Suseptibilitas magnetik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Clean up, replaced: Metoda → Metode, added orphan tag using AWB
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 7:
Berdasarkan sifat magnetik yang ditunjukkan oleh kerentanan magnetiknya, batuan dan mineral dapat diklasifikasikan dalam :
* Diamagnetik.
mempunyai kerentanan [[magnetik]] (k) negatif dan kecil artinya bahwa orientasi [[elektron]] orbital substansi ini selalu berlawanan arah dengan medan magnet luar. Contohnya : graphite, marble, quarts dan salt.
* Paramagnetik
mempunyai harga kerentanan magnetik (k) positif dan kecil.
Baris 13:
mempunyai harga kerentanan magnetik (k) positif dan besar yaitu sekitar 106 kali dari [[diamagnetik]]/[[paramagnetik]].
 
Sifat kemagnetan batuan ini cenderung dipengaruhi oleh keadaan [[suhu]], dimana semakin besar suhu batuan, maka nilai suseptibilitas batuannya pun akan semakin berkurang atau semakin lemah. Sifat kemagnetan tiap batuan yang khas ini melandasi digunakannya metode magnetik untuk kegiatan [[eksplorasi]] maupun kepentingan [[geodinamika]]. Metode ini sangat cocok untuk pendugaan [[struktur geologi]] bawah permukaan maupun mengetahui potensi mineral mineral ekonomis di bawah permukaan tanah.
 
=== Referensi ===