Yves Leterme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-amandemen +amendemen)
HsfBot (bicara | kontrib)
k Clean up, replaced: dekrit → dekret using AWB
Baris 65:
Paling menonjol Francophone politisi seperti [[Elio Di Rupo]]<ref>{{fr icon}} {{cite news |url=http://www.lesoir.be/actualite/belgique/2006/08/17/article_leterme_doute_des_facultes_des_francophones.shtml|title=Leterme se lâche" dans ''Libération'' }}</ref> dan [[Isabelle Durant]] bersama dengan beberapa politisi Flemish seperti [[Pascal Smet]] dan [[Guy Vanhengel]]<ref>{{fr icon}} {{cite news|title=Bruxellois flamands pas d'accord|newspaper=[[La Libre Belgique]]|date=18 August 2006|url=http://www.lalibre.be/article.phtml?id=10&subid=90&art_id=301426 }}</ref> keberatan dengan pernyataan ini. Di harian Flemish [[De Standaard]] dari 28 Agustus Leterme menjelaskan kata-katanya: "Saya diizinkan untuk bertanya kepada diriku apakah kurangnya pengetahuan Belanda soal tidak ingin atau tidak mampu."<ref>{{cite web|author=Auteur: Bart Brinckman |url=http://www.standaard.be/Artikel/Detail.aspx?artikelId=GRP10R70J |title=De Standaard, 22-08-2006 |publisher=Standaard.be |date=2009-04-30 |accessdate=2010-04-27}}</ref>
 
Sebuah laporan berita yang diproduksi oleh perusahaan televisi Francophone Belgia [[RTBF]] menyatakan bahwa Leterme mengatakan di parlemen Flemish: "Aku tidak membutuhkan Raja".<ref>{{cite web|url=http://www.openeurope.org.uk/media-centre/bulletin.aspx?bulletinid=40 |title=Top Belgian politician dismisses Belgium as "accident of history" |publisher=Openeurope.org.uk |date= |accessdate=2010-04-27}}</ref><ref>{{fr icon}}{{cite news|title=Leterme: Pas besoin du Roi|publisher= [[La Dernière Heure]]|date= 23 August 2006|url=http://www.dhnet.be/dhinfos/article.phtml?id=154379 }}</ref> Menurut surat kabar Flemish, kalimat ini diambil di luar konteks, karena Leterme berbicara tentang penciptaan undang-undang Flemish (dekritdekret): undang-undang yang disetujui oleh parlemen Flemish, tidak seperti undang-undang federal, tidak perlu tanda tangan sang raja agar menjadi hukum. Menteri-Presiden Flemish menandatangani keputusan sendiri.<ref>{{nl icon}} {{cite news|url=http://www.hln.be/hlns/cache/det/art_248508.html|title=Citaat Leterme over koning uit context gehaald|publisher= [[Het Laatste Nieuws]] }}</ref>
 
Pada satu kesempatan, Leterme menyindir bahwa satu-satunya hal umum untuk semua Belgia yang "Raja, tim sepak bola, beberapa bir ...".{{citation needed|date=July 2010}} Setelah diminta oleh seorang jurnalis televisi untuk nama yang acara diperingati oleh hari nasional Belgia (21 Juli), Leterme keliru menjawab bahwa itu adalah proklamasi konstitusi, setelah jawaban yang benar adalah penobatan Raja pertama negara itu, [[Leopold I dari Belgia]]. Selanjutnya, ia ditanya apakah ia tahu versi Prancis lagu kebangsaan Belgia, dimana ia mulai menyanyikan ''[[La Marseillaise|Marseillaise]] '', lagu kebangsaan Perancis, bukan ''[[Brabançonne]]''.<ref>{{cite news|url = http://www.vrtnieuws.net/cm/flandersnews.be/News/070722_Belgian_history_X|title = Do we need a history lesson?|publisher = VRT Nieuws|date = 2007-07-22|accessdate = 2007-07-22}}</ref><ref>{{cite news|url = http://news.bbc.co.uk/2/hi/europe/6911509.stm|title =Belgian leader makes anthem gaffe|publisher = BBC News|date = 2007-07-23|accessdate = 2008-05-30}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.deredactie.be/cm/vrtnieuws/archief/2.1222/politiek/1.438580|title=De lijdensweg van de regering-Leterme|language=Dutch|date=19 Desember 2008|publisher=VRT web site deredactie.be|accessdate=2011-08-29}} ''"Op 21 juli, de nationale feestdag, giet Leterme dan nog eens ongewild olie op het vuur door de Marseillaise te zingen in plaats van de Brabançonne"''.</ref>