Evakuasi Prusia Timur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 24:
'''Evakuasi [[Prusia Timur]]''' adalah evakuasi warga dan personil militer [[bangsa Jerman|Jerman]] dari wilayah [[Prusia Timur]] dan [[region Klaipėda]] yang dilancarkan dari 20 Januari hingga Maret 1945 sebagai bagian dari [[evakuasi warga Jerman pada akhir Perang Dunia II|evakuasi warga Jerman]] pada akhir [[Perang Dunia II]]. Peristiwa ini tidak sama dengan [[pengusiran orang Jerman setelah Perang Dunia II|pengusiran orang Jerman]] setelah Perang Dunia II.
 
Evakuasi yang telah tertunda selama beberapa bulan ini dilakukan karena ketakutan terhadapakan [[Tentara Merah]] yang sedang melancarkan [[Serangan Prusia Timur]]. Beberapa evakuasi dilakukan karena kepentingan militer dan [[Operasi Hannibal]] merupakan operasi militer terpenting yang terlibat dalam proses evakuasi. Namun, banyak pengungsi yang pergi dengan sendirinya karena mendengar laporan mengenai kekejaman pasukan Soviet terhadap orang-orang Jerman di wilayah pendudukan Soviet. Berita mengenai kekejaman Soviet (baik yang benar atau bohong) disebarkan oleh rumor, warta berita dan [[propaganda Nazi]].
 
Meskipun telah merincikan rencana evakuasi di beberapa wilayah, para pejabat Jerman menunda proses evakuasi hingga 20 Januari, sehingga evakuasi tidak dapat dilaksanakan dengan tertib, dan pada akhirnya pemerintah kewalahan oleh jumlah orang yang ingin mengungsi. Ribuan pengungsi meninggal selama proses evakuasi akibat kepanikan, baku tembak, dan cuaca musim dingin yang buruk. Soviet menundukan seluruh Prusia Timur pada Mei 1945. Sebagian besar penduduk Jerman berhasil dievakuasi, walaupun sekitar 25.000–30.000<ref name="ReferenceA"/><ref name="ReferenceB"/> tewas selama serangan Soviet.<ref name="Spieler, Silke 1948. pp. 38–41"/><ref>{{harv|Schieder commission|1954|p=39}}</ref><ref>{{harv|Schieder commission|1954|p=65}}</ref> Pada Mei 1945, Soviet mendaftarkan 193.000 orang Jerman di Prusia Timur, tetapi diperkirakan 800.000 orang kembali setelah berakhirnya perang,{{sfn|Kossert|2008|p=168}} dan sebagian besar dari mereka pada akhirnya diusir oleh Soviet dan Polandia. Sensus Polandia 1950 menunjukkan bahwa 164.000 orang Jerman masih menetap di Prusia Timur bagian selatan.{{sfn|Overy|1996|p=111}} Sebagian besar pada akhirnya pindah ke [[Jerman]].