PERDAMI: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib) Tag: Dikembalikan WP:SUMATRA PAWS [1.2] |
|||
Baris 9:
Kegiatan rutin PERDAMI adalah menyelenggarakan kongres setiap 4 tahun sekali dan Pertemuan Ilmiah Tahunan tiap tahun, yang bertempat di berbagai kota besar di Indonesia secara bergantian. PERDAMI memegang peranan penting dalam penanggulangan masalah kebutaan di Indonesia, yang saat ini angkanya merupakan yang tertinggi di [[Asia Tenggara]] (1.5%). [[Kebutaan]] di Indonesia terutama disebabkan oleh [[katarak]] (lebih dari 50%), [[glaukoma]], gangguan refraksi yang tidak terkoreksi, kelainan [[kornea]], dan kelainan [[retina]] meliputi ''Age-Related Macular Degeneration'' (AMD) dan Retinopati Diabetik.
Dalam usaha penanggulangan katarak, PERDAMI menyelenggarakan operasi katarak bagi masyarakat tidak mampu (Bakti Sosial) yang sebagian besar dikoordinasi oleh Seksi Penanggulangan Buta Katarak Perdami (SPBK) serta LSM lainnya. Dalam kurun waktu 1987 hingga saat ini telah diselenggarakan operasi katarak bakti sosial di berbagai wilayah di Indonesia yang dana operasionalnya diperoleh dari berbagai LSM dan pemerintah. Berbagai LSM dan perusahaan yang tercatat bekerja sama dengan Perdami meliputi Yayasan Dharmais, Helen Keller Indonesia (HKI), Christofel Blindenmission (CBM), Lions Club Indonesia, [[Yayasan Tzu Chi|Budha Tzu Chi]], [[Bank Mandiri]], [[SCTV|Surya Citra Televisi Indonesia]] (SCTV), [[Indosiar]], [[Rapi Film]], Mata Hati-Peduli Kesehatan Mata (kolaborasi Perdami, Lions Club Indonesia, [[Kompas Gramedia|Kompas–Gramedia]] dan Harian [[Guo Ji Ri Bao]]), Yayasan Tahija, dan Yayasan Pelita Usila. Dalam peringatan World Sight Day 2008, PERDAMI melalui Mata Hati selama bulan Oktober - Nopember 2008 telah melakukan sekitar 1100 operasi bagi masyarakat di berbagai pelosok Indonesia (DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta,
Dalam penanggulangan masalah gangguan penglihatan pada anak, organisasi ini bekerja sama dengan LSM untuk memeriksa gangguan refraksi anak sekolah. PERDAMI masih terus berusaha memberikan pendidikan kepada masyarakat mengenai berbagai penyakit mata, baik dalam bentuk penyuluhan dan melalui publikasi.
|