Ibnu Batutah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
[[Berkas:Harîrî Schefer - BNF Ar5847 f.51.jpg|thumb|Gambar Ibnu Batutah]]
'''Abu Abdullah Muhammad bin Battutah''' ([[bahasa Arab]]: أبوعبدﷲ محمد إبن بطوطة, ''Abu Abdullah Muhammad ibn Bathuthah'') atau juga dieja '''Ibnu Batutah''' ([[24 Februari]] [[1304]] - [[1368]] atau [[1377]]) adalah seorang pengembara [[Berber]] [[Maroko]] asal kota [[Tangier]].
Atas dorongan Sultan Maroko, Ibnu Batutah mendiktekan beberapa perjalanan pentingnya kepada seorang sarjana bernama [[Ibnu Juzay]], yang ditemuinya ketika sedang berada di [[
Lahir di [[Tangier]], [[Maroko]] tahun 1304 Masehi / 703 Hijriah. Pada usia muda Ibnu Batutah mempelajari Hukum Islam (fiqih). Pada tahun 1325 Masehi / 725 Hijriyah, dalam usia sekitar dua puluh tahun Ibnu Batutah berangkat ke kota [[mekkah]] untuk menunaikan ibadah [[Haji]]<ref>Ross E. Dunn (2012).The Adventures of Ibn Battuta: A Muslim Traveler of the Fourteenth Century.University of California Press.</ref>.
Perjalanannya ke Mekah melalui jalur darat, menyusuri pantai Afrika Utara hingga tiba di [[Kairo]]. Pada titik ini ia masih berada dalam wilayah [[Mamluk]], yang relatif aman. Jalur yang umu digunakan menuju Mekah ada tiga, dan Ibnu Batutah memilih jalur yang paling jarang ditempuh: pengembaraan menuju [[sungai Nil]], dilanjutkan ke arah timur melalui jalur darat menuju dermaga [[Laut Merah]] di [[Aydhad|'Aydhad]]. Tetapi, ketika mendekati kota tersebut, ia dipaksa untuk kembali dengan alasan pertikaian lokal.
|