Rumpun bahasa Hmong-Mien: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Swarabakti (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Swarabakti (bicara | kontrib)
Perbaikan referensi
Baris 4:
Rumpun bahasa Hmong (Miao) dan Mien (Yao) memiliki hubungan yang dekat, tapi mereka jelas berbeda. Perbedaan terbesar antara kedua keluarga ini adalah fonologi mereka yang sudah berkembang secara divergen. Bahasa-bahasa Hmongik tampaknya masih mempertahankan konsonan awal yang ada di dalam protobahasanya, tetapi menggabungkan banyak konsonan koda (akhir suku kata), terutama konsonan luncuran (semivokal) medial dan konsonan akhir. Bahasa-bahasa Mienik, di sisi lain, mempertahankan konsonan final suku kata tetapi mengurangi jumlah konsonan awalnya.
 
Klasifikasi linguistik terawal menempatkan rumpun Hmong–Mien ke dalam [[Rumpun Bahasa Sino-Tibet|rumpun bahasa Sino-Tibet]]. Klasifikasi ini masih banyak digunakan di Tiongkok, namun sebagian besar [[Linguistik|ahli bahasa]] di Barat menyatakan bahwa Hmong-Mien membentuk rumpun bahasa mereka sendiri. Rumpun ini diyakini memiliki asal-usul di tengah-selatan Cina. Sebagian besar ahli menyepakati bahwa nenek moyang bahasa-bahasa ini berasal dari daerah antara [[Sungai Panjang|sungai Yangtze]] dan [[Mekong]]. Beberapa menganggap bahwa penutur bentuk purba bahasa ini terdesak dari utara seiring dengan menyebarnya [[Suku Han|orang-orang Han]].<ref><div>[[Roger Blench|MemutihkanBlench, Roger]]. 2004. [http://www.rogerblench.info/Language/China/Geneva%20paper%202004%20submit.pdf ''StratifikasiStratification dalamin penempatanthe Cinapeopling of China: seberapahow jauhfar buktidoes linguistikthe pertandinganlinguistic genetikaevidence danmatch arkeologigenetics and archaeology?''] MakalahPaper untukfor Simposiumthe Symposium "migrasiHuman Manusiamigrations diin benuacontinental East Asia Timur danand Taiwan: genetikgenetic, bahasalinguistic danand bukti-buktiarchaeological arkeologievidence". JenewaGeneva TanggalJune 10-13 Juni10–13, 2004. Université de Genève.</div></ref> Bahasa Proto-Hmong-Mien dipertuturkan sekitar 2500 tahun yang lalu (500 SM) menurut perkiraan Sagart, Blench, dan Sanchez-Mazas, menggunakan metode tradisional dengan mempertimbangkan berbagai bukti. Sementara penelitian menggunakan algoritma eksperimental untuk memperkirakan hubungan bahasa-bahasa berdasarkan fonologi, Automated Similarity Judgment Program (ASJP), memperkirakan bahwa bahasa purba ini dipertuturkan sekitar 4243 tahun yang lalu.<ref><div>http://wwwstaff.eva.mpg.de/~wichmann/AutomatedDatingFinal.pdf</div></ref>
 
Paul K. Benedict, seorang peneliti Amerika, menyertakan bahasa-bahasa Hmong-Mien ke dalam [[Rumpun bahasa Austrik|teori rumpun bahasa Austrik]]. Namun hipotesis mengenai hubungan Hmong–Mien ini belum disepakati secara luas.<ref name="gedney"><div>[http://www.sealang.net/sala/archives/pdf8/gedney1989thai.pdf "DiOn Thailandthe buktiThai untukevidence for Austro-Tai" (PDF)], diin beberapaSelected MakalahPapers padaon PerbandinganComparative Tai StudiStudies, ed. R. J. Bickner et al., halpp. 117-164117–164. Center for South and Southeast Asian studies, the University of Michigan.</div></ref> Kosaka (2002) mengajukan teori alternatif, Miao-Dai, yang menyatukan rumpun Hmong-Mien dengan bahasa-bahasa Tai-Kadai.<ref name="Kosaka"><div>Kosaka, Ryuichi. 2002. "[http://sealang.net/sala/archives/pdf8/kosaka2002affiliation.pdf PadaOn afiliasithe dariaffiliation of Miao-Yao danand Kadai: DapatCan we kitaposit mengandaikanthe Miao-Dai keluargafamily]." ''Mon-Khmer StudiStudies'' 32:71-100.</div></ref>
[[Berkas:Miao-Dai_language_family_tree.png|jmpl|260x260px|Pohon bahasa dari rumpun hipotetis Miao-Dai, didasarkan pada karya Kosaka dan Vovin]]
Kosaka berpendapat bahwa ada banyak bukti hubungan genealogis antara bahasa-bahasa Hmong-Mien dan [[Rumpun bahasa Tai-Kadai|Kra-Dai]] (Tai-Kadai). Lebih lanjut ia mengemukakan bahwa kesamaan mereka dengan rumpun bahasa Austronesia bisa saja karena memiliki leluhur bahasa yang sama (Proto-Asia Timur) atau hanya karena kontak areal di kemudian hari, terutama di pesisir arear timur dan tenggara Cina. Ia meyakini bahwa Hmong-Mien dan Kra-Dai berasal dari satu bahasa yang sama, tetapi menjelaskan bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan sebelum teorinya dapat diterima secara luas di dalam komunitas linguistik.<ref name="Kosaka"><div>Kosaka, Ryuichi. 2002. "[http://sealang.net/sala/archives/pdf8/kosaka2002affiliation.pdf PadaOn afiliasithe dariaffiliation of Miao-Yao danand Kadai: DapatCan we kitaposit mengandaikanthe Miao-Dai keluargafamily]." ''Mon-Khmer StudiStudies'' 32:71-100.</div></ref>
 
== Nama ==
Baris 15:
Di Vietnam, Hmong disebut sebagai "Jam'Mông", sementara Mien disebut sebagai "Dao" (Yao), meskipun "Miền" juga digunakan.
 
''Meo'', ''Hmu'', ''Mong'', ''Hmao'', dan ''Hmong'' adalah nama lokal untuk Miao, tapi karena kebanyakan pengungsi Laos di Amerika Serikat menyebut diri mereka ''Hmong/Mong'', nama ini menjadi lebih dikenal dalam bahasa Inggris dibandingkan nama lainnya, terutama dalam beberapa dekade terakhir. Namun, istilah 'Hmong/ Mong' ini hanya digunakan oleh sebagian kecil masyarakat Hmong/Miao di China, di mana mayoritas dari penutur bahasa-bahasa Miao tinggal. Di Cina, kata Miao (Cina: 苗; nada bervariasi menurut dialek Cina) digunakan oleh sebagian besar etnis untuk merujuk kepada rumpun bahasa dan kelompok etnis Hmong, meski awalnya kata ini merupakan istilah yang digunakan untuk mencela.<ref><div>Tappapp, Nicholas. The Hmong dariof China: KonteksContext, LembagaAgency, danand imajinerimaginary. Leiden: Brill, 2001.</div></ref>
 
Istilah Yao, di sisi lain, digunakan untuk [[Bangsa Yao|sukubangsa Yao]], yang merupakan kelompok budaya alih-alih bahasa. Termasuk di dalamnya adalah penutur bahasa-bahasa Mien, [[Rumpun bahasa Tai-Kadai|Kra–Dai]], Yi, Miao, yang terakhir disebut juga sebagai ''Bùnǔ'' oleh orang-orang Yao.
 
== Karakteristik ==
Seperti banyak bahasa-bahasa di Cina selatan, bahasa-bahasa Hmong–Mien cenderung [[Suku kata|monosilabis]] dan bersintaks analitik. Rumpun ini adalah salah satu rumpun bahasa paling tonal di dunia: bahasa-bahasa Longmo dan Zongdi, misalnya, memiliki sebanyak dua belas nada yang berbeda.<ref><div>Goddard, TebingCliff; ''BahasaThe dariLanguages Asiaof TimurEast danand Southeast Asia Tenggara: SebuahAn PengantarIntroduction''; p. 36. {{ISBN|0-19-924860-5}}</div></ref> Adanya konsonan lepas (sonoran) nirsuara (voiceless) serta konsonan uvular adalah ciri rumpun bahasa ini; selain dari itu, fonologinya kurang lebih sama dengan bahasa-bahasa sewilayah.
 
Susunan kalimat utama Hmong-Mien adalah [[Subjek–predikat–objek|SPO]], tapi tidak pencabangan kalimatnya tidak harus ke kanan seperti bahasa-bahasa Tai–Kadai atau kebanyakan [[Rumpun bahasa Austro-Asia|bahasa-bahasa Mon–Khmer]], karena Hmong-Mien meletakkan [[genitivus]] dan [[Numeralia|angka]] sebelum kata benda seperti bahasa Sinitik. Rumpun ini tidak memiliki kata penunjuk letak (preposisi/posposisi, secara kolektif adposisi): konstruksi verba berangkai menggantikan sebagian besar fungsi dari kata penunjuk letak dalam bahasa seperti bahasa Inggris. Misalnya, konstruksi serupa "adalah dekat (be near)" digunakan di mana dalam bahasa Inggris preposisi seperti "in" atau "at" akan digunakan.<ref><div>Goddard, ''bahasa-BahasaThe AsiaLanguages Timurof danEast Tenggaraand Southeast Asia''; p. 121</div></ref>
 
Selain nada dan ketiadaan adposisi, fitur lain yang mencolok adalah banyaknya [[kata penggolong]] yang digunakan serupa [[artikula]] atau demonstrativa dalam bahasa-bahasa lain untuk memodifikasi kata benda.