Steve Nash: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: penggantian teks otomatis (-karir, +karier)
Baris 69:
'''Stephen John''' "'''Steve'''" '''Nash''', [[Order of Canada|OC]], [[Order of British Columbia|OBC]] (lahir 7 Februari 1974), adalah pensiunan pemain [[basketball|bola basket]] profesional Kanada yang bermain di [[National Basketball Association]] (NBA). Ia menjadi [[NBA All-Star]] 8 kali dan 7 kali pilihan [[All-NBA]]. 2 kali, Nash dinamai sebagai [[NBA Most Valuable Player]] ketika bermain untuk [[Phoenix Suns]]. Saat ini ia menjabat sebagai general manager [[Canada men's national basketball team|tim nasional Kanada]] dan sebagai konsultan pengembangan pemain untuk [[Golden State Warriors]].
 
Setelah karirkarier basket yang sukses di [[high school|SMA]] di [[British Columbia]], Nash mendapat beasiswa ke [[Santa Clara University]] di California. Dalam 4 musimnya bersama [[Santa Clara Broncos men's basketball|Broncos]], tim membuat 3 penampilan di [[NCAA Men's Division I Basketball Championship|NCAA Tournament]], dan ia 2 kali dinamai [[West Coast Conference Men's Basketball Player of the Year|West Coast Conference (WCC) Player of the Year]]. Nash lulus dari Santa Clara sebagai pemimpin tim sepanjang masa dalam [[assist (basketball)|assist]] dan dipilih ke-15 ketika [[1996 NBA draft]] oleh [[Phoenix Suns]]. Ia membuat dampak yang minim dan akhirnya pergi ke [[Dallas Mavericks]] pada 1998. Ketika musim keempatnya bersama Mavericks, ia mendapat panggilan pertamanya dalam [[NBA All-Star Game]] dan mendapat pilihan [[All-NBA]] pertamanya. Bersama [[Dirk Nowitzki]] dan [[Michael Finley]], Nash memimpin Mavericks ke [[Western Conference (NBA)|Western Conference]] Finals [[2002–03 NBA season|musim berikutnya]]. Ia menjadi [[free agent]] setelah [[2003–04 NBA season|musim 2003-04]] dan kembali ke Phoenix Suns.
 
Pada [[2003–04 NBA season|musim 2004-05]], Nash memimpin Suns ke Western Conference Finals dan menjadi MVP di NBA. Ia kembali dinamai MVP pada [[2003–04 NBA season|musim 2005-06]] dan menjadi runner up untuk MVP ketiga beruntun dari Nowitzki pada [[2006–07 NBA season|2006–07]]. Dinamai pada 2006 oleh [[ESPN]] sebagai [[point guard]] ke-9 terbaik sepanjang masa, Nash memimpin liga dalam assists dan [[free-throw]] percentage dalam beberapa poin di kariernya. Ia juga dinamai sebagai salah satu pemain top dalam sejarah NBA dalam [[three-point field goal|three-point shooting]], free-throw shooting, total assist, dan assists per game.
Baris 136:
Nash bergabung dengan tim Suns yang mempunyai bakat menjanjikan dalam [[Shawn Marion]], [[Joe Johnson (basketball)|Joe Johnson]] dan [[Amar'e Stoudemire]]. Pada musim sebelum Nash tiba, Suns meraih 29-53 dalam rekor menang-kalah,<ref name="jock"/> dan mereka diproyeksikan mempunyai musim buruk sekali lagi. Pelatih kepala [[Mike D'Antoni]] menyukai gaya basket up-tempo; ini membutuhkan pemain yang lebih kecil dan lebih atletis dengan kemampuan lari dan shooting yang dapat melebihi lawannya. Gaya yang familiar dengan Nash digabung dengan kemampuan atletis rekan-rekannya membuat mereka mencetak rekor 62-20 dan rata-rata point-per-game sebanyak 110,4, terbanyak dalam 1 dekade.<ref>Faye, Brad and Greene, Josh, [http://www.nba.com/suns/history/0405_recap.html "Back On The Right Track"], National Basketball Association/suns. Retrieved 10 December 2007.</ref> Katalis dari perubahan ini, Nash mencetak rata-rata 11.5 assists per game sementara membuat 50.2% dari field goal dan 43.1% dari three-pointers di musim reguler.<ref name="nashstats"/><ref name="kalb">Kalb, Elliot, [http://www.nba.com/encyclopedia/suns_ontherise.html "On the Rise?"], National Basketball Association. Retrieved 7 May 2008.</ref> Ia mengalahkan [[Shaquille O'Neal]] untuk memenangkan [[2004–05 NBA season|2004–05]] [[NBA Most Valuable Player Award|NBA MVP award]],<ref>[http://www.nba.com/news/nash_mvp_050508.html Steve Nash Named 2004–05 NBA MVP], National Basketball Association, 8 May 2005. Retrieved 26 September 2007.</ref> menjadi orang Kanada pertama yang mendapatkannya, sebagaimana menjadi pemain ketiga dalam sejarah point guard yang dinamai MVP, bersama [[Magic Johnson]] dan [[Bob Cousy]].<ref name="nashbio"/> Di [[2005 NBA Playoffs|playoffs]], Phoenix menyapu [[Memphis Grizzlies]] dalam 4 game sebelum bertemu [[Dallas Mavericks]] di ronde kedua.<ref name="po">[http://www.nba.com/playoffs2005/ataglance.html At a Glance], National Basketball Association/playoffs2005. Retrieved 17 November 2007.</ref> Nash memimpin Suns menang 4–2,<ref name="po"/> dan Suns mencapai Western Conference finals untuk pertama kalinya sejak 1993, namun kalah dari Juara NBA tahun itu dan rival, San Antonio Spurs, dalam 5 game.<ref name="po"/>
 
[[2005–06 NBA season|Musim berikutnya]], Stoudemire menderita cedera lutut serius, dan Johnson dan [[Quentin Richardson]] ditukar.<ref name="ofs">Faye, Brad and Greene, Josh, [http://www.nba.com/suns/history/0506_recap.html "Another SUN-believable Season"], National Basketball Association/suns. Retrieved 10 December 2007.</ref> Suns tidak diharapkan untuk mengulangi kesuksesan mereka di musim 2005, namun dengan Nash mengarahkan offense yang sama, tim meraih rekor 54-28 dan memenangkan [[Pacific Division (NBA)|juara divisi]].<ref name="kalb"/><ref name="ofs"/> Suns kembali menjadi tim dengan skor terbanyak di liga dengan 7 pemain mencapai 2 digit dalam point per game,<ref name="ofs"/> dan Nash dipilih untuk pertama kalinya menjadi starter dalam tim Western All-Star tahun 2006.<ref>[http://www.nba.com/allstar2006/allstar_game/west_roster.html 2006 NBA Western Conference All-Stars], National Basketball Association. Retrieved 29 December 2007.</ref> Mencetak karirkarier tertinggi dalam point (18.8), rebound (4.2), persentase field goal (.512) dan persentase free-throw (pimpinan liga .921), dan memimpin liga dengan 10.5 assist per game,<ref name="nashbio"/> Nash dinamai MVP liga untuk musim kedua beruntun.<ref>[http://www.nba.com/news/nash_mvp_05-06.html Suns’ Steve Nash Wins Second Consecutive MVP Award], National Basketball Association, 7 May 2006. Retrieved 26 September 2007.</ref> Pada ronde pertama [[2006 NBA Playoffs|playoffs]], Phoenix mengatasi defisit 3–1 melawan [[Los Angeles Lakers]] dan menang seri itu 4–3.<ref name="ofs"/> [[Los Angeles Clippers]] adalah lawan Conference Semifinals mereka, dan Suns kembali membutuhkan 7 game untuk memenangkan seri itu.<ref name="ofs"/> Namun, untuk kedua musim beruntun, Suns tunduk di Conference Finals, kali ini melawan mantan tim Nash, Dallas.<ref name="ofs"/>
 
Pada [[2006-07 NBA season|musim 2006–07]], Nash kembali menampilkan performanya, mencetak rata-rata 18.6 point dan karirkarier tertinggi 11.6 assist per game sekaligus menjadi pemain pertama sejak Magic Johnson pada [[1990-91 NBA season|1990–91]] yang mencetak rata-rata 18 point dan 11 assist per game ketika musim reguler.<ref name="2007allnba">[http://sports.espn.go.com/nba/news/story?id=2866331 Bryant, Nowitzki, Duncan also part of All-NBA team], ESPN, 14 May 2007. Retrieved 16 October 2007.</ref> Nash menerima pilihan terbanyak dalam First Team All-NBA dan bergabung dengan rekannya Stoudemire; keduanya menjadi rekan pertama yang mencapai first team sejak [[Kobe Bryant]] dan Shaquille O'Neal pada [[1999–2000 NBA season|2003-04]].<ref name="2007allnba"/> Nash menerima 129 pilihan pertama dan total 645 poin dari 129 panel anggota media.<ref name="2007allnba"/> Ia gagal menjadi MVP untuk ketiga musim beruntun, menempati tempat kedua dengan 44 pilihan pertama dibanding 83 untuk [[Dirk Nowitzki]].<ref>[http://www.nba.com/news/dirkmvp_2007.html "Dirk Nowitzki Wins 2006–07 MVP Award"], National Basketball Association. Retrieved 16 October 2007.</ref> Di [[2007 NBA Playoffs|playoffs]], Suns menang atas Lakers dalam 5 game sebelum kalah 4–2 dari Spurs dalam Conference Semifinals.<ref>[http://www.nba.com/playoffs2007/series/index.html At a Glance 2007], National Basketball Association. Retrieved 29 December 2007.</ref>
 
[[Berkas:Shaq and Nash.jpg|thumb|upright|left|Nash dengan rekannya saat itu, [[Shaquille O'Neal]]]]
Baris 150:
Suns mengalami 2 pergantian besar dalam rosternya pada [[2010-11 NBA season|musim 2010–11]]. Ketika pra-musim, Stoudemire pergi ke [[New York Knicks|New York]], sedangkan rekan lama [[Leandro Barbosa]] ditukar untuk [[Hedo Türkoğlu]]. [[Josh Childress]] dan [[Hakim Warrick]] juga direkrut untuk bergabung dengan Suns. Tak lama setelah musim dimulai, Türkoğlu, Richardson, dan [[Earl Clark]] ditukar ke [[Orlando Magic|Orlando]] untuk [[Vince Carter]], [[Marcin Gortat]], dan [[Mickaël Piétrus]], sedangkan rising star [[Goran Dragic]] ditukar ke [[Houston Rockets]] untuk [[Aaron Brooks (basketball)|Aaron Brooks]].<ref name=2011repcard>[http://www.nba.com/reportcard/midseason/2011/suns/ Phoenix Suns Report Card], National Basketball Association. Retrieved 20 January 2011.</ref> Suns kesulitan bahkan untuk menjadi tim .500, dan untuk kedua kalinya sejak Nash kembali ke Phoenix, Suns gagal mencapai [[2011 NBA Playoffs|playoffs]].
 
Pada Februari 2012, Nash terpilih dalam All-Star Game untuk ke-8 kalinya. Saat itu, ia memimpin NBA dalam assist per game.<ref>Coro, Paul, "[http://www.azcentral.com/sports/articles/2012/02/09/20120209phoenix-suns-steve-nash-8th-nba-all-star-selection.html Phoenix Suns' Steve Nash named to 8th NBA All-Star Game]", ''The Arizona Republic'', 9 February 2012. Retrieved 12 February 2012.</ref> Pada 21 April 2012, Nash melewati [[Oscar Robertson]] untuk career assist melawan [[Denver Nuggets]]. Meski permainannya yang hebat, Suns melewati [[2012 NBA Playoffs|playoffs]] untuk kedua musim beruntun. Ia finis degnan rata-rata 12.5 point dan 10.7 assist per game dengan 53.2% persentasi shooting (menyamai karirkarier tertingginya).
 
=== Los Angeles Lakers (2012–2015) ===
Baris 158:
Di game kedua [[2012-13 NBA season|musim 2012–13]], Nash mengalami patah tulang di kaki kirinya setelah bertabrakan dengan [[Damian Lillard]] dari [[Portland Trail Blazers]]. Ia diharapkan untuk melewati setidaknya satu minggu,<ref>{{cite news|last=Bresnahan |first=Mike |title=Good news, bad news for Lakers |date=5 November 2012 |newspaper=Los Angeles Times |url=http://www.latimes.com/sports/basketball/nba/lakers/la-sp-lakers-pistons-20121105,0,42578.story |archiveurl=http://www.webcitation.org/6BxauN8Ph?url=http%3A%2F%2Fwww.latimes.com%2Fsports%2Fbasketball%2Fnba%2Flakers%2Fla-sp-lakers-pistons-20121105%2C0%2C42578.story |archivedate=6 November 2012 |deadurl=no |df=dmy }}</ref><ref>{{cite news|title=Chris Paul, Clippers deal Lakers third straight loss to open season |date=2 November 2012 |publisher=ESPN |agency=Associated Press |url=http://scores.espn.go.com/nba/recap?gameId=400277745 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6BtVFooIw?url=http%3A%2F%2Fscores.espn.go.com%2Fnba%2Frecap%3FgameId%3D400277745 |archivedate=3 November 2012 |deadurl=no |df=dmy }}</ref> namun keluar dari lineup selama hampir 7 minggu.<ref>{{cite news|last=McMenamin|first=Dave|title=Dwight Howard, Pau Gasol out|date=7 January 2013|publisher=ESPN|url=http://espn.go.com/los-angeles/nba/story/_/id/8821787/injured-los-angeles-lakers-dwight-howard-pau-gasol-indefinitely|accessdate=7 January 2013}}</ref> Ia bereuni dengan D'Antoni, yang menjadi pelatih Lakers setelah [[Mike Brown (basketball, born 1970)|Mike Brown]] dipecat setlah start 1-4.<ref>{{cite news|last=Beck|first=Howard|title=The Lakers Change Direction and Hire D'Antoni as Coach|date=12 November 2012|newspaper=The New York Times|url=https://www.nytimes.com/2012/11/13/sports/the-lakers-change-direction-and-hire-mike-dantoni-as-coach.html?pagewanted=all|archiveurl=http://www.webcitation.org/6C8iDhBwh?url=https://www.nytimes.com/2012/11/13/sports/the-lakers-change-direction-and-hire-mike-dantoni-as-coach.html?pagewanted%3Dall%26_r%3D0|archivedate=13 November 2012|deadurl=no}}</ref> Pada 22 Desember, Nash kembali melawan Golden State Warriors, membantu Lakers memenangkan game overtime pertama mereka musim itu, 118–115, mencetak 12 point dengan 9 assist dalam 41 minute bermain.<ref>{{cite news|last=Pincus|first=Eric|title=Steve Nash's return helps Lakers through a difficult night|url=http://www.latimes.com/sports/lakersnow/la-sp-ln-nash-return-lakers-win-golden-state-20121223,0,5580636.story|accessdate=23 December 2012|newspaper=Los Angeles Times|date=23 December 2012}}</ref> Lakers memenangkan 3 dari 4 game setelah Nash kembali. Namun, mereka kalah di 4 game berikutnyam termasuk kekalahan 125–112 atas Houston pada 8 Januari 2013, ketika Nash memberi assist kepada [[Antawn Jamison]] untuk menjadi pemain kelima dalam sejarah NBA yang mencapai 10,000 assists dalam karirnya.<ref>{{cite news|last=Bolch |first=Ben |title=Steve Nash reaches milestone but is it on a Lakers road to nowhere? |date=8 January 2013 |newspaper=Los Angeles Times |url=http://www.latimes.com/sports/basketball/nba/lakers/la-sp-bolch-lakers-20130109,0,52973.column |archiveurl=http://www.webcitation.org/6DYRlRm9X?url=http%3A%2F%2Fwww.latimes.com%2Fsports%2Fbasketball%2Fnba%2Flakers%2Fla-sp-bolch-lakers-20130109%2C0%2C52973.column |archivedate=10 January 2013 |deadurl=no |df=dmy }}</ref>
 
[[Kobe Bryant]] dipindah untuk menjaga handler bola lawan, membebaskan Nash dari penjagaan ketat.<ref>{{cite news|last=McMenamin |first=Dave |title=Lakers found formula, can they repeat it? |date=26 January 2013 |publisher=ESPN |url=http://espn.go.com/blog/los-angeles/lakers/post/_/id/35592/lakers-found-the-formula-can-they-repeat-it |archiveurl=http://www.webcitation.org/6E5zDpW9n?url=http%3A%2F%2Fespn.go.com%2Fblog%2Flos-angeles%2Flakers%2Fpost%2F_%2Fid%2F35592%2Flakers-found-the-formula-can-they-repeat-it |archivedate=1 February 2013 |deadurl=no |df=dmy }}</ref> Nash juga kewalahan dengan [[Dwight Howard]] untuk menjalankan [[pick and roll]], permainan yang diharapkan D'Antoni menjadi kunci untuk Lakers.<ref>{{cite news|last=Plaschke |first=Bill |title=This is not the Steve Nash the Lakers hoped for |date=12 February 2013 |newspaper=Los Angeles Times |url=http://articles.latimes.com/2013/feb/12/sports/la-sp-plaschke-lakers-20130213 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EbnSugnj?url=http%3A%2F%2Farticles.latimes.com%2F2013%2Ffeb%2F12%2Fsports%2Fla-sp-plaschke-lakers-20130213 |archivedate=21 February 2013 |deadurl=no |df=dmy }}</ref> D'Antoni memindahkan Nash dan menjadikannya lebih seperti spot-up shooter, sedangkan Bryant menjadi fasilitator utama dalam offense.<ref name=verrier_01302013>{{cite news|last=Verrier|first=Justin|title=1. Lakers Just Trying To Keep It Simple|date=30 January 2013|publisher=ESPN|url=http://espn.go.com/nba/notebook?w=1ckk4&i=TOP&id=8895996|archiveurl=http://www.webcitation.org/6E5wMfyoS?url=http://espn.go.com/nba/notebook?w%3D1ckk4%26i%3DTOP%26id%3D8895996|archivedate=1 February 2013|deadurl=no}}</ref><ref name=mcmenamin_01272013>{{cite news|last=McMenamin |first=Dave |title=Lakers rise as D'Antoni's offense ditched |date=27 January 2013 |publisher=ESPN |url=http://espn.go.com/blog/los-angeles/lakers/post/_/id/35614/lakers-rise-as-dantonis-offense-ditched |archiveurl=http://www.webcitation.org/6E5wNxMe5?url=http%3A%2F%2Fespn.go.com%2Fblog%2Flos-angeles%2Flakers%2Fpost%2F_%2Fid%2F35614%2Flakers-rise-as-dantonis-offense-ditched |archivedate=1 February 2013 |deadurl=no |df=dmy }}</ref><ref name=shelburne_01282013>{{cite news|last=Shelburne |first=Ramona |title=Have the Lakers found their groove? |date=28 January 2013 |publisher=ESPN |url=http://espn.go.com/los-angeles/nba/story/_/id/8889009/have-lakers-found-their-groove |archiveurl=http://www.webcitation.org/6E5wHwZCc?url=http%3A%2F%2Fespn.go.com%2Flos-angeles%2Fnba%2Fstory%2F_%2Fid%2F8889009%2Fhave-lakers-found-their-groove |archivedate=1 February 2013 |deadurl=no |df=dmy }}</ref> Nash melewatkan 8 game terakhir musim itu karena cedera panggul kanan yang juga menyebabkan kerusakan saraf di hamstring kanannya. Lakers lolos ke playoff sebagai unggulan ketujuh,<ref>{{cite news|title=Lakers 99, Rockets 95, OT|date=17 April 2013|publisher=ESPN|agency=Associated Press|url=http://scores.espn.go.com/nba/recap?gameId=400278948|accessdate=18 April 2013}}</ref> namun disapu 4–0 oleh San Antonio di ronde pertama.<ref name=ap_04282013>{{cite news|title=Dwight Howard ejected as Spurs finish sweep of Lakers |date=28 April 2013 |publisher=ESPN |agency=Associated Press |url=http://scores.espn.go.com/nba/recap?gameId=400459790 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6GEjGNmOA?url=http%3A%2F%2Fscores.espn.go.com%2Fnba%2Frecap%3FgameId%3D400459790 |archivedate=29 April 2013 |deadurl=no |df=dmy }}</ref> Nash melewatkan 2 game terakhir di seri itu karena masalah yang sama di panggul dan hamstringnya.<ref name=mcmenamin_05062013/><ref name=ap_04282013/> Di musim yang dikatakannya sebagai "yang paling mengecewakan" dalam karirnya, Nash melewatkan karirkarier tertinggi 32 game di musim reguler, dan mencetak rata-rata terkecil dalam assistnya (6.7) sejak 1999–2000, ketika ia menjadi starter paruh-waktu bersama Dallas.<ref name=mcmenamin_05062013/><ref>{{cite news|last=McMenamin|first=Dave|title=Steve Nash frustrated with season|date=10 April 2013|publisher=ESPN|url=http://espn.go.com/los-angeles/nba/story/_/id/9158327/steve-nash-los-angeles-lakers-says-feels-most-frustrating-season-career|accessdate=6 May 2013}}</ref>
 
Ketika [[2013–14 Los Angeles Lakers season|musim 2013–14]], Nash terus mengalami masalah saraf yang berasal dari cedera kakinya pada musim sebelumnya. Ketika November, ia diistirahatkan setidaknya 2 minggu karena iritasi saraf.<ref>[http://www.usatoday.com/story/sports/nba/lakers/2013/11/11/steve-nash-back-injury-los-angeles/3500855/ Los Angeles Lakers' Steve Nash has unnerving injury]</ref> Nash kembali pada 4 Februari, 2014, menembak 3-dari-6 untuk 7 point. Pada 7 Februari, 2014, ultah ke-40nya, ia mencetak musim tertinggi 19 point dalam kemenangan atas [[Philadelphia 76ers]].<ref>[http://www.latimes.com/sports/basketball/nba/lakers/la-sp-lakers-timberwolves-20140205,0,5514241.story#axzz2slKwbZFG]</ref> Pada 13 Maret, Nash diistirahatkan di sisa musim oleh D'Antoni. He mengalami kambuh masalah saraf setelah kaki kirinya bertabrakan dengan [[Kirk Hinrich]] dari Chicago, dan Lakers ingin memberi [[Kendall Marshall]] dan [[Jordan Farmar]] waktu bermain lebih. Namun, Nash kembali pada 21 Maret setelah cedera pangkal Farmar yang membuatnya keluar setidaknya 2 minggu.<ref>{{cite news|last=McMenamin |first=Dave |title=Steve Nash in action for Lakers |date=March 22, 2014 |publisher=ESPN |url=http://espn.go.com/los-angeles/nba/story/_/id/10647134/los-angeles-lakers-give-steve-nash-minutes-friday |archiveurl=http://www.webcitation.org/6OFzuW2LC?url=http%3A%2F%2Fespn.go.com%2Flos-angeles%2Fnba%2Fstory%2F_%2Fid%2F10647134%2Flos-angeles-lakers-give-steve-nash-minutes-friday |archivedate=22 March 2014 |deadurl=no |df=dmy }}</ref><ref>{{cite news|title=Scuffle, ejections mar end of Wizards' win over Lakers |date=March 21, 2014 |publisher=ESPN |agency=Associated Press |url=http://scores.espn.go.com/nba/recap?gameId=400489904 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6OG01tWcj?url=http%3A%2F%2Fscores.espn.go.com%2Fnba%2Frecap%3FgameId%3D400489904 |archivedate=22 March 2014 |deadurl=no |df=dmy }}</ref>
Baris 169:
Pada 25 September, 2015, dikonfirmasi bahwa Nash akan mengambil tugas konsultasi paruh-waktu di [[Golden State Warriors]].<ref>{{cite press release|url=http://www.nba.com/warriors/news/warriors-hire-two-time-nba-mvp-steve-nash-player-development-consultant|title=Warriors Hire Two-Time NBA MVP Steve Nash as Player Development Consultant|work=NBA.com|publisher=Turner Sports Interactive, Inc.|date=September 25, 2015|accessdate=October 4, 2015}}</ref> Ketika musim pertamanya bersama, Golden State, Warriors menciptakan rekor musim 73-9, meski kalah di [[2016 NBA Finals]] dari Cleveland Cavaliers.
 
== KarirKarier Timnas ==
Di awal 1990an, Nash masuk ke timnas Kanada junior oleh pelatih kepala Ken Olynyk, ayah dari pemain NBA masa depan [[Kelly Olynyk]].<ref>{{cite web|url=http://www.si.com/vault/2013/03/18/106298102/canadas-got-talent |title=Canada's Got Talent |first=Kelli |last=Anderson |work=[[Sports Illustrated]] |date=March 18, 2013 |accessdate=February 24, 2016}}</ref> Pada umur 17, ia adalah anggota termuda Tim Kanada di [[Basketball at the 1991 Summer Universiade|1991 World University Games]], dimana tim itu memenangkan medali perak.<ref name="Universiade">[https://books.google.ca/books?id=3LouCwAAQBAJ&pg=PT129&lpg=PT129&dq=steve+nash+sheffield+University&source=bl&ots=hKxtLvcd7V&sig=kihHw1OaBRwSarw6w4BHTXSESLk&hl=en&sa=X&ved=0ahUKEwiJvJLYy8_LAhWCmx4KHeLkDmUQ6AEINTAI#v=onepage&q=steve%20nash%20sheffield%20University&f=false Can't Miss: The Kevin Pangos Story] Chris Dooley. Accessed on March 20, 2016.</ref>
 
Baris 185:
[[Berkas:SteveNash49.jpg|thumb|Nash melakukan shooting ketika bersama Suns. Ia dipertimbangkan sebagai salah satu shooter terbaik dalam sejarah NBA.]]
 
Dalam masalah skill spesifik, Nash cukup efektif dalam memainkan [[pick and roll]], terutama dengan Nowitzki ketika ia di Mavericks dan kemudian dengan [[Amar'e Stoudemire]] dan [[Shawn Marion]] di Suns.<ref>Pelton, Kevin, [http://www.82games.com/pelton10.htm "Every Play Counts: The Phoenix Pick-and-Roll"], 82games.com, 5 December 2005. Retrieved 14 September 2007.</ref> Ketika Nash kembali ke Phoenix pada 2004, ia membantu Suns dari rekor 29–53 di 2003–04 ke 62–20 di 2004–05, mencapai Conference Finals untuk pertama kalinya dalam 11 tahun, dan mendapat MVP pertamanya, ia memimpin Suns ke Conference Finals, meski dengan cederanya 3 big men (Stoudemire, [[Kurt Thomas (basketball)|Kurt Thomas]] and [[Brian Grant]]); lebih lanjut, Nash bertanggung jawab untuk 7 rekannya mencapai karirkarier tertinggi dalam shooting mereka.<ref name="ofs"/> Dengan Nash beroperasi di point, antara musim 2005–06 hingga 2009–10, Suns memimpin NBA dalam persentase field goal.
 
== Statistik KarirKarier NBA ==
{{NBA player statistics legend}}
 
Baris 333:
{{s-end}}
 
=== Prestasi karirkarier di NBA ===
* 2× [[NBA Most Valuable Player Award|NBA Most Valuable Player]]: 2005, 2006
* 8× [[National Basketball Association All-Star Game|NBA All-Star]]: 2002–2003, 2005–2008, 2010, 2012
Baris 352:
* 3× [[Lionel Conacher Award]] (Atlit Pria Kanada tahun ini): 2002, 2005, 2006
* [[J. Walter Kennedy Citizenship Award]] (Penghargaan NBA untuk pengabdian masyarakat yang luar biasa): 2007
* [[free throw]] percentage tertinggi karirkarier dalam sejarah NBA (minimal percobaan dalam karirkarier 1200), 90.42 persen
 
== Diluar Lapangan ==
Baris 375:
 
=== Sepakbola ===
[[Berkas:Steve Nash Showdown in Chinatown 2010.jpg|thumb|left|Nash menimbang karirkarier pesepakbola sebelum akhirnya fokus ke basket seluruhnya.]]
Nash tumbuh bermain [[soccer|sepakbola]]—ia menyatakan pada wawancara tahun 2005 bahwa ia bisa bermain profesional jika ia fokus pada sepakbola<ref>[http://www.nba.com/features/gq_nash_051202.html GQ’s Baller of the Year: Steve Nash], National Basketball Association, 10 December 2005. Retrieved 17 February 2008.</ref>—dan terus menunjukkan minatnya pada sepakbola. Ketika [[Dirk Nowitzki]] tiba di NBA dari Jerman, ia dan Nash menjadi teman dekat, karena mereka sering menonton sepakbola bersama-sama. Nash berteman dengan beberapa pemain profesional sepakbola, termasuk [[Alessandro Del Piero]], [[Thierry Henry]], [[Owen Hargreaves]], [[Massimo Ambrosini]] dan [[Steve McManaman]].<ref>Yates, Enric, [http://www.signonsandiego.com/sports/soccer/20070516-9999-lz1s16nash.html "Double Dribbler"], signonsandiego.com, 16 May 2007. Retrieved 17 February 2008.</ref> Ketika akhir musim, ketika ia tinggal di New York City, ia berlatih dengan [[New York Red Bulls]] dari [[Major League Soccer]],<ref>Havsy, Jane, [http://www.usatoday.com/sports/basketball/nba/suns/2006-08-10-nash-red-bulls_x.htm "NBA's Nash gets his kicks with MLS"], ''USA Today'', 10 August 2006. Retrieved 17 February 2008.</ref> dan pernah bermain di [[Central Park]] antara Red Bulls dan salah satu klub lokalnya.<ref>Spangler, Adam, [http://www.thisisamericansoccer.com/frontlines/red-bulls-in-central-park/#more "Red Bulls in Central Park"], thisisamericansoccer.com, 7 August 2007. Retrieved 17 February 2008.</ref>
 
Nash, yang ayahnya lahir di bagian London di [[Tottenham]], adalah pendukung [[Tottenham Hotspur]], dan telah menyatakan keinginan untuk memiliki saham kecil di klub. "Aku ingin menjadi pemilik. Itu adalah sesuatu yang bisa kulakukan untuk sisa hidupku ketika jendela kepopuleranku sudah habis", kata Nash dalam sebuah wawancara dengan ''[[The New York Times]]''.<ref>Adamson, Mike, [http://football.guardian.co.uk/News_Story/0,,2201885,00.html "Nash would like to be Tottenham owner"], ''The Guardian'', 30 October 2007. Retrieved 17 February 2008.</ref> Nash menambahkan, "Aku menjadi pendukung berat seumur hidupku. Orangtuaku dari London utara dan jadi aku tidak seperti orang yang ingin mengambil sukses dalam sepakbola. Aku tidak peduli tentang membuat uang. Aku hanya ingin melihat Spurs sukses dan, jika saya bisa membantu, akan bagus." Namun, ia mengatakan segala ikut-serta dalam Spurs akan dilakukan setelah karirkarier basketnya berakhir, dan ia hanya melakukan "kontak biasa" dengan ketua [[Daniel Levy (businessman)|Daniel Levy]] dan mantan direktur sepakbola [[Damien Comolli]].<ref>[http://football.guardian.co.uk/News_Story/0,,2257929,00.html 'I'm not some Yank who wants to make a profit. I just want to see Spurs succeed'] ''The Guardian''. 19 February 2008. Retrieved 20 February 2008.</ref> Nash juga pendukung tim asal Spanyol [[FC Barcelona]],<ref name=stein/> dan tim asal Brazil [[Sport Club Corinthians Paulista]], yang mana mantan rekannya di Suns, [[Leandro Barbosa]], dukung. Ketika Barbosa mengunjungi Corinthians pada 2007, klub memberinya kaus dengan nama dan nomor punggung Nash.<ref>{{cite web|url=http://globoesporte.globo.com/ESP/Noticia/0,,MUL55018-4271,00.html|title=Leandrinho visita memorial do Timão|publisher=[[Rede Globo|Globo Esporte]]|language=Portuguese|date=19 June 2007|accessdate=10 May 2010}}</ref>
 
Nash juga sebelumnya telah membuat pernyataan tentang membawa Major League Soccer ke Vancouver secepatnya pada 2011, yang mana ia sukses dalam melakukannya.<ref>Mallett, Peter, "Nash 'pretty amazing' on a soccer pitch", ''The Globe and Mail'', 24 July 2008.</ref> Ia bergabung dengan grup kepemilikan tim [[USL-1]], [[Vancouver Whitecaps (1986–2010)|Vancouver Whitecaps FC]] pada Juli 2008 dan pada Maret 2009, Vancouver resmi dinamai sebagai kota ekspansi masa depan MLS, bersiap untuk bergabung pada 2011.<ref>[http://www.whitecapsfc.com/archive/feature03180901.aspx MLS awards Vancouver team for 2011] {{webarchive |url=https://web.archive.org/web/20100726134911/http://www.whitecapsfc.com/archive/feature03180901.aspx |date=26 July 2010 }}, whitecapsfc.com, 18 March 2009. Retrieved 14 July 2009.</ref><ref>[http://www.whitecapsfc.com/archive/feature07250801.aspx 'Caps pursue franchise in MLS] {{webarchive |url=https://web.archive.org/web/20080731212130/http://www.whitecapsfc.com/archive/feature07250801.aspx |date=31 July 2008 }}, whitecapsfc.com, 25 July 2008. Retrieved 14 July 2009.</ref> Nash terkadang ikut latihan untuk tim yang milik bersamanya, juga disebut [[Vancouver Whitecaps FC]].<ref>{{cite web|url=http://www.whitecapsfc.com/news/2015/03/steve-nash-trains-whitecapsfc|title=Canadian basketball star Steve Nash trains with Whitecaps FC: 'I just love it' (with photo gallery)|date=March 3, 2015|first=Farhan|last=Devji|publisher=whitecapsfc.com|accessdate=10 March 2015}}</ref>