Kuroko Tetsuya: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 43:
Dalam permainan Kuroko tidak mempunyai posisi, ia cukup lambat sehingga lawan dapat mengejarnya. Namun Kuroko dapat mem-pass bola dengan tak terlihat, dan ia dapat mengekelabui musuhnya hanya dengan kedipan mata. Namun karena, fisiknya yang lemah ia harus duduk dibangku cadangan dalam hal tertentu. Nama tehnik pass Kuroko :
== Riwayat ==
Baris 70:
Pada tahun ketiga, Kuroko mulai melihat perubahan menjanjikan dari Generasi Keajaiban dan tidak bisa melakukan apa-apa tapi beruang dengan itu. Di final, ketika ia tidak bisa bermain, ia kehilangan kesempatan untuk bermain melawan Ogiwara, teman masa kecilnya. Tidak ingin temannya untuk melihat ke bawah oleh Teikō, ia mengatakan Akashi untuk tidak pergi mudah yang Akashi menjawab bahwa mereka akan menunjukkan kekuatan sejati Teikō ini. Namun, ini terbukti terlalu banyak karena ia menyadari bahwa temannya yang tanpa ampun dipermainkan oleh Teikō dan ia kehilangan kemauan untuk bermain basket dan bahkan mulai membenci itu. Ketika ia pergi untuk melihat Ogiwara di sekolahnya, Meiko, Mochida, kapten tim Meiko mengatakan kepadanya bahwa Ogiwara ditransfer. Kuroko mendengar bahwa Ogiwara itu takut dengan mata dingin dari masing-masing Generasi Keajaiban, Ogiwara juga menyadari bahwa meskipun Kuroko juga memiliki mata, masih ada kehangatan di dalamnya. Setelah itu, Mochida memberi gelang hitam Kuroko Ogiwara dan memotivasi dia untuk tidak menyerah pada basket. Kuroko yang mengisi bahan bakar dengan iman Ogiwara dalam dirinya dan memutuskan untuk terus bermain basket. Tujuannya adalah untuk membuat Generasi Keajaiban mengakui basket dengan mengalahkan mereka satu per satu. Dan itulah sebabnya ia masuk Seirin.
=== Cerita dan Pengenalan ===
Kuroko muncul pada hari pertama di SMA Seirin. Dia berjalan melalui massa orang yang sedang dikejar oleh klub untuk bergabung dengan klub mereka, tapi Kuroko tidak berbicara, karena ia membuat dirinya tak terlihat. Dia mencari klub basket sekolah dan mengisi formulir aplikasi, tanpa memperhatikan Riko dia. Koganei melihat kertas kemudian dan Riko terkejut bahwa dia tidak melihat pemain yang berada di tim yang sama dengan Generation of Miracles.
|