Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Clean up, replaced: teoritis → teoretis using AWB |
||
Baris 56:
Interaksi proses pengajaran dilaksanakan melalui berbagai metode berikut ini :
1. Perkuliahan teori yang disajikan melalui ceramah, diskusi, seminar, workshop, role-play, sehingga dapat meningkatkan efektifitas pemahaman mahasiswa.
2. Praktik dilakukan di dalam kampus dengan fasilitas yang lengkap dan modern, dan Praktik Kerja Lapangan (On-the-Job Training) di industri. Untuk mahasiswa program studi Perhotelan Praktik Kerja Lapangan dilakukan di hotel-hotel bertaraf internasional, baik di Indonesia maupun di luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Belanda, dan Dubai serta di berbagai industri jasa boga seperti restoran, katering atau jasa graha seperti usaha properti. Praktik Kerja Lapangan mahasiswa program studi Usaha Perjalanan Wisata dilakukan di berbagai biro perjalanan atau perusahaan penerbangan domestik maupun asing serta praktik memandu di dalam dan luar negeri.
3. Penelitian ke berbagai obyek pariwisata nusantara untuk melengkapi pengetahuan yang diberikan di kelas guna memperluas pemahaman serta wawasan, mahasiswa terhadap perkembangan yang terjadi di lapangan dan di industri. ▼
▲3. Penelitian ke berbagai obyek pariwisata nusantara untuk melengkapi pengetahuan yang diberikan di kelas guna memperluas pemahaman serta wawasan, mahasiswa terhadap perkembangan yang terjadi di lapangan dan di industri.
'''Tujuan Pendidikan'''
Baris 67 ⟶ 66:
Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti sebagai pendidikan formal yang khusus mengelola pendidikan di bidang pariwisata dalam pendiriannya bertujuan :
1. Ikut serta dalam mencerdaskan bangsa menuju kearah terciptanya sistem pendidikan nasional.
2. Menjadi lembaga pendidikan sebagai pusat penggalian, pembinaan, pemeliharaan dan pengembangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang kepariwisataan.
3. Menyiapkan para tenaga profesional dengan gelar Ahli Madya Pariwisata (A.Md.Par) dan Ahli Pariwisata (A.Par) yang memiliki kemampuan
4. Mengisi jabatan di dunia pariwisata termasuk perhotelan yang sampai saat ini masih "meminjam" tenaga kerja asing. ▼
▲4. Mengisi jabatan di dunia pariwisata termasuk perhotelan yang sampai saat ini masih "meminjam" tenaga kerja asing.
'''Lama Pendidikan'''
Lama pendidikan untuk kedua Program Studi di Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti adalah minimal 3 tahun untuk Diploma III dan 4 tahun untuk Diploma IV.
'''Sistem Pendidikan'''
1. Implementasi program pendidikan dengan Sistem Kredit Semester (sks) dengan perbandingan teori dan praktik adalah 40:60. Untuk Diploma III, program ditempuh dalam 5 semester di kampus dan 1 semester di industri pariwisata. Sementara untuk Diploma IV, program ditempuh dalam 7 semester di kampus dan 1 semester di industri pariwisata (hingga angkatan 2008); 6 semester di kampus dan 2 semester di industri pariwisata untuk Diploma IV (diberlakukan per angkatan 2009).
2. Program yang ditawarkan adalah jenjang D III dan D IV, yang menekankan pada segi keterampilan dan profesionalisme.
|