Kepanikan moral: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 1:
{{Use dmy dates|date=January 2018}}
[[
'''Kepanikan moral''' adalah rasa [[ketakutan]] yang menyebar dalam sejumlah besar orang bahwa suatu [[kejahatan]] sedang mengancam ketertiban masyarakat.<ref>{{cite web|title=Panics and Mass Hysteria|url=https://sites.google.com/site/formsofcollectivebehavior/panics-and-mass-hysteria|website=FormsOfCollectiveBehavior|accessdate=10 November 2015}}</ref><ref name = Jones>see also: Jones, M, and E.
[[Media]] adalah pemain kunci dalam penyebaran kepanikan moral. Pelaporan fakta saja sudah cukup untuk menciptakan keresahan, kegelisahan, atau kepanikan.<ref name=cohen>{{cite book | last = Cohen | first = Stanley | author-link = Stanley Cohen (sociologist) | title = Folk Devils and Moral Panics: The Creation of the Mods and Rockers | doi=10.4324/9780203828250 | url=https://doi.org/10.4324/9780203828250 | isbn= 9781138834743 | publisher = Paladin | year = 1973 }}</ref> [[Stanley Cohen (sosiolog)|Stanley Cohen]] mengatakan bahwa kepanikan moral terjadi ketika "suatu kondisi, situasi, orang, atau sekelompok orang, muncul dan didefinisikan sebagai ancaman bagi nilai atau kepentingan masyarakat." Contoh kepanikan moral adalah kepercayaan akan adanya penculikan anak-anak oleh [[pedofilia|pedofil]] predator,<ref>{{cite journal | last1 = Hesselink-Louw | first1 = Anne | last2 = Olivier | first2 = Karen | year = 2001 | title = A criminological analysis of crimes against disabled children: the adult male sexual offender | url = | journal = CARSA | volume = 2 | issue = 2| pages = 15–20 }}</ref><ref>{{Cite book |url=http://www.ucpress.edu/book.php?isbn=9780520262065 |title=Sex Panic and the Punitive State |last=Lancaster |first=Roger |publisher=University of California Press |year=2011 |isbn=9780520262065 |location=Berkeley |pages=4, 33–34, 76–79.}}</ref><ref name=Extein>{{cite news |last1=Extein |first1=Andrew |title=Fear the Bogeyman: Sex Offender Panic on Halloween |url=http://www.huffingtonpost.com/andrew-extein-msw/fear-the-bogeyman-sex-off_b_4161136.html |accessdate=26 November 2014 |work=Huffington Post |date=25 October 2013}}</ref> kepercayaan akan adanya [[Kekerasan dalam ritus Satanik|kekerasan akan perempuan dan anak-anak dalam ritus kultus Satanik]],<ref name="Goode">{{cite book |title=Moral Panics: The Social Construction of Deviance |last2=Ben-Yehuda |first2=Nachman |publisher=Blackwell |year=2009 |isbn=9781405189347 |edition=2nd |location=Oxford |pages=57–65 |author-link2=Nachman Ben-Yehuda |last1=Goode |first1=Erich |author-link1=Erich Goode |origyear=1994}}</ref> [[Perang Melawan Narkoba]] di Amerika Serikat,<ref name=cohen>{{cite book | last = Cohen | first = Stanley | author-link = Stanley Cohen (sociologist) | title = Folk Devils and Moral Panics: The Creation of the Mods and Rockers | doi=10.4324/9780203828250 | url=https://doi.org/10.4324/9780203828250 | isbn= 9781138834743 | publisher = Paladin | year = 1973 }}</ref><ref name="DR">{{cite web |url=http://www.thersa.org/action-research-centre/current-projects/drugs-commission/drugs-report |title=Drugs Report |date=March 2007 |publisher=[[Royal Society of Arts]] Action and Research Centre |accessdate=24 November 2014}} [http://www.rsadrugscommission.org.uk/pdf/RSA_Drugs_Report.pdf Pdf.]</ref> serta masalah kesehatan umum lainnya.
Baris 10:
[[Marshall McLuhan]] menjelaskan istilah ini secara akademik dalam bukunya ''[[Understanding Media]]'', yang diterbitkan pada tahun 1964.<ref>{{cite book | last = McLuhan | first = Marshall | author-link = Marshall McLuhan | title = [[Understanding Media|Understanding Media: The Extensions of Man]] | publisher = MIT Press | location = Cambridge, Massachusetts | year = 1994 }} {{ISBN|9780262631594}}</ref> Menurut Stanley Cohen, penulis studi sosisologi tentang budaya dan media remaja, ''Folk Devils and Moral Panics'' (1972),<ref>{{cite book | last1 = Hayes | first1 = Hennessey | last2 = Prenzler | first2 = Tim | title = Introduction to Crime and Criminology | publisher = Pearson Australia | location = Frenchs Forest, New South Wales | year = 2012 | isbn = 9781442545243 }}</ref> kepanikan moral muncul ketika "... suatu kondisi, situasi, orang, atau sekelompok orang, muncul dan didefinisikan sebagai ancaman bagi nilai dan kepentingan masyarakat.".<ref name=cohen>{{cite book | last = Cohen | first = Stanley | author-link = Stanley Cohen (sociologist) | title = Folk Devils and Moral Panics: The Creation of the Mods and Rockers | doi=10.4324/9780203828250 | url=https://doi.org/10.4324/9780203828250 | isbn= 9781138834743 | publisher = Paladin | year = 1973 }}</ref> Pihak yang memulai kepanikan ketika mereka mulai merasa suatu nilai sosial atau budaya terancam, sebagaimana disebut dalam banyak terjemahan bahasa Indonesia buku-buku sosiologi, adalah 'pengusaha moral' (''moral entrepreneur''). Sebaliknya, pihak yang dikatakan sebagai pengancam ketertiban sosial disebut 'setan rakyat' (''folk devil'').
=== Perbedaan sosiologi Amerika Serikat dan Inggris ===
Beberapa sosiolog mencatat perbedaan antara definisi ''kepanikan moral'' sebagaimana digambarkan oleh sosiolog Amerika Serikat dan Inggris. Kenneth Thompson menggambarkan bahwa sosiolog Amerika cenderung menekankan faktor psikologis kepanikan moral, sementara sosiolog Inggris cenderung menggambarkan "kepanikan moral" sebagai [[krisis kapitalisme]].<ref>{{Cite book | last1 = Thompson | first1 = Kenneth | contribution = The History and Meaning of the Concept | editor-last = Critcher | editor-first = Chas | title = Critical Readings: Moral Panics and the Media | publisher = Open University Press | pages = 60–66 | location = Maidenhead England New York | year = 2006 | origyear = 1998 | isbn = 9780335218073 }}</ref><ref>{{cite book | last = Thompson | first = Kenneth | title = Moral Panics | publisher = Routledge | location = London & New York | year = 1998 | isbn = 9780415119771 }}</ref>
Kriminolog [[Jock Young]] menggunakan istilah ini dalam studi observasi partisipannya mengenai perilaku menggunakan narkoba di [[Porthmadog]], antara 1967 dan 1969.<ref>{{Citation | last1 = Young | first1 = Jock | author-link1 = Jock Young | contribution = The role of the police as amplifiers of deviance | editor-last = Cohen | editor-first = Stanley | editor-link = Stanley Cohen (sociologist) | title = Images of Deviance | publisher = Penguin | pages = | location = Harmondsworth | year = 1971 | isbn = 9780140212938 }}; {{cite book | last = Young | first = Jock | title = The Drugtakers: The Social Meaning of Drug Use | publisher = MacGibbon and Kee | location = London | year = 1971 | isbn = 9780261632400 }}</ref> Dalam ''Policing the Crisis: Mugging, the State and Law and Order'' (1978), [[Stuart Hall (teoris kebudayaan)|Stuart Hall]] dan kolega-koleganya meneliti tetang reaksi publik atas fenomena [[perampokan]] dan persepsinya bahwa kejahatan semacam ini diimpor dari budaya Amerika Serikat ke Inggris. Hall menggunakan definisi kepanikan moral dari Cohen dan berteori bahwa informasi statistika mengenai peningkatan tingkat kejahatan memiliki fungsi ideologis yang terkait dengan [[kontrol sosial]]. Menurut pandangan Hall, [[statistika kejahatan]] sering dimanipulasi untuk kepentingan politik dan ekonomi. Dengan demikian, kepanikan moral dapat diciptakan untuk menimbulkan dukungan umum untuk "... menertibkan keamanan."<ref name=":0">{{cite book | last1 = Hall | first1 = Stuart | author-link1 = Stuart Hall (cultural theorist) | title = Policing the Crisis: Mugging, the State and Law and Order | publisher = Palgrave Macmillan | location = New York | year = 2013 | origyear = 1978 | isbn = 9781137007186 |display-authors=etal}}</ref>
== Tahapan kepanikan moral menurut Cohen ==
Menurut Stanley Cohen, yang tampaknya telah meminjam istilah 'kepanikan moral' dari Marshall McLuhan, terdapat lima tingkatan dalam penciptaan kepanikan moral:<ref name=cohen/>
Baris 24:
# Kepanikan moral yang muncul atas masalah ini kemudian menciptakan perubahan sosial dalam masyarakat
== Media massa ==
Menurut Stanley Cohen dalam ''Folk Devils and Moral Panics'', konsep "kepanikan moral" terkait dengan beberapa asumsi tertentu mengenai media massa.<ref name=cohen/> Stanley Cohen menunjukkan bahwa media massa adalah sumber utama pengetahuan masyarakat tentang penyimpangan dan masalah sosial. Ia juga mengatakan bahwa kepanikan moral memunculkan 'setan rakyat' dengan cara memberikan label bagi aksi dan orang.<ref name=cohen/>
Baris 32:
* Berhenti diam dan mulai membuat klaim.
== Ciri-ciri ==
Terdapat beberapa hal yang mencirikan kepanikan moral. Menurut Goode dan Ben-Yehuda, kepanikan moral dapat dicirikan sebagai berikut:<ref name=Goode/>
* Keresahan - harus ada kepercayaan bahwa perilaku kelompok atau aktivitas yang dianggap menyimpang tersebut kemungkinan besar akan berefek negatif bagi masyarakat
Baris 40:
* Ketidaktentuan - kepanikan moral biasanya amat tidak menentu dan cenderung menghilang secepat datangnya karena minat publik cepat berubah atau laporan berita berubah menjadi narasi yang lain.<ref name = Jones/>
== Contoh ==
=== Abad 20-21: kesehatan masyarakat ===
Ketakutan akan penyakit (atau ketakutan akan ancaman bagi [[kesehatan masyarakat]]) dan penyebaran kepanikan bermula beberapa abad yang lalu, dan masih terus ada di abad 21. Penyakit yang pernah menimbulkan panik adalah [[AIDS]], [[Ebola]], [[H1N1]], [[Zika]], dan [[SARS]]. Ide Cohen mengenai "setan rakyat" dan epidemi dapat diperbandingkan karena perannya yang mirip dalam penyebaran kepanikan dan ketakutan massal.<ref name=":2">{{Cite journal|last=Halliday|first=Stephen|date=22 December 2001|title=Death and miasma in Victorian London: an obstinate belief|journal=BMJ: British Medical Journal|volume=323|issue=7327|pages=1469–1471|issn=0959-8138|pmc=1121911|pmid=11751359|doi=10.1136/bmj.323.7327.1469}}</ref> Although the water was safe to drink in most parts of London, such a panic had arisen that very few people would dare drink the water.<ref name=":2" />
=== 1970an-masa kini: peningkatan tingkat kejahatan ===
Riset menunjukkan bahwa ketakutan akan peningkatan tingkat kejahatan sering merupakan sumber kepanikan moral.<ref name=cohen/><ref name=":0" /><ref name="Goode 2009 217">{{cite book |title=Moral Panics: The Social Construction of Deviance |last2=Ben-Yehuda |first2=Nachman |publisher=Blackwell |year=2009 |isbn=9781405189347 |edition=2nd |location=Oxford |page=217 |author-link2=Nachman Ben-Yehuda |last1=Goode |first1=Erich |author-link1=Erich Goode |origyear=1994}}</ref><ref>Byron, Reginald; Molidor, William; Cantu, Andrew (2018). "US Newspapers' Portrayals of Home Invasion Crime". The Howard Journal of Crime and Justice. 57(2): 250-277. https://onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1111/hojo.12257</ref> Penelitian terbaru menunjukkan bahwa meskipun tingkat kejahatan sebenarnya menurun, akan tetapi fenomena ini terus berjalan dalam berbagai budaya. Ahli hukum Jepang, Koichi Hamai, menjelaskan bahwa perubahan pencatatan kejahatan di Jepang sejak tahun 1990an menyebabkan orang-orang percaya bahwa tingkat kejahatan terus meningkat dan kejahatan yang dilakukan semakin parah.<ref>{{cite journal |last=Koichi |first=Hamai |date=October 2004 |title=How 'the myth of collapsing safe society' has been created in Japan: beyond the moral panic and victim industry (rising fear of crime and re-building safe society in Japan: moral panic or evidence-based crime control) |url=http://ci.nii.ac.jp/naid/110006153656/ |journal=Japanese Journal of Sociological Criminology |publisher=NII Scholarly Services |issue=29 |pages=4–93 |postscript=.|ref=harv}}</ref>
=== 1970an-masa kini: permainan video dan kekerasan ===
{{main|Kontroversi permainan video}}
Baris 56:
=== 1980an-1990an: kekerasan dalam ritus Satanik ===
{{Main|Kekerasan dalam ritus Satanik}}
Dikenal pula sebagai "panik satanik". Peristiwa ini adalah satu seri kepanikan moral mengenai kekerasan ritus Satanik yang berawal di Amerika Serikat dan menyebar ke negara-negara berbahasa Inggris lainnya di tahun 1980an dan 1990an. Beberapa orang yang tidak bersalah ditangkap.<ref name="Goode" /><ref name="Jenkins">{{cite book |title=Moral Panic: Changing Concepts of the Child Molester in Modern America |last=Jenkins |first=Philip |publisher=Yale University Press |year=1998 |isbn=9780300109634 |location=New Haven, Connecticut |pages=207–231 |author-link=Philip Jenkins}}</ref><ref>{{cite book |title=Satanic Panic: The Creation of a Contemporary Legend |last=Victor |first=Jeffrey S. |publisher=[[Open Court Publishing Company]] |year=1993 |isbn=9780812691917 |location=Chicago}}</ref><ref>{{cite book |title=The Day Care Ritual Abuse Moral Panic |last=Young |first=Mary |publisher=McFarland |year=2004 |isbn=9780786418305 |location=Jefferson, North Carolina |authorlink=Mary de Young}}</ref>
Baris 76:
Para kritikus mengenai aktivisme antiprostitusi kontemporer mengatakan bahwa keresahan tentang [[penjualan manusia]] dan perluasannya yang lebih besar dengan [[prostitusi]] dan bentuk [[kerja seks]] lainnya memiliki tanda-tanda kepanikan moral.<ref>{{cite journal |doi=10.1177/0032329207304319 |title=The Social Construction of Sex Trafficking: Ideology and Institutionalization of a Moral Crusade |journal=Politics & Society |volume=35 |issue=3 |pages=447–75 |year=2007 |last1=Weitzer |first1=R. }}</ref><ref>{{cite book |doi=10.2139/ssrn.1333994 |chapter=Women's bodies, moral panic and the world game: Sex trafficking, the 2006 Football World Cup and beyond |title=Proceedings of the Second Australia and New Zealand Critical Criminology Conference |year=2009 |last1=Cunneen |first1=Chris |last2=Salter |first2=Michael |isbn=978-0-646-50737-8 |pages=222–42 }}</ref><ref>{{cite journal |doi=10.2298/TEM0802021M |title=Football and sex: The 2006 FIFA World Cup and sex trafficking |journal=Temida |volume=11 |issue=2 |pages=21–47 |year=2008 |last1=Milivojevic |first1=Sanja |last2=Pickering |first2=Sharon }}</ref><ref>{{Cite news | last1 = Davies | first1 = Nick | author-link = Nick Davies | title=Prostitution and trafficking – the anatomy of a moral panic| work=[[The Guardian]]| accessdate=29 November 2009 | date=20 October 2009 | url= https://www.theguardian.com/uk/2009/oct/20/trafficking-numbers-women-exaggerated }}</ref>
== Kritik ==
Paul Joosse (2017) berpendapat bahwa teori kepanikan moral klasik tampak seperti bagian 'revolusi skeptis' yang mencoba mengkritik fungsionalisme struktural. Di sisi lain, teori ini tampak mirip dengan penggambaran [[Émile Durkheim|Durkheim]] mengenai cara hati nurani kolektif diperkuat dengan reaksinya terhadap penyimpangan (misalnya, dalam kasus Cohen, 'para pemikir kanan' menggunakan konsep setan rakyat untuk memperkuat ortodoksi sosial). Dalam analisisnya mengenai kemenangan Donald Trump dalam Pemilu AS 2016, Joosse memikirkan kembali kepanikan moral dengan cara [[Max Weber|Weberian]]. Ia menggambarkan bagaimana para pengusaha moral yang karismatik dapat menghina setan rakyat sambil tetap menghindari rekapitulasi moral konservatif yang diprediksikan teori kepanikan moral klasik.<ref>{{cite journal |doi=10.1093/bjc/azx047 |title=Expanding Moral Panic Theory to Include the Agency of Charismatic Entrepreneurs |journal=British Journal of Criminology |last1=Joosse |first1=Paul |year=2017}}</ref>
Baris 91:
Banyak sosiolog dan kriminolog (seperti Ungar, Hier, Rohloff) yang telah merevisi wahana pemikiran awal Cohen. Revisi-revisi tersebut cocok dengan teorisasi Cohen mengenai kepanikan yang tertulis dalam edisi ketiga ''Introduction to Folk Devils and Moral Panics''.<ref>{{cite journal |doi=10.1111/j.1468-4446.2011.01377.x |pmid=21899526 |title=Tightening the focus: Moral panic, moral regulation and liberal government |journal=The British Journal of Sociology |volume=62 |issue=3 |pages=523–41 |year=2011 |last1=Hier |first1=Sean P. }}</ref>
== Lihat pula ==
<!--please keep list in alphabetical order-->
{{portal|Psychology|Sociology}}
Baris 105:
{{Div col end}}
== Referensi ==
{{Reflist|30em}}
Baris 131:
* {{Citation | last1 = McRobbie | first1 = Angela | last2 = Thornton | first2 = Sarah L. | author-link1 = Angela McRobbie | author-link2 = Sarah Thornton | contribution = Rethinking 'moral panic' for multi-mediated social worlds | editor-last = McRobbie | editor-first = Angela | editor-link = Angela McRobbie | title = Feminism and youth culture | publisher = Macmillan Press | pages = 180–197 | location = Houndmills, Basingstoke, Hampshire | year = 2000 | origyear = 1991 | edition = 2nd | isbn = 9780333770320 }}
::Also available as: {{cite journal |doi=10.2307/591571 |jstor=591571 |title=Rethinking 'Moral Panic' for Multi-Mediated Social Worlds |journal=The British Journal of Sociology |volume=46 |issue=4 |pages=559 |year=1995 |last1=McRobbie |first1=Angela |last2=Thornton |first2=Sarah L. }}
* Monod, Sarah Wright ed. ''Making Sense of Moral Panics: A Framework for Research'' (Palgrave Studies in Risk, Crime and Society, 2017)
* {{cite journal |doi=10.1007/s10609-009-9108-y |title=Prosecutors and the Definition of the Crime Problem in Italy: Balancing the Impact of Moral Panics |journal=Criminal Law Forum |volume=20 |issue=4 |pages=471 |year=2009 |last1=Montana |first1=Riccardo |url=http://openaccess.city.ac.uk/202/2/Paradigms_of%20judicial_supervision_and_co-ordination_between_police_and_prosecutors.pdf }}
* {{cite journal |doi=10.1177/1741659011417607 |title=A social psychological approach to understanding moral panic |journal=Crime, Media, Culture |volume=7 |issue=3 |pages=293 |year=2011 |last1=Pearce |first1=J. M. |last2=Charman |first2=E. }}
Baris 151:
* {{cite journal |doi=10.1093/bjc/azn054 |ssrn=1315134 |jstor=23639658 |title=Organized Evil and the Atlantic Alliance: Moral Panics and the Rhetoric of Organized Crime Policing in America and Britain |journal=British Journal of Criminology |volume=49 |pages=106–28 |year=2009 |last1=Woodiwiss |first1=Michael |last2=Hobbs |first2=Dick }}
[[
[[
[[
[[
|