Masjidil Haram: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RusdianaDablang (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
RusdianaDablang (bicara | kontrib)
Baris 96:
== Arsitektur ==
=== Pintu ===
Secara keseluruhan ada 129 pintu di Masjidil Haram. Untuk memasuki Masjidil Haram, terdapat 4 pintu utama dan 45 pintu biasa yang biasanya buka selama 24 jam sehari, masing masing pintu tersebut memiliki sebuah nama, diantara pintu pintu tersebut ada yang bernama Shafa, Darul Arqam, Ali, Abbas, Nabi, Bani Syaibah, dan lain-lain, pintu pintu tersebut berada di sekeliling Masjidil Haram.<ref name="robi"/>
 
Diantara pintu-pintu tersebut terdapat sebuah pintu yang sangat populer dan paling utama dan biasanya sering menjadi terdapat bergerombol para jamaah yang menginginkannya untuk memasuki pintu tersebut, pintu tersebut bernama Babus Salam. dengan melalui pintu tersebut akan dapat langsung melihat [[Kakbah]], [[Hajar Aswad]], [[Maqam Ibrahim]] dan [[Hijir Ismail]].<ref name:"robi"/>
 
Pintu sejumlah 129 buah tersebut telah dilengkapi dengan lampu penunjuk berwarna [[merah]] dan [[hijau]], jika lampu hijau menyala, berarti di dalam masjid masih terdapat tempat yang kosong . namun, jika lampu merah menyala, berarti tak ada tempat lagi di dalam masjid, masjid tersebut juga menyediakan 50 pintu yang dikususkan bagi para penyandang cacat dan mereka yang tidak bisa berjalan.<ref name="robi"/>https://alfaroby.wordpress.com/2007/06/16/pintu-pintu-masjidil-haram/ Alfaroby.wordpress.com] (dalam bahasa Indonesia) Diakses pada 17 Januari 2017</ref>
 
Masjidil Haram memiliki beberapa pintu atau gerbang, dengan di kelompokkan menjadi pintu terdahulu dan pintu-pintu baru.