Perencanaan ekonomi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mrbonbon (bicara | kontrib)
Terjemahan semua dari versi bahasa Inggris. Harap jangan dikurangi isinya. Jika hendak menyunting, harap perbaiki kesalahan ejaan.
Mrbonbon (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{Sistem ekonomi sidebar |Koordinasi}}
 
'''Perencanaan Ekonomi''' adalah mekanisme alokasi sumber daya yang berlawanan dengan mekanisme [[pasar]]. Sebagai mekanisme koordinasi dalam [[sosialisme]], perencanaan ekonomi menggantikan [[pasar faktor]] dan didefinisikan sebagai alokasi ''langsung'' sumber daya; berlawanan dengan ''alokasi tidak langsung ''dari mekanisme pasar. Ada berbagai jenis prosedur dan bentuk-bentuk perencanaan yang dapat digunakan.<ref>{{Cite journal|last=Mandel|first=Ernest|author-link=Ernest Mandel|date=September–October 1986|title=In defense of socialist planning|url=http://newleftreview.org/I/159/ernest-mandel-in-defence-of-socialist-planning|journal=[[New Left Review]]|publisher=New Left Review|volume=I|issue=159|pages=5–37|quote=Planning is not equivalent to ‘perfect’ allocation of resources, nor ‘scientific’ allocation, nor even ‘more humane’ allocation. It simply means ‘direct’ allocation, ex ante. As such, it is the opposite of market allocation, which is ex post.|postscript=.|ref=harv}}</ref>
 
Baris 8 ⟶ 10:
 
== Perencanaan ekonomi sosialis ==
{{see also|Ekonomi sosialis}}
{{Sosialisme sidebar |Gagasan}}
 
Berbagai bentuk perencanaan ekonomi telah digunakan dalam berbagai model sosialisme. Mulai dari sistem perencanaan desentralisasi, yang berdasarkan pada pembuatan keputusan kolektif dan pilahan informasi; sampai dengan sistem perencanaan terpusat yang disusun oleh ahli teknis yang menggunakan pilahan informasi untuk membuat rencana produksi. Dalam ekonomi sosialis yang dibangun sepenuhnya, insinyur dan spesialis teknis, diawasi atau ditunjuk secara demokratis, akan mengkoordinasikan ekonomi dalam hal unit fisik tanpa ada kebutuhan atau penggunaan penghitungan berdasarkan finansial. Ekonomi Uni Soviet tidak pernah mencapai tingkat perkembangan ini, sehingga terus merencanakan ekonominya dalam secara finansial sepanjang eksistensinya.<ref>{{cite book|title=Markets in the Name of Socialism: The Left-Wing Origins of Neoliberalism|last=Bockman|first=Johanna|publisher=Stanford University Press|year=2011|isbn=978-0-8047-7566-3|page=35|quote=}}</ref> Meskipun begitu, beberapa penghitungan alternatif dikembangkan untuk menilai pelaksanaan ekonomi non-finansial dalam hal keluaran fisik (misalnya [[produk material bersih]] versus [[produk domestik bruto]]).