivis di [[Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia]] ([[Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia|GMNI]]) dulu, yang juga menjadi salah seorang penggerak [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] ([[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan|PDI-P]]). Suami ketiga Mega, [[Taufiq Kiemas]], selain aktif di [[Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia|GMNI]], ia juga bergabung dengan "''Inti Pembina Jiwa Revolusi''", yaitu suatu organisasi yang menegakkan ajaran "'''''Soekarno'''''". [[Taufiq Kiemas]], yang oleh [[Guntur Soekarnoputra|Guntur]] diberi julukan "''si Bule''", menikahi Mega pada akhir [[Maret]] [[1973]]. Pesta pernikahan mereka ini berlangsung sederhana di "''Panti Perwira''", [[Jakarta Pusat]]. Dari pasangan ini, maka lahirlah [[Puan Maharani]], yang merupakan anak ketiga dari Megawati Soekarnoputri dan adalah anak pertama [[Taufiq Kiemas]] satu-satunya.
== Karier
{{PemimpinIndonesia}}
Jejak politik sang ayah berpengaruh kuat pada diri Megawati Soekarnoputri. Karena sejak mahasiswa, saat kuliah di Fakultas Pertanian [[Universitas Pajajaran]], ia pun selalu aktif di [[Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia]] ([[Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia|GMNI]]).
|