Salmon: Perbedaan antara revisi

Ikan '''Salmon''' adalah sejenisjenis [[ikan laut|ikan]] dari famili [[Salmonidae]]. Ikan lain yang berada dalam satu famili dengan salmon adalah ikan [[Trout]]. PerbedaannyaPerbedaan adalahkedua padajenis migrasiikan hiduptersebut antara lain: salmon dibandingkanbermigrasi, dengan ikansedangkan trout yanghidup menetap. Salmon hidup di [[Samudra Atlantik]] dan [[Samudra Pasifik]].

Secara umum, salmon adalah spesies anadromous, yaitu spesies yang bermigrasi untuk [[berkembang biak]]. Salmon lahir di perairan air tawar, bermigrasi ke lautanlaut, lalu kembali ke air tawar untuk bereproduksi. Terdapat suatuAda kepercayaan bahwa salmon selalu kembali ke tempat yang sama di mana ia dilahirkan untuk berkembang biak. Penelitian menunjukkan demikian, namun alasan mengapa hal itu terjadi dan bagaimana salmon dapat menyimpan memori tersebut masih merupakan misteri.

Salmon kembali ke perairan air tawar yang derasmengalir (sungai) untuk berkembang biak. Metode navigasinavigasinya yang dilakukannya kemungkinanmungkin dilakukan dengan indra penciuman ikan tersebut. Setengah dari jumlah salmon dewasa akan mati dalam beberapa hari hingga beberapa minggu setelah berkembang biak.

UntukSebelum menaruh [[telur]], salmon betina mengepakkan ekornya untuk menciptakan wilayah bertekanan rendah untukyang dapat mengangkat kerikil agar tersapu arus, menciptakan celah baginya untuk menaruh telur. Satu celah dapat menampung 5000 telur, menutupi area sekitar 2,8 m2. Warna telur bervariasi dari oranye hingga merah. Satu atau lebih salmon jantan akan mendekati salmon betina dan mengeluarkan [[sperma]]nya ke air untuk membuahi telur. Salmon betina lalu menutupi telur-telurnya dengan menyapu kerikil lalu pergi bertelur di tempat lain. Salmon betina dapat melakukannya sebanyak tujuh kali sebelum telur dalam ovariumnya habis. Salmon akan mati kelelahan segera setelah bertelur.

Telur harus diletakkan di bawah kerikil di sekitar air yang dingin dengan arus yang baik sebagai suplai [[oksigen]]. Kematian yang tinggi umumbiasanya terjadi pada tahap ini, yang sebagian besar terjadi akibat [[predasi]] dan perubahan kondisi perairan akibat ulah manusia.

Salmon muda menetap di perairan air tawar tersebut tempat merekaia dilahirkan, selama tiga tahun sebelum bermigrasi ke [[lautanlaut]]. Pada masa tersebut, merekaikan ini berwarna keperakan. Diperkirakan hanya 10% dari jumlah telur yang selamat mencapai tahap ini.

Salmon menghabiskan waktu selama satu hingga lima tahun sebelum mencapai usia kematangan seksual. Salmon dewasa akan kembali ke tempat di mana dia dilahirkankelahirannya untuk berkembang biak. UntukDalam proses menuju ke prosesarah tersebutitu, beberapa jenis salmon mengembangkan taring. Warna mereka akan menjadi gelap. Jarak perjalanan yang dilakukan salmon sangat menakjubkan,; mereka dapat mengarungi arus sungai sejauh 1.400 km dan mendaki setinggi 2.100 m dari lautanlaut menuju tempatke di manatempat mereka dilahirkan.

Selama berada di air tawar dan muara, salmon muda memakan [[serangga]], [[amphipoda]], dan [[crustacea]] lainnya. Ketika sudah besardewasa, mereka akan memakan ikan kecil.

Populasi ikan salmon di alam liar terus menurun dalam dekade ini, terutama salmon Atlantik yang berkembang biak di [[Eropa Barat]] dan bagian Timur [[Kanada]]. Faktor yangpenyebabnya memengaruhiantara diantaranyalain:

* Proses penghangatan lautanlaut dan [[sungai]] yang dapat menghambat proses berkembang biak dan meningkatkan penyebaran parasit

* Hilangnya habitat yang digunakan untuk berkembang biak, degradasi arus air, dan hilangnya material untuk proses berekembangberkembang biak ikan salmon (misal: kerikil untuk menutupi kumpulan telur salmon).

* Pembangunan [[bendungan]] yang dapat menghalangi laju ikan salmon menuju tempat berkembang biak.

Untuk menghasilkan kualitas budidaya salmon yang tinggi dalam budidaya salmon, induk salmon dewasa betina yang dipilih mampu memproduksi sekitar 10.000 telur, yang dibuahi dan diinkubasi dalam suhu tangki yang dikendalikan dari hatchery air tawar. Setelah mereka menetas, salmon bayi salmon diasuh di hatchery hingga 18 bulan. Pada usia ini, salmon muda kemudian mulai smoltify - proses alami berupa perubahan fisiologis yang memungkinkan mereka untuk hidup di air asin. Setelah proses ini selesai, smolts, atau ikan salmon berukuran sekitar kurang lebih 10 – 12 cm panjang dan berat 100g, dipindahkan dari penetasan ke pena jaring apung di laut. Selama 18 bulan berikutnya, smolts tumbuh menjadi salmon dewasa dengan berat panen sekitar 4.5 kg / ekor.

Salmon diberi makan padat nutrisi, berupa pelet kering yang terdiri dari produk alami. Menggunakan bahan-bahan yang diuji untuk kualitas dan kemurnian, pakan yang bermutu tinggi untuk memenuhi persyaratan diet yang tepat dariuntuk salmon pada setiap tahap siklus hidup mereka. Bahan utamanya adalah:

Beberapa formulasi pakan sekarang termasuk kurang dari 30 % tepung ikan dan minyak, dalam hal memanfaatkan diet rendah makanan untuk budidaya salmonlemak. Dalam beberapa jenis pakan salmon, penggunaan bahan alternatif telah memungkinkan pengurangan 50 % dalam penggunaan tepung ikan dan minyak ikan, dengan tidak adatanpa penurunan yang signifikan dalam jumlah asam omega 3 lemak jantung sehat. budidayaBudidaya salmon menggunakan rata-rata 30 persen% tepung ikan dan minyak dalam pakan merekapakannya. Itu berarti hanya 0,4 kg tepung ikan liar dan minyak yang diperlukan untuk tumbuhpertumbuhan 1 kg dari budidayaikan salmon.

DisisiDi sisi lain, pakan salmon juga harus ditambahkan vitamin esensial, mineral, dan karotenoid untuk pakan salmon. Karotenoid adalah antioksidan penting yang membantu untuk memastikan kesehatan yang optimal dari ikan. Karotenoid juga memberikan salmon warna pink / orangeoranye khas. Bertaniikan salmon. Salmon hasil budidaya mengkonversi makanan ke dalammenjadi otot mereka, lemak, dan tulang yang sangatsecara efisien. Sementara sapi membutuhkan sekitar 7 kg pakan untuk setiap kg beratberatnya, itusalmon keuntungan,hasil budidaya salmon hanya membutuhkan sekitar 1,5 kg pakan. Studi baru menunjukkan bahwa denganlaju lebih meningkatkan makan mereka,pertumbuhan salmon akan lambat laju pertumbuhanyaturun apabila kurang dari 1 kg pakan diberikan untuk setiap kg beratkenaikan badanberat naikbadannya.

Kesejahteraan Budidaya salmon merupakan faktor utama yang menentukan praktik pengelolaan pertanian. budidaya Salmonikan memastikansalmon. bahwaPembudidayaan pertanianharus mereka beradaberlokasi di perairan yang memenuhi berbagai kriteria tertentu (misalnya suhu, salinitas, dan kedalaman air) yang diperlukan untuk perkembangan ikan salmon berkembang. KitaPembudidaya juga harus memiliki pengetahuan yang terperinci daritentang peternakan salmon peternakan dan memperhatikan hari ke hari kondisi kehidupan ikan dari hari ke hari.

Dengan dukungan aktif dari dokter hewan dan ilmuwan, Budidayadapat ikan salmon di lakukandilakukan banyak tindakan pencegahan untuk memastikan kesehatan prima ikan salmon dari menetas sampai panen. Kesehatan semua dilihat dansalmon diperhatikan sebelum mereka digunakan sebagai sumber induk telurpetelur. Untuk memberikan perlindungan lebihLebih lanjut, pembudidaya ikan salmon juga berusaha untuk mencegah penyebab penyakit patogen ikan memasuki masa penetasan ikan.

Benih salmon yang sehat yang dipindahkan ke keramba apung., ketika benih di tebarditebar kemungkinan ikan akan menghadapi serangan organisme patogen. Oleh karena itu, Ikanikan secara individual disuntik dengan vaksin untuk melindungi merekaperlindungan terhadap patogen. Vaksinasi ini sangat mengurangi kejadianserangan penyakit dalamsecara budidaya.signifikan, Sebagaiyang hasilnyalebih lanjut, juga secara signifikan mengurangi penggunaan antibiotik. Bahkan, Budidaya salmon hasil budidaya umumnya bertumbuh menjadi dewasa tanpa penggunaan antibiotik selama hidup mereka. Penggunaan antibiotik pada peternakan salmon saat ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan setiappeternakan industri memproduksi pertanianhewan lainnya hewan di dunia.