Kabupaten Pesisir Selatan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: penggantian teks otomatis (- diantara, + di antara)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{dati2
|nama = Kabupaten Pesisir Selatan Selatan
|propinsi = [[Sumatera Barat]]
|ibukota = [[Painan]]
Baris 9:
|kecamatan = 15
|kelurahan = 182 [[nagari]]
|kodearea = 0756, 0757
|motto = [[Tekatku Membangun Pesisir Selatan]]
|lambang = [[Berkas:Coat of arms of Pesisir Selatan Regency.svg|150px]]
Baris 19:
|dasar hukum = UU no 12 tahun 1956 Jis UU Drt no 21 tahun 1957 Jo UU no 58 tahun 1958
|kepala daerah = [[Bupati]]
|wakilnama kepala daerah = [[Wakil BupatiHendrajoni]]
|nama kepala daerah = H. [[Hendrajoni]], SH., MH.
|nama wakil kepala daerah = Drs. [[Rusma Yul Anwar]], M.Pd.
}}
'''Kabupaten Pesisir Selatan''' adalah sebuah [[kabupaten]] di [[Sumatera Barat]], [[Indonesia]]. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 5.749,89 km² dan populasi ±420.000 jiwa. Ibu kotanya ialah [[Painan]].
Baris 70 ⟶ 68:
Pasca Perang Paderi, semua wilayah Minangkabau dikuasai oleh pemerintahan kolonialis Hindia Belanda langsung dibawah kendali kerajaan Belanda, bukan lagi melalui VOC. Otomatis sistem pemerintahan di Pesisir Selatan juga mengikuti sistem yang dibangun oleh Belanda. Pemerintahan Adat di Pesisir Selatan juga dirombak oleh pemerintah Hindia Belanda seperti diciptakannya beberapa gelar penghulu yang baru dan menyingkirkan gelar-gelar yang dipegang oleh penghulu adat yang menentang Belanda.
 
Bukit Sigarapai di antaradiantara Lumpo dan Bayang menjadi saksi perjuangan rakyat Pesisir Selatan yang bergerilya menentang penjajahan Belanda. Pada masa penjajahan ini, rakyat Pesisir Selatan banyak melakukan "ijok" atau bersembunyi di hutan-hutan.
 
=== Tonggak Sejarah ===
Baris 165 ⟶ 163:
Yang menjadi isu pembangunan di Kecamatan Bayang sampai saat ini adalah pembangunan jalan tembus Bayang (Pasar Baru) - Alahan Panjang ([[Solok]]/Solok Selatan) dan Kambang (Lengayang) - Muara Labuh ([[Solok Selatan]]) yang terkendala oleh keberadaan hutan lindung [[Taman Nasional Kerinci Seblat]] (TNKS). Jalan tembus ini sudah lama dinantikan masyarakat kedua kabupaten demi kemajuan ekonomi mereka.
 
== Pemekaran Kabupatenkabupaten ==
Sejak tahun 2000, masyarakat di tiga kecamatan paling selatan di kabupaten ini telah memperjuangkan sebuah kabupaten baru yang meliputi daerah [[Renah Indojati]] yaitu [[Inderapura]], [[Tapan]], [[Lunang]] dan [[Silaut]]. Usaha pemekaran ini pada awalnya tidak direspon Pemerintah daerah [[Pesisir Selatan]], namun saat ini perjuangan ini telah membuahkan hasil. Pada tahun 2012 ini telah dilaksanakan pemekaran tiga kecamatan di [[Renah Indojati]] menyusul pemekaran [[nagari]] yang telah dilaksanakan untuk memenuhi persyaratan administratif sebuah kabupaten baru. Sampai saat ini masyarakat masih berjuang agar Kabupaten [[Renah Indojati]] yang diidamkan telah terbentuk. [[Kabupaten Renah Indojati]] terdiri atas 6 kecamatan yaitu:
 
Sebagai kabupaten terluas di Provinsi Sumatera Barat, Kabupaten Pesisir Selatan sangat layak untuk dimekarkan. Hal ini karena masyarakat di ujung selatan kabupaten ini sangat sulit mengakses pusat kabupaten yang jaraknya begitu jauh. Sampai saat ini masyarakat masih berjuang agar Kabupaten [[Renah Indojati]] yang diidamkan telah terbentuk. [[Renah Indojati]] terdiri atas 6 kecamatan yaitu:
# [[Basa Ampek Balai Tapan]]
# [[Lunang]], perubahan nama dari Kecamatan Lunang Silaut
Baris 175 ⟶ 171:
# [[Ranah Ampek Hulu Tapan]], Pemekaran dari Kecamatan [[Basa Ampek Balai Tapan]]
# [[Silaut]], Pemekaran dari Kecamatan Lunang Silaut
 
Perjuangan pemekaran ini telah sampai di meja DPR RI. Masyarakat sangat berharap agar pemerintah pusat segera membentuk Kabupaten Renah Indojati.
 
== Referensi ==