Penyatuan Jerman: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 212:
{{Details|Perang Perancis-Prusia}}
 
Pada tahun 1870, Perang Austria-Prusia telah memberikan tiga pelajaran penting. Pelajaran pertama adalah bahwa melalui kekuatan senjata, suatu negara yang kuat dapat menantang persekutuan dan lingkup pengaruh lama yang ditetapkan pada tahun 1815. Kedua, melalui manuver diplomatik, seorang pemimpin yang cakap dapat membuat suatu keadaan ketika negara lawan akan menyatakan perang terlebih dahulu, sehingga mendorong negara yang bersekutu dengan "korban" agresi luar untuk membantu negara tersebut. Terakhir, kapasitas militer Prusia jauh melebihi Austria, sehingga Prusia adalah satu-satunya negara dalam Konfederasi (atau di antara negara-negara Jerman secara umum) yang mampu melindungi semua negara Jerman dari kemungkinan campur tangan atau agresi. Pada tahun 1866, kebanyakan negara-negara berukuran sedang menentang Prusia, tetapi pada tahun 1870 negara-negara tersebut telah ditundukkan dan dibujuk untuk bersekutu dengan Prusia. Dengan memanipulasi politik Eropa, Bismarck menciptakan situasi yang membuat Perancis berperan sebagai penyerang, sementara Prusia akan menjadi "pelindung" hak-hak dan kebebasan Jerman.<ref>Howard, hlm. 4–60.</ref>
 
=== Keruntuhan lingkup pengaruh di Spanyol ===