Mitologi Prusia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 15:
[[Traktat Christburg]] pada tahun 1249 menyebutkan Curche, sebuah berhala yang dipuja selama perayaan panen. Para ahli tidak dapat menentukan [[gender]], fungsi atau etimologi Curche. Ada yang menduga bahwa Curche adalah dewa pangan (Simon Grunau), dewa pandai besi (mirip dengan [[Svarog]] dalam kepercayaan Slavia dan [[Hephaestus]] dalam kepercayaan Yunani Kuno), dewa pencipta (berasal dari kata dalam bahasa Lithuania yang terkait, ''kurti'' – menciptakan), dewa panen dan gandum, roh jahat, atau dewa api. Bahkan ada pula yang merasa bahwa Curche bukanlah dewa dan hanya nama berhala saja.
 
Sumber lain yang dapat diandalkan adalah sebuah memorandum dari tahun (''Collato Episcopi Varmiensis'') yang ditulis oleh [[Uskup Warmia]] untuk [[Paus Martinus V]]. Surat ini mengingatkan Paus akan pencapaian Ordo Teutonik dalam mengkristenkan Prusia yang tidak lagi menyembah ''Patollu'' dan ''Natrimpe''. Sebagian besar ahli menganggap keduanya sebagai dewa-dewa yang terpisah, tetapi ''patollu'' juga bisamungkin menjadimerupakan kata sifat (jahat, kejam) untuk mendeskripsikan ''Natrimpe''.<ref name=bojtar/> Dalam karya-karya berikutnya, ''patollu'' biasanya dikaitkan dengan [[Peckols]], dewan dunia bawah tanah, sementara ''Natrimpe'' dianggap sebagai [[Potrimpo]], dewa lautan atau gandum.
 
Selain tritunggal dewa Peckols, Potrimpo, dan [[Perkūnas]], Grunau menyebutkan tiga dewa kecil lainnya Wurschayto atau Borszkayto dan Szwaybrotto merupakan personifikasi Widewuto dan Bruteno, sementara Curcho adalah dewa pangan (dipinjam dari Traktat Christburg]]).