Dakwah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
{{Islam}}
[[Berkas:Fakultas SawahDakwah dan Ushuluddin Universitas Islam Madinah (1).jpg|thumb]]
dan Ushuluddin Universitas Islam Madinah (1).jpg|thumb]]
'''Dakwah''' ([[bahasa Arab|Arab]]: دعوة‎, ''da‘wah''; "ajakan") adalah kegiatan yang bersifat menyeru, mengajak dan memanggil orang untuk beriman dan taat kepada [[Allah]] sesuai dengan garis [[aqidah]], syari'at dan akhlak [[Islam]]. Kata dakwah merupakan ''masdar'' (kata benda) dari kata kerja ''da'a yad'u'' yang berarti panggilan, seruan atau ajakan.
 
Baris 7 ⟶ 6:
 
== Ilmu dakwah ==
Ilmu dakwah adalah suatu ilmu yang berisi cara-cara dan tuntunan untuk menarik perhatian orang lain supaya menganut, mengikuti, menyetujui atau melaksanakan suatu [[ideologi]], [[agama]], pendapat atau pekerjaan tertentu. Orang yang berprofesimenyampaikan berdakwahdakwah disebut "da'i" sedangkan yang menjadi objek dakwah disebut "mad'u". Setiap Muslim yang menjalankan fungsi dakwah Islam adalah "da'i".
 
== Tujuan utama dakwah ==
Baris 32 ⟶ 31:
Pada saat pertama kali [[Muhammad|rasulullah]] {{saw}} tiba di kota [[Madinah]], dia mencontohkan ''dakwah bil-haal'' ini dengan mendirikan [[Masjid Quba]], dan mempersatukan kaum [[Anshor]] dan kaum [[Muhajirin]] dalam ikatan ''ukhuwah Islamiyah''.
 
=== [https://www.dakwah.id/ Dakwah bit-tadwin] ===
Memasuki zaman global seperti saat sekarang ini, pola ''dakwah bit at-tadwin'' (dakwah melalui tulisan) baik dengan menerbitkan kitab-kitab, majalah, internet, koran, dan tulisan-tulisan yang mengandung pesan dakwah sangat penting dan efektif.
 
Keuntungan lain dari dakwah model ini tidak menjadi musnah meskipun sang dai, atau penulisnya sudah wafat. Menyangkut dakwah bit-Tadwim ini rasulullah {{saw}} bersabda, [https://www.dakwah.id/ "Sesungguhnya tinta para ulama adalah lebih baik dari darahnya para syuhada".]
 
=== Dakwah bil hikmah ===
Baris 42 ⟶ 41:
Dalam kitab ''al-Hikmah fi ad-Dakwah Ilallah Ta'ala'' oleh Said bin Ali bin Wahif al-Qathani diuraikan lebih jelas tentang pengertian ''al-Hikmah'', antara lain
Menurut bahasa:
* Adil, ilmu, sabar, kenabian, [[Al-Qur'an]] dan [[Hadist Rasulullah sawInjil]]
* Memperbaiki (membuat manjadi lebih baik atau pas) dan terhindar dari kerusakan
* Ungkapan untuk mengetahui sesuatu yang utama dengan ilmu yang utama