Jonru: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Penghargaan: Perbaikan tata bahasa |
k Memperbaiki penulisan sub judul dan pemformatan huruf. |
||
Baris 5:
Ia lulus dari Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Diponegoro Semarang, tahun 1998.
== Kehidupan
Jonru menikah dengan Hendra Yulianti pada tahun 2003 dan dikaruniai 3 orang anak bernama Alifia Rasyida Ginting, Muhammad Syafiq Ibrahim Ginting
jonru dapat penghargaan sebagai manusia paling gemar fitnah
== Aktivitas
Selama [[Pilpres 2014]], Jonru aktif mengkritisi capres [[Joko Widodo]] dan mendukung [[Prabowo Subianto]]. Ia mendeskripsikan Prabowo sebagai sosok yang ramah, ''down to earth'', apa adanya, dan sangat santai.<ref>[http://www.pasberita.com/2014/10/jonru-ginting-aktivis-sosmed-yang.html Jonru Ginting Aktivis Sosmed yang Bertemu Prabowo] Diakses dari situs pasberita pada 22 Desember 2014</ref> namun di sisi lain, ia juga mengakui kelebihan Jokowi yang dianggapnya mau bekerja. Ia juga menyatakan suatu saat ingin bertemu Jokowi.<ref>[http://www.tribunnews.com/regional/2014/12/16/jonru-pun-ingin-bertemu-presiden-jokowi Jonru pun Ingin Bertemu Presiden Jokowi] Diakses dari situs berita TribunNews pada 22 Desember 2014</ref>
== Kontroversi ==
Selama dan pasca pilpres 2014, Jonru menjadi sasaran keisengan pengguna media sosial yang membuat seolah nama Jonru menjadi [[lema]] (''entry'') dalam kamus besar bahasa Indonesia yang berarti "memfitnah atau menjelekkan nama orang lain" oleh Rivan Heriyadi. Diketahui bahwa Ahmad Sahal juga berkicau hal serupa dengan menyatakan menjonru berarti "menghalalkan fitnah kepada orang yang tidak disukai." Atas perbuatan ini, Jonru melaporkan keduanya ke Polda Metro Jaya atas perbuatan mencemarkan nama baik,<ref>[http://megapolitan.kompas.com/read/2014/12/03/13584271/Namanya.Dijadikan.Kosakata.Baru.Jonru.Lapor.Polisi. Namanya Dijadikan Kosakata Baru, Jonru Lapor Polisi] Diakses dari situs berita Kompas pada 19 Desember 2014</ref>
== Referensi ==
|