Daftar Kaisar Dinasti Han: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Baris 25:
 
[[Berkas:Story of Jin Midi.JPG|jmpl|lurus|''Cerita [[Jin Midi]]''. [[Kuil-kuil Wu Liang]], Jiaxiang, provinsi Shandong, Tiongkok, abad ke-2 Masehi; sebuah tinta disematkan pada sebuah [[relief]] yang diukir batu dari Han Timur]]
Berkali-kali, khususnya saat kaisar bayi menempati tahta, seorang [[wali raja]], seringkali [[janda permaisuri]] atau salah satu kerabat laki-lakinya, akan memegang tugas-tugas kaisar sampai kaisar tersebut mencapai usia mayoritasnya. Terkadang, faksi janda permaisuri—[[klan permaisuri]]—dilengserkan dalam sebuah [[kudeta]]. Contohnya, [[Permaisuri Lü Zhi]] (w. 180 SM) menjadi penguasa ''de facto'' dari pemerintahan pada masa jabatan kaisar cilik [[Liu Gong|Qianshao]] (memerintah 188–184 SM) dan [[Kaisar Emperor Houshao dari Han|Houshao]] (memerintah 184–180 SM).<ref>Loewe (1986), 135; Hansen (2000), 115–116.</ref> Faksinya dilengserkan saat [[Gangguan Klan Lü]] pada 180 SM dan Liu Heng diangkat menjadi kaisar (secara anumerta dikenal sebagai Kaisar Wen).<ref>Loewe (1986), 136–137; Torday (1997), 78.</ref> Sebelum Kaisar Wu wafat pada 87 SM, ia telah membagikan kekuasaan pemerintahan sebagai wali raja atas penerusnya [[Kaisar Zhao dari Han]] (memerintah 87–74 SM) kepada [[Huo Guang]] (w. 68 SM), [[Jin Midi]] (w. 86 SM), dan Shangguan Jie (上官桀)(w. 80 SM). Huo Guang dan Shangguan Jie sama-sama adalah kakek dari [[Janda Permaisuri Besarr Shangguan|Permaisuri Shangguan]] (w. 37 SM), istri Kaisar Zhao, sementara Jin Midi yang beretnis [[Xiongnu]] merupakan mantan budak yang telah bekerja dalam kestabilan kekaisaran. Setelah Jin wafat dan Shangguan dieksekusi atas tuduhan pengkhianatan, Huo Guang menjadi wali raja pemerintahan tunggal. Setelah kematiannya, faksi keluarga Huo dilengserkan oleh [[Kaisar Xuan dari Han]] (memerintah 74–49 SM), yang melakukannya karena Huo Guang meracuni istrinya [[Permaisuri Xu Pingjun]] (w. 71 SM) agar ia dapat menikahi putri Huo [[Permaisuri Huo Chengjun]] (w. 54 SM).<ref>Loewe (1986), 174–187; Huang (1988), 44–46.</ref>
 
Karena wali raja dan janda permaisuri tak resmi dihitung sebagai kaisar dinasti Han, mereka dikcualikan dari daftar kaisar di bawah ini.