Perang Polandia–Lituania: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Perang melibatkan Polandia menjadi Perang yang melibatkan Polandia
LaninBot (bicara | kontrib)
k ibukota → ibu kota
Baris 43:
Pada Juli 1920, pasukan Polandia terpaksa mundur karena sedang mengalami kekalahan dalam perang melawan Soviet. Pasukan Lituania mengikuti pergerakan pasukan Polandia yang mundur untuk merebut wilayah-wilayah yang telah diberikan kepada Lituania berdasarkan [[Perjanjian Perdamaian Soviet-Lituania]]. Namun, pasukan Soviet terlebih dahulu memasuki Vilnius. Setelah Polandia berhasil memenangkan [[Pertempuran Warsawa (1920)|Pertempuran Warsawa]] dan memaksa Soviet mundur pada Agustus 1920, Lituania mencoba mempertahankan perbatasan baru mereka. Polandia tidak mengakui perjanjian perdamaian Lituania-Soviet dan mengklaim bahwa Lituania telah menjadi sekutu Soviet. Pertempuran pun pecah di Region Suwałki. Kemudian, selama [[Pertempuran Sungai Niemen]], Polandia menyerbu Lituania di front yang luas. Pertempuran ini sangat mengubah kondisi di medan perang dan Vilnius rentan diserang oleh Polandia. Akan tetapi, akibat tekanan dari Liga Bangsa-Bangsa, Polandia menandatangani [[Persetujuan Suwałki]] pada 7 Oktober 1920. Perjanjian tersebut menetapkan garis batas yang baru dan tidak memberikan perlindungan bagi Vilnius.
 
Pada 8 Oktober 1920, jenderal Polandia [[Lucjan Żeligowski]] melancarkan pemberontakan dan menyerbu Vilnius untuk "melindungi [[hak penentuan nasib sendiri]] orang Polandia lokal." Pemberontakan ini sebelumnya telah direncanakan dan disetujui oleh kepala negara Polandia, [[Józef Piłsudski]]. Pasukan Żeligowski berhasil merebut Vilnius, tetapi upaya untuk meneruskan serangan ke wilayah lain berhasil dihentikan oleh pasukan Lituania. Żeligowski kemudian memproklamirkan pendirian [[Republik Lituania Tengah]] yang beribukotaberibu kota di Vilnius. Pada 29 November, gencatan senjata telah disepakati. Upaya mediasi oleh Liga Bangsa-Bangsa tidak membuahkan hasil dan ''[[status quo]]'' ditetapkan pada tahun 1923. Republik Lituania Tengah pun digabungkan dengan Polandia sebagai [[Provinsi Wilno (1923–1939)|Provinsi Wilno]] pada tahun 1922. Lituania tidak mengakui perubahan ini dan tetap mengklaim Vilnius sebagai ibukotaibu kota konstitusionalnya. Polandia dan Lituania sama sekali tidak membina hubungan diplomatik hingga [[ultimatum Polandia kepada Lituania 1938|dilayangkannya ultimatum]] Polandia kepada Lituania pada tahun 1938.
 
== Catatan kaki ==