Lempeng tektonik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nugroho wahyu (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Nugroho wahyu (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 7:
Teori lempeng tektonik muncul setelah Alfred Wegener dalam bukunya '''''The Origin of Continents and Oceans''''' (1915) mengemukakan bahwa benua yang padat sebenarnya terapung dan bergerak di atas massa yang relatif lembek (''continental drift'').
 
Gravitasi dianggap sebagai penyebab utama dari semua pergerakan lempeng. Gaya gravitasi menarik lempeng yang tersubduksi karena bagian itu memang lebih tua dan lebih berat bobotnya. Kemudian karena tertarik, ada celah di tengah punggung samudera angyang kemudian terisi material dari dalam mantel.
 
{{Link FA|en}}