Revisi per 5 Februari 2018 01.52 sunting Artien Basya (bicara \| kontrib) 24 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 5 Februari 2018 01.59 sunting balikkan Artien Basya (bicara \| kontrib) 24 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 6: \|residence = Pondok Pesantren Al-Anwar \|nationality = Indonesia \|other_names = Mbah Moen <br> Syaikh Maimoen \|ethnicity = Jawa \|education = Lirboyo <br> [[Mekkah\|Makkah Al-Mukarromah]] Baris 18: }} [[Kyai]] [[Haji]] '''Maimun Zubair''' ({{lahirmati\|Rembang\|28\|10\|1928}}) adalah seorang ulama dan politikus, saat ini ia merupakan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar [[Sarang, Rembang\|Sarang]], [[Rembang]] dan menjabat sebagai Ketua ~~Dewan~~Majlis ~~Syuro~~Syariah [[Partai Persatuan Pembangunan]]. Ia pernah menjadi anggota DPRD kabupaten Rembang selama 7 tahun. Setelah berakhirnya masa tugas, ia mulai berkonsentrasi mengurus pondoknya yang baru berdiri selama sekitar 7 atau 8 tahun. Tapi rupanya tenaga dan pikiran ia masih dibutuhkan oleh negara sehingga ia diangkat menjadi anggota [[MPR RI]] utusan Jateng selama tiga periode. == Pranala luar ==

Maimun Zubair: Perbedaan antara revisi