AXIS Telekom: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rman88wiki (bicara | kontrib) →Akuisisi AXIS oleh XL Axiata dan penggabungan usaha: Perbaiki konten Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Rman88wiki (bicara | kontrib) →Akuisisi AXIS terhadap XL Axiata: Tambah/hapus konten Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 26:
Pada tanggal 7 Juni 2011, berdasarkan persetujuan dari [[Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia|Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia]], nama badan hukum perusahaan AXIS diubah dari PT Natrindo Telepon Seluler menjadi PT AXIS Telekom Indonesia.
== Akuisisi AXIS
[[XL Axiata|XL]] telah menandatangani perjanjian untuk mengakuisisi AXIS, pada tanggal [[26 September]] [[2013]]. Perjanjian jual beli bersyarat atau conditional sales purchase agreement (CSPA) dilakukan dengan [[Saudi Telecom Company]] (STC) dan Teleglobal Investment BV (Teleglobal), yang merupakan anak perusahaan STC. XL disebut akan membayar nilai nominal saham yang disepakati dan akan membayar sebagian dari utang dan kewajiban AXIS.
Kesepakatan perjanjian jual beli bersyarat ini meliputi beberapa hal, yaitu:
* Teleglobal akan menjual 95 persen saham di AXIS kepada XL. 100 persen nilai perusahaan
* Transaksi tersebut akan rampung setelah mendapatkan persetujuan pemerintah terkait dan persetujuan pemegang saham XL melalui rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB).
* Satu hal lagi, transaksi itu juga akan rampung apabila tidak ada perubahan dari kepemilikan spektrum.
Baris 36:
"Kami yakin semua pemain di industri sepakat bahwa konsolidasi harus terjadi di industri telekomunikasi," kata Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi mengenai akuisisi ini.
Merril Lynch (Singapura) Pte Ltd (Bank of America Merril Lynch) bertindak sebagai penasihat keuangan dari XL untuk transaksi ini.<ref>{{cite web|url=http://tekno.kompas.com/read/2013/09/26/1322238/XL.Axiata.Akuisisi.Axis XL Axiata Akuisisi Axis|publisher=Kompas.com|date=26 September 2013|accessdate=26 September 2013}}</ref><ref>{{cite web |url=http://techno.okezone.com/read/2014/03/21/54/958504/dipinang-xl-brand-axis-tetap-eksis |title=Dipinang XL, Brand Axis Tetap Eksis |date=Maret 21, 2014}}</ref><ref>{{cite web |url=http://tekno.kompas.com/read/2014/04/04/0847461/Jaringan.XL.dan.Axis.Segera.Disatukan.?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Kknwp |title=Jaringan XL dan Axis Segera "Disatukan
Kemudian, pada tanggal [[20 Maret]] [[2014]], XL telah menyelesaikan kesepakatan akuisisi AXIS dengan nilai transaksi USD 865 juta. Kesepakatan ini ditandai dengan penandatangan dokumen penyelesaian transaksi pada tanggal [[19 Maret]] [[2014]] antara XL dan STC. Dengan selesainya transaksi ini, maka XL telah secara resmi menyelesaikan proses akuisisi dan menjadi pemegang saham mayoritas di AXIS.<ref>{{cite web|url=http://tekno.kompas.com/read/2014/03/20/1034103/xl.resmi.akuisisi.axis|title=XL Resmi Akuisisi Axis}}</ref>
Baris 47:
=== Wajah baru AXIS ===
Pada 30 Maret 2015, AXIS kembali hadir dengan wajah baru setelah bergabung dengan XL.<ref>[http://industri.kontan.co.id/news/xl-lahirkan-lagi-merek-axis XL Lahirkan lagi Merek Axis]</ref> Kini, merek layanan yang identik dengan warna ungu itu menawarkan gaya hidup baru dalam menggunakan layanan telekomunikasi melalui penyediaan layanan yang simple, terutama untuk sekadar menelpon, SMS, dan Data/Internet sesuai kebutuhan dengan tarif irit. Pengenalan kembali AXIS kali ini ditandai dengan peluncuran program gaya hidup “Iritology” yakni penawaran layanan Ngobrol Irit, Ngenet Irit, Awet Irit
Dian Siswarini mengatakan, “Peluncuran kembali merek AXIS ini adalah tindak lanjut dari proses merger dan akuisisi sebelumnya. Keputusan mempertahankan merek AXIS adalah untuk memberikan layanan yang lengkap kepada pelanggan, sesuai dengan kebutuhan masing-masing. AXIS dan XL akan saling melengkapi satu sama lainnya dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Nah, untuk AXIS baru ini, kami mengenalkan konsep Iritologi yakni gaya hidup menggunakan layanan telekomunikasi yang simple sesuai kebutuhan dengan tarif irit.”
|