Kediktatoran budiman: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 2:
'''Kediktatoran yang budiman''' ({{lang-en|benevolent dictatorship}}) adalah sebuah [[pemerintahan]] dimana seorang pemimpin yang [[otoritarianisme|otoriter]] melaksanakan kekuasan politik untuk kebaikan rakyatnya daripada untuk keuntungan dirinya sendiri atau hanya sebagian kecil dari populasi. Seorang diktator yang budiman juga mungkin mengeluarkan keputusan yang demokratis, contohnya melalui [[referendum]].
Istilah ini sering digunakan untuk merujuk kepada pemimpin-pemimpin seperti [[Josip Broz Tito]],<ref>{{cite book|last1=Shapiro|first1=Susan|last2=Shapiro|first2=Ronald|title=The Curtain Rises: Oral Histories of the Fall of Communism in Eastern Europe|publisher=McFarland|year=2004|isbn=0-7864-1672-6|url=http://books.google.hr/books?id=oCqWFQ1WKlkC&pg=PA180&dq=tito+benevolent+dictator&hl=en&sa=X&ei=eZiVT8u1Io_NswahzJyVBA&redir_esc=y#v=onepage&q=tito%20benevolent%20dictator&f=false|ref=Shapiro_2004}}<br />"...All Yugoslavs had educational opportunities, jobs, food, and housing regardless of nationality. Tito, seen by most as a benevolent dictator, brought peaceful co-existence to the Balkan region, a region historically synonymous with factionalism."</ref> [[Deng Xiaoping]], dan [[Lee Kuan Yew]].<ref>The Donella Meadows Archive. [http://www.sustainer.org/dhm_archive/index.php?display_article=vn210singaporeed Singapore Leads the Good Life Under a Benevolent Dictator], [[The Sustainability Institute]]. Diakses 23 April 2013</ref>
Di dunia [[Internet]], pendiri [[Wikipedia]], [[Jimmy Wales]], dikenal sebagai seorang 'diktator yang budiman' karena kebijakan-kebijakannya yang bijaksana sebagai pendiri situs tersebut.<ref>{{cite book|title=[[The Wikipedia Revolution]]|publisher = [[Hyperion (penerbit)|Hyperion]]|location = New York|year = 2009|isbn = 1-4013-0371-4|oclc=232977686|author=Andrew Lih.}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.newstatesman.com/digital/2011/01/jimmy-wales-wikipedia-site|title=Wikipedia's benevolent dictator|publisher=[[NewStatesman]]|accessdate=23 April 2013|last=Bernstein|first=Jon|date=3 Februari 2011}}</ref>
Baris 10:
Banyak [[diktator]] menggambarkan diri mereka sebagai seorang yang budiman, seringkali mencoba untuk menggambarkan demokrasi sebagai sesuatu yang menyebabkan kekacauan, tidak efisien dan korup, tetapi tetapi sedikit yang secara luas dipandang seperti itu di luar negeri atau di luar kelompok pendukung mereka.
Dalam [[bahasa Spanyol]], kata ''dictablanda'' kadang-kadang digunakan untuk diktator yang berusaha melestarikan beberapa unsur kebebasan dan mekanisme demokrasi.<ref>{{pt}} Editorial. [http://www.nucleodenoticias.com.br/2009/02/27/leia-na-integra-o-polemico-editorial-da-folha-de-s-paulo/ "Limites a Chávez"]. ''[[Folha de S. Paulo]]''. February 17, 2009. (Posted at NucleodeNoticias.com.br on February 27, 2009).</ref><ref>{{pt}} FEIL, Cristóvão. [http://www.viomundo.com.br/voce-escreve/feil-a-folha-e-a-ditabranda/ "A ''Folha'' e a ditabranda"]. Vi O Mundo blog by Luiz Carlos Azenha, February 21, 2009.</ref> Kata ''dictadura'' dalam bahasa Spanyol berarti "kediktatoran", ''dura'' berarti "keras" dan ''blanda'' bermakna "lembut".
Analog yang sama pun dibuat dalam [[bahasa Portugis]] sebagai ''ditabranda ou ditamole''. Pada bulan Februari 2009, surat kabar [[Brasil]], ''[[Folha de S.Paulo]]'' menurunkan editorial yang menyebut [[kediktatoran militer di Brasil (1964-1985)]] sebagai "ditabranda", yang langsung menciptakan serangkaian kontroversi.<ref>{{cite web |url=http://portalimprensa.uol.com.br/colunistas/colunas/2009/02/25/imprensa374.shtml |title=A "ditabranda" da ''Folha'' |publisher=Portal Imprensa |first=Igor |last=Ribeiro |date=February 25, 2009}} {{pt icon}}</ref>
|