Suku Gayo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 11:
|related=[[suku Karo]], dan [[suku Alas]].
}}
'''Suku Gayo''' adalah sebuah suku bangsa yang mendiami dataran tinggi di provinsi [[Nanggroe Aceh Darussalam]]. Suku Gayo mendiami tiga kabupaten yaitu [[Kabupaten Aceh Tengah]], [[Kabupaten Bener Meriah]] dan [[Kabupaten Gayo Lues]]. Suku Gayo juga mendiami beberapa desa di[[ACeh tenggara]],[[Aceh tamiang]] kec: Beutong [[Nagan raya]]dan di kecamatan [[Serbajadi, Aceh Timur|Kecamatan Serba Jadi]] di [[Kabupaten Aceh Timur]].
Suku Gayo beragama [[Islam]] dan mereka dikenal taat dalam agamanya. Suku Gayo menggunakan bahasa yang disebut [[bahasa Gayo]].
== Bahasa ==
Orang Gayo berdiam di Kabupaten Aceh Tengah, sebagian lain di Kabupaten Aceh Tenggara dan Aceh Timur, terutama di sekitar Danau Laut Tawar. Tempat bermukim orang Gayo disebut Tanoh Gayo (Tanah Gayo). Diperkirakan jumlah orang Gayo seluruhnya sekitar 120.000 jiwa.
Bahasa Gayo digunakan dalam percakapaan sehari-hari. Penggunaan bahasa Gayo dibedakan atas beberapa dialek, seperti dialek Gayo Lut yang terbagi lagi menjadi sub-dialek Lut dan Deret, dan dialek Gayo Luwes yang meliputi sub-dialek Luwes, Kalul di [[Aceh tamiang]], dan lokop di kec: Serbejadi [[aceh timur]].
Lebih lengkapnya lihat http://wiki-indonesia.club/wiki/Bahasa_Gayo
== Mata pencaharian ==
'''Mata pencaharian''' utama adalah bertani dan berkebun dengan
|