Hashem Melech: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
OktaRama2010 (bicara | kontrib)
Konvert
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
[[Berkas:%D7%92%D7%93_%D7%90%D7%9C%D7%91%D7%96.jpg|jmpl|Gad Elbaz, penyanyi Yahudi yang mempopulerkan Hashem Melech|200px]]
 
'''Hashem Melech''' (atau dalam tulisan Bahasa Ibrani "{{lang-he-n|ה' מלך"מֶלֶךְ}}) adalah lagu puji-pujian kepada Yehovah dalam Bahasa Ibrani yang dipopulerkan oleh [[Gad Elbaz]], penyanyi berdarah Yahudi dari Rehovot, Israel, pada tahun 2013. Hashem Melech berarti ''"Tuhan adalah Raja"''. Pada tahun 2016, ia meluncurkan ulang lagu ini dengan judul "Hashem Melech 2.0" bersama rapper [[Nissim]].
 
Lagu ini cukup ''catchy'' dengan lirik yang sederhana, berupa pengulangan bahwa Yehovah adalah Tuhan yang menjadi raja di masa lalu, kini, dan selamanya. Karena liriknya ringan dan mudah dihapal, menjadi lagu rohani wajib bagi penganut Yahudi dan membantu penyebaran paham mengenai ketuhanan dalam budaya Yahudi ke seluruh dunia. Beberapa lagu modifikasi dan alih bahasa dibuat untuk membantu warga non Yahudi menerima dan terpengaruh pesan ini.
 
== Kontroversi ==
Di [[Indonesia]], pada masa [[Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017]], lagu "Kobarkan Semangat" dari pasangan calon [[Anies Baswedan]] dan [[Sandiaga Uno]] sempat dihebohkan karena mirip dengan lagu Hashem Melech.<ref>[http://bangka.tribunnews.com/2017/04/07/lagu-anies-sandi-kobarkan-semangat-diduga-mirip-lagu-yahudi-hashem-melech-begini-lagunya Lagu Anies-Sandi 'Kobarkan Semangat' Diduga Mirip Lagu Yahudi Hashem Melech, Begini Lagunya] - Tribun News</ref> Tetapi sebenarnya lagu Hashem Melech juga meniru lagu C'est La Vie yang dinyanyikan oleh penyanyi asal Aljazair, Cheb Khaled. Dan juga pada kampanye Pemilu 2014 lalu, PKS telah membeli hak cipta lagu C'est La Vie dari RedOne, produser C'est La Vie.