Pengguna:Reindra/Bak pasir: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k minor |
k minor |
||
Baris 293:
Setelah pemerintah Nasionalis mengungsi dari daratan utama Tiongkok pada tahun 1949, mereka membawa serta bahasa mereka, yaitu bahasa Mandarin, dan menjadikannya sebagai satu-satunya bahasa resmi. Kemudian setiap orang di Republik Tiongkok harus belajar bahasa Mandarin. Tetapi, berbeda dengan orang di daratan utama Tiongkok, orang Taiwan tidak pernah menggunakan [[aksara Han sederhana]], sehingga mereka selalu menggunakan [[aksara Han tradisional]]. Pada masa lalu, para siswa dilarang menggunakan [[bahasa ibu]] di sekolah dan mereka diperintahkan untuk hanya menggunakan bahasa Mandarin. Bahasa Taiwan, Hakka, dan bahasa-bahasa daerah dipandang buruk sampai dasawarsa 1990-an, ketika pendidikan dalam bahasa-bahasa tersebut mulai diajarkan di beberapa sistem sekolah. Bahasa-bahasa itu digalakkan, tetapi ketika itu banyak orang muda hanya mampu berbicara dalam bahasa Mandarin.
[[Alih
== Ekonomi ==
|