Kitchen Princess: Perbedaan antara revisi

'''Najika''', gadis yatim piatu yang jago masak. 6 tahun yang lalu, dia shock berat karena orang tuanya meninggal akibat [[kecelakaan kapal]]. Sejak saat itu, dia jadi pendiam dan tak mau bicara juga tak mau makan. '''Nenek Hagio''' yang merawatnya di panti asuhan '''Lavender House''', sangat khawatir akan hal ini. Sampai pada akhirnya, Najika mencoba bunuh diri dengan menceburkan diri ke dalam [[danau]]. Tapi untungnya, dia ditolong oleh seorang anak laki-laki. Anak laki-laki itu memberikan Najika [[pudding]]. Najika pun bersumpah, bila mereka bertemu lagi, ia akan membuat masakan terenak di dunia dan Najika menyebut cowok itu dengan sebutan '''Pangeran Puding'''. 6 tahun kemudian, Najika masuk SMP di Tokyo. Iapun pergi meninggalkan Hokkaido. Ternyata sekolah ini bukan sekolah sembarangan. Najika sendiri tidak menyangka. Karena Najika sekolah di sana karena rekomendasi direktur sekolah. Yang lebih hebatnya lagi, Najika masuk kelas A! Kelas anak berbakat semua. Begitu ketahuan kalau Najika tak punya keahlian, iapun digencet ramai-ramai. Tapi yang menjadi dalang semua semua ini adalah '''Akane''', teman sekelas Najika. Dengan megenggam sendok berlambang Seika Gakuen yang diberikan pangeran puding, Najika terus bertahan. Puncak penggencetan, Najika harus bertanding dengan Akane membuat '''Strawberry Short Cake'''. Tapi Akane tidak sendirian. Ia bersama koki kelas atas! Najika bersama '''Daichi''' akhirnya harus melawan orang hebat agar Najika tidak dikeluarkan dari sekolah. Dan akhirnya mereka menang dari situ tapi Akane masih trus saja membenci najika dan tidak menyerah untuk menghancurkan najika. Akane terpilih menjadi bintang dalam iklan es krim. Untuk itu akane diet mati matian. Hingga terserang penyakit anoreksia dan iklan itu gagal. Najika yang kwatir membuatkan makanan pai yg dulu sering dibuat nenek akane. Pertama tama najika tidak mekerti cara membuatnya tapi akhirnya dapat. Dan akane bisa sembut. Tapi tiba tiba muncul masalah baru lagi kantin fujita harus ditutup. Najika berusaha supaya kantin fujita tidak ditutup. Dan tak disangka akane juga ikut membantu hingga akhirnya kantin fujita tidak jadi ditutup. Dan tak disangga nenek hagio jatuh sakit sehingga najika pulang kembali ke hokaiddo ditemani daichi dan sora. Di hokaiddo najika sempat mengira bahwa daichi adalah pangeran pudding tapi ternyata bukan. Dan setelah nenek hagio sembuh najika kembali ke sekolah. Di sana akane merasa cemburu melihat najika pergi dengan daichi karena itu akane mencuri jam yang akan diberikan daichi kepada najika sebagai rasa bersalah karena merusakan jam milik najika. Akane yang salah mengira mencuri jam itu tanpa sepengetahuan najika dan akane mengatakan bahwa jam itu diberikan najika kepadanya. Rencana akane berikutnya adalah menelepon sora untuk memberikan najika sebuah jam. Najika yang tidak mengetahui rencana akane mengatakan pada daichi bahwa ia mendapat jam dari sora. Daichi merasa marah dan menjauhi najika. Segala usaha dilakukan najika berbaikan dengan daichi tanpa tahu mengapa daichi marah kepadanya. masalah terselesaikan ketika Sora kembali dari perancis dan merasa curiga akhirnya najika dan daichi berbaikan. Dan tidak Daichi juga sadar bahwa ia suka pada najika. Setelah itu najika mengikuti kontes