Bambu ampel: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: penggantian teks otomatis (-angiosperms, +angiospermae
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 47:
 
== Pengenalan ==
[[Berkas:Bambus_vulga_160426-0195_tdp.JPG|thumbjmpl|leftkiri|180px|Rebung dan buluh muda]]
[[Bambu]] yang merumpun, dan tidak terlalu rapat; rimpangnya bercabang [[simpodial]]. [[Rebung]] berwarna kuning atau hijau, tertutup oleh bulu-bulu miang cokelat hingga hitam. Buluhnya tegak, mencapai tinggi 10-20&nbsp;[[meter|m]], lurus atau agak berbiku-biku, ujungnya melengkung; mulai bercabang lk. 1,5&nbsp;m di atas tanah, kadang-kadang juga lebih ke bawah, 2-5 cabang pada satu buku, salah satunya lebih besar daripada cabang-cabang yang lain. Panjang ruas 20-45&nbsp;[[sentimeter|cm]] dan garis tengahnya 4-10&nbsp;cm, tebal dinding buluh lk. 7-15&nbsp;[[milimeter|mm]]; hijau mengilap, kuning atau kuning dengan garis-garis hijau, dengan bulu-bulu miang yang rebah melekat dan berwarna gelap, serta dengan lapisan [[lilin]] keputihan ketika muda; buku-bukunya miring, sedikit menonjol, buku yang bawah dengan akar udara.<ref name=wid/><ref name=prosea/>
 
[[Berkas:Bambus_vulga_160426-0270_ckup.JPG|thumbjmpl|leftkiri|180px|Percabangan]]
Pelepah buluh lekas rontok; bentuk [[segitiga]] lebar, lk. 15-45 × 20&nbsp;cm, yang atas lebih panjang, hijau akhirnya kuning jerami; sisi luarnya tertutup oleh miang berwarna hitam, tepinya berambut. Daun pelepah buluh tegak, menyegitiga lebar, 4-5 × 5-6 cm, sedikit menyempit pada dasarnya, meluncip kaku ujungnya, berambut di kedua sisinya dan di sepanjang tepi bawahnya. Kuping pelepah relatif besar, membundar lonjong dan menyerong ke luar, panjang 0,5-2&nbsp;cm, dengan bulu-bulu kejur cokelat pucat 3-8&nbsp;mm pada tepinya; ligula (lidah-lidah) agak menggerigi, tinggi 3&nbsp;mm, lokos.<ref name=wid>{{aut|[[Elizabeth Anita Widjaja|Widjaja, E.A.]]}} 2001. ''Identikit jenis-jenis bambu di Jawa'': 35-6. L.f. 9. Bogor: Puslitbang Biologi LIPI.</ref><ref name=prosea/>
 
[[Daun]] pada ranting bentuk lanset, 6-30&nbsp;× 1-4&nbsp;cm, lokos; kuping pelepah kecil dan membulat, tinggi 0,5-1,5&nbsp;mm, dengan sedikit bulu kejur sepanjang 1-3&nbsp;mm; ligula hampir rata, tinggi lk. 0,5-1,5&nbsp;mm, lokos.<ref name=prosea/>
 
[[Berkas:Bambus_vulga_160426-0216_tdp.JPG|thumbjmpl|leftkiri|180px|Pelepah dan pangkal dedaunan]]
Perbungaan berupa [[bunga malai|malai]] biasanya pada ranting atau buluh yang tak berdaun, atau pada buluh berdaun kecil, dengan kelompok-kelompok kecil [[spikelet]] pada masing masing bukunya, terpisah sejarak 2-6&nbsp;cm. Spikelet bentuk bulat telur sempit, 12-19(-35) × 4-5 mm, memipih di sisinya, terdiri dari 5-10 [[floret]] yang sempurna dan satu floret ujung.<ref name=prosea>{{aut|[[Elizabeth Anita Widjaja|Widjaja, E.A.]]}} 1995. [http://proseanet.org/prosea/e-prosea_detail.php?frt=&id=2072 "''Bambusa vulgaris'' Schrader ex Wendland".] <u>in</u> Soejatmi Dransfield & E.A. Widjaja (Eds). ''Plant Resources of South-East Asia'' No. '''7''' Bamboos: 74=8. Bogor :PROSEA (Plant Resources of South-East Asia) Foundation. [Internet] Record from Proseabase. Accessed 19-Apr-2016</ref>
 
== Agihan dan ekologi ==
[[Berkas:Bambus_vulga_160426-0248_ckup.JPG|thumbjmpl|leftkiri|180px|Pelepah buluh]]
Bambu ampel tersebar luas di pelbagai wilayah [[tropis]] di dunia: [[Asia]], [[Afrika]], [[Amerika]], dan [[Pasifik]] serta [[Australia]]. Di Asia, bambu ini juga menyebar hingga ke wilayah [[ugahari]] di [[Tiongkok]] dan [[Asia Timur]].<ref>GrassBase: [http://www.kew.org/data/grasses-db/www/imp01331.htm ''Bambusa vulgaris'']</ref> Asal usul bambu ampel kemungkinan dari wilayah Asia tropis; di [[Asia Tenggara]] jenis ini diketahui sebagai jenis yang terbanyak ditanam orang di desa-desa, di tepi sungai, dan juga di perkotaan sebagai tanaman hias.<ref name=prosea/>
 
Baris 65:
 
== Manfaat ==
[[Berkas:FvfBulisanCalumpit9675 11.JPG|thumbjmpl|leftkiri|180px|var. ''striata'']]
Walaupun buluhnya tak begitu lurus, bambu ampel adalah yang terbanyak dipakai di antara aneka jenis bambu untuk memenuhi berbagai keperluan:<ref name=prosea/> tiang layar, kemudi, semah-semah [[perahu]];<ref name=rumpf/> pikulan, penopang, dan pagar; dan juga untuk kasau dan tiang rumah, meskipun bambu ini kurang tahan akan serangan [[kumbang bubuk]] dan hanya dipakai untuk bahan bangunan jikalau bahan lain yang lebih baik tak tersedia.<ref name=heyne/> Di [[Papua]], buluhnya dipakai untuk membuat sisir tradisional dan [[koteka]].<ref name=prosea/>
 
Baris 73:
 
== Anak jenis ==
[[Berkas:Giant Buddha's Belly Bamboo (Bambusa vulgaris 'Wamin') 4.jpg|thumbjmpl|leftkiri|180px|var. ''wamin'']]
Diketahui ada tiga macam [[varietas]] ''Bambusa vulgaris'':<ref name=prosea/><ref name=wid/>