Demografi Spanyol: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
Baris 34:
 
== Masalah Imigrasi dan Demografis ==
Populasi Spanyol dua kali lipat bertambah selama abad ke-20 sebagai hasil dari tingginya tingkat demografis yang spektakuler di tahun 1960an dan awal 1970an. Setelah waktu itu, tingkat kelahiran merosot sampai tahun 1980an dan populasi Spanyol menjadi menurun, demografinya menunjukkan tingkat kesuburan terendah di dunia, hanya di atas [[Yunani]], [ [Portugal]], [[Hungaria]], [[Ukraina]], dan [[Jepang]].
 
Banyak demografer telah menghubungkan tingkat kesuburan Spanyol yang sangat rendah dengan kurangnya kebijakan keluarga berencana di negara ini. Spanyol menghabiskan paling sedikit dukungan keluarga di semua negara Eropa barat-0,5% dari PDB. Sebuah ilustrasi grafis tentang tatanan sosial di bidang ini menyebutkan kenyataan bahwa sebuah keluarga Spanyol perlu memiliki 57 anak untuk mendukung tingkat finansial, seperti sistem keluarga dengan 3 anak yang diterapkan di Luksemburg. Dengan kata lain, minimnya jumlah penduduk di Spanyol sangat mempengaruhi finansial negara tersebut, sehingga warga Spanyol harus memperhatikan hal tersebut, seperti hal yang telah diwacanakan di Luksemburg, dimana warga diharapkan memiliki paling tidak 3 orang anak dalam satu keluarga.