Krisis salinitas Messina: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 28:
Sampel-sampel sedimen dari dasar laut Tengah (termasuk mineral [[evaporit]], tanah, dan [[fosil]] tumbuhan) menunjukkan bahwa [[Selat Gibraltar]] tertutup oleh daratan sekitar 5,96 juta tahun yang lalu, sehingga Laut Tengah terisolasi dari [[Samudra Atlantik]]. Hal ini memicu pengeringan sebagian Laut Tengah, dan ini merupakan salah satu dari beberapa peristiwa pengeringan pada akhir masa Miosen.<ref name="Gargani J., Rigollet C. 2007 L10405">{{cite journal|author1=Gargani J. |author2=Rigollet C. |title=Mediterranean Sea level variations during the Messinian Salinity Crisis.|journal=Geophysical Research Letters|date=2007|volume=34|page= L10405|url=http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1029/2007GL029885/abstract|doi=10.1029/2007gl029885|bibcode=2007GeoRL..3410405G}}</ref> Setelah Selat Gibraltar tertutup untuk yang terakhir kalinya sekitar 5,6 juta tahun yang lalu, kondisi iklim wilayah Laut Tengah yang umumnya kering mengakibatkan pengeringan hampir seluruh Laut Tengah dalam waktu satu [[milenium]]. Pengeringan besar-besaran ini menghasilkan cekungan yang dalam dan kering dan mencapai kedalaman 3 hingga 5 km di bawah permukaan laut normal, dan terdapat pula danau-danau dengan konsentrasi garam yang sangat tinggi seperti [[Laut Mati]] saat ini. Kemudian, sekitar 5,5 juta tahun yang lalu, kondisi iklim tidak sekering sebelumnya, sehingga cekungan ini menerima lebih banyak air tawar dari sungai dan secara perlahan mengurangi kadar garam danau-danau dan menambah jumlah airnya. Danau-danau ini pun berubah menjadi [[air payau|perairan payau]] yang besar yang mirip dengan [[Laut Kaspia]] saat ini. Krisis salinitas Messina berakhir setelah Selat Gibraltar terbuka kembali sekitar 5,33 juta tahun yang lalu. Akibatnya, Samudra Atlantik dengan cepat mengisi kembali cekungan Laut Tengah, dan peristiwa ini dikenal dengan julukan [[banjir Zanclea]].<ref name=Clauzon1996>{{cite journal | author= Clauzon, Georges, Suc, Jean-Pierre, Gautier, François, Berger, André, Loutre, Marie-France | title=Alternate interpretation of the Messinian salinity crisis: Controversy resolved? | journal=Geology | year=1996 | volume=24 | issue=4 | pages=363–366 | url=http://geology.gsapubs.org/cgi/content/abstract/24/4/363|doi=10.1130/0091-7613(1996)024<0363:AIOTMS>2.3.CO;2| format=abstract | bibcode=1996Geo....24..363C| last2=Suc | last3=Gautier | last4=Berger | last5=Loutre }}</ref>
== Catatan kaki ==
|